Kesehatan organ reproduksi adalah aspek terpenting dalam hubungan seks. Permasalahan pada organ reproduksi khususnya penis akan mengganggu aktivitas seksual.
Salah satu masalah yang sering muncul adalah berkurangnya sensitivitas penis. Pria dengan penis yang sensitivitasnya menurun atau bahkan mati rasa akan sulit untuk menikmati seks dan mencapai orgasme.
Dikutip dari WebMD, berikut penjelasan mengenai hal apa yang dapat menyebabkan sensitivitas penis menurun.
1. Tekanan pada penis
Sebuah studi membuktikan bahwa tekanan pada penis berkontribusi pada menurunnya sensitivitas penis. Salah satu kegiatan yang dapat memberikan tekanan pada penis adalah bersepeda. Dalam studi yang dilakukan pada tahun 2001 tersebut, sebanyak 61 persen pesepeda mengalami mati rasa di daerah genital.
Hal tersebut dikarenakan ketika bersepeda karena tempat duduk pada sepeda dapat memberikan tekanan pada perineum atau bagian antara anus dan penis. Hal tersebut dapat menekan pembuluh darah dan saraf yang terdapat di perineum serta memberi tekanan pada penis.
2. Menggunakan pompa penis
Sensitivitas juga dapat menurun karena penggunaan pompa penis yang marak digunakan untuk memicu reksi. Cara kerja alat ini adalah dengan membuat aliran darah ke arah penis. Jika dilakukan tersus menerus, pompa penis dapat menyebabkan nyeri, memar, dan menurunkan sentivitas penis bahkan sampai mati rasa.
3. Peyronie's Disease
Peyronie's disease merupakan kondisi terbentuknya lapisan jaringan fibrosa parut yang keras di bawah kulit di bagian atas atau bawah penis. Jaringan fibroas ini yang menimbulkan keluhan mati rasa pada penis. Jika dibiarkan, akan terjadi penurunan sensitivitas penis.
4. Penyakit yang Berhubungan Saraf
Salah satu penyakit yang dapat yang berkaitan dengan saraf adalah diabetes dan multiple scleroses. Kedua penyakit tersebut mempengaruhi sensitivitas pada penis menurun karena mematikan sel saraf sebagai implikasi dari penyakit tersebut.
5. Kekurangan testosteron
Hormon testosteron berfungsi untuk menghasilkan sperma dan meningkatkan libido atau gairah. Minimnya hormon ini akan menyebabkan sensitivitas penis menurun karena penis kurang responsif terhadap stimulasi.
6. Pakaian terlalu ketat
Pakaian ketat juga dapat menurunkan sensitivitas penis karena penis akan senantiasa tertekan. Gesekan pada penis juga dapat menimbulkan memar dan iritasi yang menyebabkan penis mati rasa.
https://nonton08.com/3-cewek-petualang/
Bapak-bapak! Ini Ternyata Ukuran Mr P yang Bikin Istri 'Puas' di Ranjang
Mungkin beberapa dari pria berpikir memiliki ukuran penis yang besar dan panjang bisa menyenangkan pasangannya dan membuat dirinya merasa lebih jantan banget. Oleh karena itu, berbagai usaha pun dilakukan pria untuk memiliki ukuran penis yang diimpikan.
Menyoal ukuran penis, ternyata sebuah survei yang membuktikan ukuran penis yang bisa mempengaruhi orgasme wanita lho. Hmm, berapa ya kira-kira ukuran idealnya?
Dikutip dari New York Post, dalam sebuah survei menunjukkan bahwa ukuran penis memang menjadi salah satu faktor penentu orgasme pada wanita. Survei ini dilakukan kepada 4.761 wanita tentang terakhir kali mereka bercinta dan apakah mereka mengalami orgasme melalui penetrasi atau tidak. Kedua pernyataan tersebut bertujuan untuk mengetahui ukuran penis yang membuat wanita cepat orgasme.
Hasil survei menunjukkan bahwa Mr P berukuran sekitar 20 cm akan memicu orgasme pada 44 persen pasangan. Dalam survei ini, ukuran penis 20 cm adalah ukuran paling ideal.
Sedangkan, pada ukuran penis 22 cm memicu orgasme pada 42 persen pasangan. Dan ukuran yang lebih pendek, yaitu 17,8 cm. Hanya memberikan orgasme pada 38 pasangan saja.
Sementara itu, untuk ukuran yang dianggap paling tidak memuaskan adalah sekitar 2 cm. Tetapi tenang saja, ukuran bukan menjadi satu-satunya penentu orgasme. Melakukan foreplay yang intens juga sangat menentukan peluang mendapatkan orgasme pada pasangan lho. Demikian juga teknik dan variasi selama bercinta.
"Ini adalah rata-rata dan akan selalu ada pengecualian," jelas peneliti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar