Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana mengevaluasi kegiatan hari bebas kendaraan atau car free day (CFD) pada malam ini. Hal yang dievaluasi termasuk kerumunan di CFD kemarin serta penyelenggaraan CFD ke depan.
"Nanti malam kita akan evaluasi HBKB (hari bebas kendaraan bermotor). Dari situ kita akan kabarkan apa yang akan dikerjakan," kata Anies di Balai Kota Provinsi DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (22/6/2020).
Kepala Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Dr dr Tri Yunis Miko Wahyono, MSc, menyarankan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk tidak membuka kembali CFD pekan depan.
"Belajar dari CFD kemarin bahwa risiko penularannya itu tinggi dengan banyak (yang) nggak pakai masker dengan benar dan banyak anak-anak. Kemudian biarkan saja mereka berolahraga di lingkunganya sendiri yang bisa jaga jarak," ujar dr Miko saat dihubungi detikcom pada Senin (22/6/2020).
"Jadi (CFD) jangan dibuka lah," tambahnya.
dr Miko menyebut penambahan kasus baru virus Corona di Jakarta masih tinggi setiap harinya. Dikutip dari situs resmi Gusus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, dalam seminggu terakhir jumlah penambahan kasus Corona di Jakarta bertambah 1.019 orang. Bahkan jumlahnya melebihi minggu sebelumnya.
"Memang peningkatan ini disebabkan oleh jumlah spesimen yang diperiksa lebih banyak. Tetapi itu tidak menunjukkan bahwa positif ratenya beda," katanya.
Menurutnya masih sangat rentan membuka kembali CFD di tengah penambahan kasus yang masih tinggi. Salah satu risikonya adalah banyaknya penularan yang dapat terjadi. Terlebih, berkaca dari kerumunan masyarakat yang terjadi pada CFD pertama.
"Jadi bisa dibayangkan kalau orang berkumpul, konsekuensinya penularan terjadi," pungkasnya.
Aturan '6 Menit' Ini Dipercaya Tingkatkan Kualitas Bercinta, Seperti Apa?
Hampir setiap orang menyukai aktivitas bercinta. Tetapi, apakah hubungan seksmu dengan pasangan sudah berkualitas?
Dikutip dari The Sun, ada sesuatu hal yang penting dilakukan sebelum melakukan penetrasi saat berhubungan seks. Para pakar seks menyebut ini sebagai aturan 'enam menit'.
Aturan ini cukup mudah, yaitu hanya dengan meluangkan waktu minimal enam menit untuk melakukan foreplay atau pemanasan sebelum bercinta.
Sebuah studi yang dilakukan pada 1.500 orang di Kanada menemukan bahwa orang-orang yang melakukan pemanasan selama lebih dari enam menit merasa puas dengan aktivitas bercintanya bersama pasangan.
"Enam menit merupakan waktu kritis, orang-orang akan merasa lebih puas (saat seks) ketika mereka melakukan berbagai kegiatan," kata pakar seks dari University of Guelph, Kanada, Robin Milhausen.
"Ini sederhana dan bisa dilakukan siapa pun tanpa memerlukan biaya," lanjutnya.
Tak hanya itu, studi lain juga menemukan bahwa 56 persen pria dan 55 persen wanita lebih menyukai adanya aktivitas lain setelah melakukan seks, seperti berpelukan dan mengobrol. Jadi, perlakukanlah pasanganmu dengan baik dan penuh kasih sayang.
https://nonton08.com/the-sea-of-trees/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar