Jumat, 27 Desember 2019

Solo Traveling ke Taiwan, Ini Itinerary Buat Kamu

Liburan sendirian bukanlah mimpi buruk. Kamu yang mau solo traveling ke Taiwan, bisa intip itinerary berikut ini.

Mau liburan ke Taiwan tapi bingung mau berkunjung ke tempat wisata di Taiwan yang mana saja?

Tenang saja, itu bisa terjadi kepada siapapun. Tidak perlu bingung lagi karena selain Taipei, ada banyak area seperti Hualien, Taichung dan Nantou juga merupakan tujuan wisata populer di Taiwan.

Terutama untuk pengejar sesuatu yang baru seperti saya, jalan-jalan ke Taiwan sudah menjadi bucket list saya sejak lama. Apalagi untuk pergi ke Taiwan, saya tidak membutuhkan biaya semahal pergi ke Korea atau Jepang.

Untuk mengurus visa ke Taiwan pun tidak serumit mengurus visa di negara lainnya. Karena saya bisa menggunakan visa online yang pembuatannya bisa langsung jadi dalam beberapa menit saja. Wow, seru ya?

Kali ini saya akan membahas tentang rekomendasi tempat wisata di Taiwan. Kebetulan pada waktu itu, saya berpetualang ke Taiwan pada musim dingin awal bulan Desember.

Pada itinerary liburan ke Taiwan ini saya menggabungkan antara kuliner, wisata sejarah, kesenian dan wisata alam. Soalnya selain banyak mencoba berbagai macam kuliner dan menikmati keindahan awal musim dingin di Taiwan, saya juga melihat tempat bersejarah seperti Chiang Kai Shek Memorial Hal yang menjadi salah satu tempat terpopuler kalau berkunjung ke Taiwan.

Total lama perjalanan dari itinerary liburan ke Taiwan saya adalah 14 hari dengan 12 hari efektif untuk jalan-jalan. Dua hari saya habiskan di perjalanan termasuk terbang ke Taipei. Penasaran kan apa saja yang saya lakukan selama itu? Yuk kita intip sejenak!

Tiada hari Tanpa Berburu Street Food

Selain Jepang dan Korea, Street Food di Taiwan nggak kalah menariknya juga. Mata dan lidah kita akan dipuaskan dengan berbagai macam hidangan yang membuat kita tidak bisa berkata tidak, saya lagi diet. Bayangkan saja, hanya dengan merogoh uang mulai dari NT 20 atau setara dengan Rp 20.000, kita dapat menikmati salah satu street food seperti Frying Milk.

Beberapa tempat kuliner lokal yang saya kunjungi adalah Ning Xia Night Market, Raohe Night Market, Shinlin Night Market, Dongdamen Night Market, Shida Night Market dan Fengjia Night Market.

Setiap night market mempunyai ciri khas masing - masing. Tidak hanya makanan saja yang bisa ditemukan disini. Saya juga telah berhasil mendapatkan souvenir berupa kaos I love Taiwan dengan harga dan kualitas yang sangat bagus. Menarik bukan? Hati senang, dompetpun aman.

Menjelajahi dan menikmati keindahan kota-kota di Taiwan

Cuaca cerah yang cukup mendukung, saya manfaatkan untuk berkeliling kota Taipei. Melihat Kota Taipei dari dekat, seperti tata kota yang begitu rapi, dan melihat aktivitas masyarakat lokal.

Untuk solo traveler seperti saya, tidak perlu merasa takut dengan wilayah - wilayah yang ada di Taiwan. Transportasi umum di Taiwan terutama Taipei sangat lengkap dan bagus, mulai dari MRT dan bus.

Berita bagusnya, semua transportasi di kota Taichung gratis! Masyarakat Taiwan termasuk masyarakat yang sangat ramah, suka menolong dan banyak yang bisa berbahasa inggris. Jadi jangan pernah takut untuk berkelana di Taiwan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar