Jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 pada Selasa (8/12/2020), bertambah 5.292 kasus. Total positif jadi 586.842, sembuh 483.497, dan meninggal 18.000.
Hari ini ada 52.819 spesimen yang diperiksa dengan jumlah suspek mencapai 70.450 orang.
Detail perkembangan virus Corona di Indonesia pada Selasa (8/12/2020), adalah sebagai berikut:
Kasus positif bertambah 5.292 menjadi 586.842
Pasien sembuh bertambah 4.295 menjadi 483.497
Pasien meninggal bertambah 133 menjadi 18.000
Sebelumnya pada Senin (7/12/2020), jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 tercatat sebanyak 581.550, sembuh 479.202, dan meninggal 17.867.
https://nonton08.com/movies/the-piano-teacher/
Sebaran 5.292 Kasus COVID-19 RI 8 Desember, DKI Masih Di Atas Seribu
Pemerintah melaporkan penambahan kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Selasa (8/12/2020). Ada penambahan 5.292 kasus, sehingga total pasien terkonfirmasi saat ini sudah mencapai 586.842 kasus semenjak virus Corona mewabah di Indonesia.
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi sebanyak 1.194 kasus, disusul Jawa Tengah sebanyak 768 kasus dan Jawa Barat sebanyak 731 kasus baru per 8 Desember.
Dikutip dari laman covid19.go.id, hari ini ada sebanyak 4.295 kasus sembuh, sementara kasus kematian Corona tercatat 133 orang.
Detail perkembangan virus Corona di Indonesia pada Selasa (8/12/2020), adalah sebagai berikut:
Kasus positif bertambah 5.292 menjadi 586.842
Pasien sembuh bertambah 4.295 menjadi 483.497
Pasien meninggal bertambah 133 menjadi 18.000
Sedangkan sebaran 5.292 kasus baru Corona di Indonesia pada Selasa (8/12/2020) adalah sebagai berikut:
DKI Jakarta: 1.194 kasus
Jawa Tengah: 768 kasus
Jawa Barat: 731 kasus
Jawa Timur: 542 kasus
Kalimantan Timur: 256 kasus
Kalimantan Tengah: 194 kasus
Riau: 171 kasus
DI Yogyakarta: 168 kasus
Papua: 123 kasus
Sulawesi Selatan: 112 kasus
Banten: 98 kasus
Sumatera Barat: 88 kasus
Sumatera Utara: 87 kasus
Bali: 86 kasus
Jambi: 77 kasus
Sumatera Selatan: 68 kasus
Bengkulu: 65 kasus
Lampung: 64 kasus
Kalimantan Selatan: 62 kasus
Kepulauan Riau: 50 kasus
Sulawesi Utara: 47 kasus
Sulawesi Tengah: 41 kasus
Bangka Belitung: 40 kasus
Kalimantan Utara: 36 kasus
Kalimantan Barat: 25 kasus
NTT: 21 kasus
Sulawesi Tenggara: 21 kasus
Aceh: 18 kasus
NTB: 9 kasus
Sulawesi Barat: 9 kasus
Maluku Utara: 9 kasus
Papua Barat: 9 kasus
Gorontalo: 3 kasus
Ahli Ungkap 3 Penyebab Kasus Corona di RI Terus Meningkat Sepekan Terakhir
Kasus Corona dalam sepekan terakhir terus mencatat peningkatan dibandingkan pekan-pekan sebelumnya. Rekor kasus baru COVID-19 tertinggi tercatat per Kamis (3/12/2020) dengan angka 8.389 kasus.
Kabid Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia Dr Masdalina Pane, MSi mengakui kasus Corona sepekan terakhir meningkat secara signifikan. Peningkatan kasus COVID-19 disebut Pane didasari beberapa hal seperti salah satunya pemantauan contact tracing.
Ia juga menyinggung terkait fenomena gunung es dalam kaitan dengan peningkatan kasus COVID-19.
"Jadi kita berharap bahwa kasus-kasus yang kemarin masih di permukaan seperti fenomena gunung es, saat ini mulai kita deteksi lebih banyak sehingga yang akan ke RS akan lebih sedikit karena sudah lebih dulu ditemukan," jelas Dr Pane melalui siaran pers BNPB di kanal YouTube Selasa (8/12/2020).
Berikut tiga penyebab kasus COVID-19 terus naik beberapa pekan terakhir.
1. Temuan kasus sedini mungkin
Dr Pane menyebut temuan kasus sedini mungkin menjadi salah satu faktornya. Disebutnya, temuan kasus COVID-19 sedini mungkin bisa mencegah lebih banyak kasus COVID-19 ringan menjadi parah atau berakhir dirawat di rumah sakit.
2. Testing
Dr Pane juga menyebut testing COVID-19 yang dilakukan Indonesia jumlahnya terus meningkat. Menurutnya, jumlah tes COVID-19 di Indonesia sudah hampir memenuhi indikator atau standar yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia.
"Kemudian yang menyebabkan kasus COVID-19 kita meningkat kemampuan testing yang juga semakin meningkat saat ini. Jadi kita hampir memenuhi indikator atau standar dari WHO," bebernya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar