Kamis, 30 April 2020

Viral Amoxicillin Bisa Bunuh Virus Corona, Dipastikan Hoax!

 Belum lama ini beredar pesan informasi menyatakan bahwa Amoxicillin diklaim bisa mencegah virus corona COVID-19 dengan cara meletakkannya ke dalam tandon air.
"Pesan dari habib Ja'far bin Muhammad bin Hamid, taruh 2 biji obat amoxicillin kedalam tandon air di rumah, jangan di logika karena ini yang juga disampaikan kepada pak Luhut Binsar Panjaitan dan sudah dilaksanakan di rumah kepresidenan dan dinas-dinas lain," isi dari pesan tersebut.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), dr Ari Fahrial Syam, mengatakan bahwa berita tersebut tidak benar dan tidak bisa membunuh virus.

"Hoax, amoxicillin tidak bisa membunuh virus," jelasnya saat dihubungi detikcom Senin (30/3/2020).

Selain itu ia juga menambahkan, bahwa obat amoxicillin tersebut hanya untuk membasmi bakteri yang ada di saluran pernapasan.

"Iya, amoxicillin untuk infeksi bakteri saluran nafas atas," pungkasnya.

Dikutip dari Drug, antibiotik tidak bisa membunuh virus, karena virus memiliki struktur yang berbeda dengan bakteri. Antibiotik bekerja untuk menghambat pertumbuhan bakteri, bukan untuk virus.

Catat! Ini Bahan-bahan untuk Membuat Hand Sanitizer Menurut WHO

Selain mencuci tangan, hand Sanitizer juga bisa jadi salah satu cara pencegahan virus corona. Hand sanitizer (https://www.detik.com/tag/hand-sanitizer) berguna untuk mensterilkan tangan. Sayangnya, kini hand sanitizer sudah mulai langka di pasaran.
WHO sebenarnya lebih menyarankan untuk mencuci tangan menggunakan sabun dengan kondisi air mengalir. Namun dalam keadaan tertentu hand sanitizer menjadi pilihan banyak orang karena praktis dan bisa dibawa ke mana-mana.

Dikutip dalam CNBC, Ketua Tim Pakar Gugur Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam keterangannya di Media Center Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana mengatakan bahwa, hand sanitizer bisa dibuat sendiri menggunakan bahan-bahan yang telah direkomendasikan BPOM dari WHO.

Berikut ini beberapa bahan-bahan yang disarankan WHO untuk pembuatan hand sanitizer:
1. Etanol 96 persen
Etanol disebut juga dengan etil alkohol, alkohol murni atau alkohol absolut. Cairan ini mudah menguap, mudah terbakar, tidak berwarna dan paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Etanol banyak digunakan sebagai pelarut berbagai bahan-bahan kimia yang ditunjukkan parfum hingga obat-obatan.

2. Gliserol 98 persen
Gliserol adalah senyawa gliserida yang paling sederhana, dengan hidroksil yang bersifat hidrofilik dan higroskopik. Gliserol merupakan komponen yang menyusun berbagai lipid, termasuk trigliserida.

3. Hidrogen peroksida 3 persen
Hidrogen peroksida adalah zat kimia yang berbentuk cairan bening, tidak berwarna dengan tekstur yang sedikit lebih kental dibandingkan air. Selain digunakan sebagai pemutih, hidrogen peroksida juga digunakan sebagai antiseptik luka.

4. Air steril atau aquades
Berbeda dengan air biasa, air steril merupakan air yang sudah melalui proses penyaringan air dengan menggunakan sinar UV untuk membunuh kuman sehingga menghasilkan air steril.

Dalam laman bertajuk 'Guide to Local Production: WHO-Recommended Handrub Formulations', WHO menulis ada dua formula hand sanitizer yang direkomendasikan:

Berikut ini bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat 10 liter hand sanitizer sesuai standar WHO:
Formulasi 1:
- Ethanol 96 persen, 8333 ml

- Hidrogen peroksida 3 persen, 417 ml

- Gliserol 98 persen, 145 ml

- Air distilasi atau air matang yang sudah didinginkan

Formulasi 2:
- Isopropil alcohol 99,8 persen, 7515 ml

- Hidrogen peroksida 3 persen, 417 ml

- Gliserol 98 persen, 145 ml

- Air distilasi atau air matang yang sudah didinginkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar