Minggu, 26 Juli 2020

Pernah Disinggahi Editor Metro TV, Warung Jadi Asal Usul Pisau?

Sebuah warung yang terendus anjing pelacak saat olah TKP, ternyata pernah disinggahi oleh editor Metro TV Yodi Prabowo. Warung tersebut diduga menjadi asal usul pisau setelah anjing pelacak mengendus jejak ke arah sana.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkap kemungkinan warung itu menjadi asal usul pisau. Artinya, pelacakan anjing K-9 baru sebatas petunjuk saja.

"Masih ada kemungkinan, tapi tidak bisa dibilang pasti 100% juga dari pelacakan anjing itu. Itu kan baru petunjuk saja," kata Yusri ketika dihubungi detikcom, Selasa (14/7/2020) malam.

Yusri menegaskan saat ini temuan dari anjing pelacak tersebut tidak bisa dianggap sebagai kesimpulan. Dia mengatakan, pihaknya masih terus berupaya melakukan pendalaman terhadap tiap temuan barang bukti dan saksi-saksi yang telah diperiksa.

"Anjing pelacak kan dilatih, kita coba, ini kan bisa jadi petunjuk buat kita. Tapi kita nggak bisa bilang itu pasti. Nggak ada kata pasti ya. Itu baru petunjuk. Nanti kita periksa juga, kita dalami juga," terang Yusri.

Sebelumnya, Yusri menyampaikan bahwa dari hasil pemeriksaan, warung yang terlacak oleh anjing K-9 itu ternyata sering disinggahi oleh Yodi Prabowo.

"Dari keterangan saksi-saksi yang ada termasuk di warung ambil keterangan bahwa memang korban sering ke situ. Ini masih kita mengambil keterangan semua," kata Yusri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/7/2020).

Yusri mengatakan, karena seringnya Yodi berkunjung ke warung itu, pemilik warung pun mengenal korban. Saat ini pemilik warung dimintai keterangan oleh polisi.

"(Pemilik warung) kenal dengan korban. Makanya ini masih didalami semuanya," imbuh Yusri.

Lebih lanjut Yusri mengatakan, pemilik warung telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Dia pun menyebutkan korban diketahui pernah berkunjung ke warung tersebut. Kini, pihaknya masih terus mendalami terkait temuan baru tersebut.

"Sudah, sudah ya (diperiksa). Makanya ini masih didalami terus," imbuhnya.

Seperti diketahui, mayat editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Jalan Tol JORR, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada hari Jumat (10/7) lalu. Saat ditemukan, ada luka tusuk pada dada korban.

Sebelumnya, polisi melakukan Olah TKP dengan mengerahkan 2 anjing pelacak pada Sabtu (11/7). Setelah dua kali pelacakan, anjing K-9 selalu berhenti di sebuah warung yang berjarak 500 meter dari lokasi penemuan mayat Yodi Prabowo.

Soal Kematian Editor Metro TV, Polisi Ungkap Fakta Terkait Warung Diendus K-9

 Anjing pelacak sempat mengendus sebuah warung yang ada di Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel, saat polisi melakukan penyisiran terkait kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo. Hasil penyelidikan polisi menunjukkan ternyata warung itu sering dikunjungi oleh Yodi.
"Dari keterangan saksi-saksi yang ada termasuk di warung ambil keterangan bahwa memang korban sering ke situ. Ini masih kita mengambil keterangan semua," kata Yusri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/7/2020).

Yusri mengatakan, karena seringnya Yodi berkunjung ke warung itu, pemilik warung pun mengenal korban. Saat ini pemilik warung dimintai keterangan oleh polisi.

"(Pemilik warung) kenal dengan korban. Makanya ini masih didalami semuanya," imbuh Yusri.

Dari hasil olah TKP yang dilakukan polisi pada Sabtu (11/7) lalu, anjing pelacak memang mengendus ke warung tersebut. Warung itu berjarak sekitar 400 meter dari TKP. Dua kali pelacakan, anjing K-9 selalu berakhir di warung tersebut.

Lebih lanjut Yusri menambahkan pagi hari tadi pihak kepolisian kembali melakukan analisis dan evaluasi (anev) dari tiap temuan barang bukti dan keterangan para saksi. Total hingga kini sudah ada 23 saksi yang diperiksa polisi guna mengungkap kasus kematian Yodi Prabowo.

"Anev tadi pagi kita bagi tugas lagi. Sudah 23 saksi diperiksa termasuk orang-orang terdekat korban, beberapa pegawai kantor dan juga (pemilik) warung ya, serta pacar yang bersangkutan kita lakukan pemeriksaan," tutur Yusri.

Seperti diketahui, mayat editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Jalan Tol JORR, Ulujami, Pesanggarahan, Jakarta Selatan pada hari Jumat (10/7) lalu. Saat ditemukan, ada luka tusuk pada dada korban.

Polisi menduga Yodi Prabowo menjadi korban pembunuhan. Olah TKP pun dilakukan dengan dibantu oleh anjing pelacak K9. Setelah dua kali pelacakan, anjing K9 berhenti di sebuah warung yang berjarak 500 meter dari lokasi penemuan mayat Yodi Prabowo. Pelaku diduga sempat mampir ke warung tersebut.
https://kamumovie28.com/astro-boy-tetsuwan-atom-episode-23/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar