Selain Danau Kembar, Labengki memiliki danau indah bernama Tobelo yang tersebunyi di dalam hutan. Uniknya, Tidak setiap waktu kita bisa mengunjunginya loh.
Keindahan pulau Labengki dan Kepulauan Sombori sudah tak perlu diragukan lagi. Apalagi jika kita ke Puncak Khayangan, jajaran pulau bebatuan sangatlah indah. Benar-benar pemandangan yang menyegarkan. Namun, tahukah Anda jika Pulau Labengki memiliki keindahan tersembunyi yang hanya dalam waktu tertentu saja Anda bisa mengunjunginya?
Danau Tobelo namanya. Terletak di Pulau Labengki Besar, di tengah hutan, memiliki aliran menuju ke laut lepas. Untuk mencapai ke sana membutuhkan waktu sekitar 20 menit dari Pulau Labengki Kecil. Jalan masuk menuju danau tidak melalui jalur pendakian seperti spot-spot lainnya di Labengki.
Traveler harus melewati gua yang terletak di pinggir laut. Gua tersebut hanya muncul saat air laut surut. Sebaliknya, jika air laut sedang pasang traveler tidak akan menemukan jalan masuk menuju Danau Tobelo. Saat air laut sedang surut, maka gua akan terlihat di pinggir laut.
Lubang di bawah bebatuan Pulau Labengki dengan lebar sekitar 4 meter dan tinggi di mulut gua sekitar 2 meter. Aliran air dari danau saat itu agak sedikit deras, tapi masih bisa dilewati. Traveler sebaiknya berhati-hati saat mulai memasuki gua, karena semakin ke dalam tinggi gua akan semakin memendek sampai sekitar 1 meter.
Di beberapa titik traveler harus menunduk dan sedikit merangkak untuk melewati gua. Jarak dari mulut gua hingga keluar di satu sisi lainnya sekitar 30 meter. Tak jauh sebenarnya, tapi ini akan menjadi salah satu pengalaman yang seru untuk traveler.
Sesampainya di ujung gua, maka traveler akan disajikan pemandangan alam yang luar biasa alaminya. Danau Tobelo yang dikelilingi oleh hutan alami. Udaranya masih sangatlah segar, tanpa suara berisik, hanya cuitan burung-burung yang terbang dan hinggap di beberapa dahan pepohonan di pinggir danau.
Danaunya tak luas, tapi sepertinya dalam jika dilihat dari betapa toscanya warna air di danau. Banyak ikan-ikan besar yang berenang di Danau Tobelo, terkadang menampakkan diri di permukaan. Menimbulkan bunyi kecipak yang menenangkan. Traveler dapat mendekat menuju ke tengah danau yang berwarna tosca dengan berhati-hati melangkah menghindar dari karang-karang yang bertebaran di dasar danau.
Ikan-ikan kecil berenang bergerombol di sela-sela karang, bersembunyi menghindari langkah kaki para traveler. Air yang ada di danau adalah air payau, sehingga habitat yang tinggal di sana berbeda dengan habitat lautnya. Traveler juga dapat melakukan snorkeling di Danau Tobelo, asal tetap berhati-hati.
Waktu terasa cepat saat menikmati indahnya Danau Tobelo. Namun, pastikan kembali pasang surut air laut saat traveler akan mengunjunginya. Pastikan pula traveler tidak terlambat keluar dari danau, melewati gua kembali menuju pinggir pulau sebelum air pasang memenuhi gua kembali.
Tak disangka, di balik bebatuan dan pohon-pohon yang mengelilingi pulau terdapat keindahan yang menakjubkan. Dengan akses yang tidak biasa, Danau Tobelo layak dikunjungi oleh traveler.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar