Celana dalam adalah soal kenyamanan. Tak sedikit yang masih setia dan menggunakan celana dalam lama meski kondisinya sudah mulai melar dan bahkan banyak lubang, karena masih terasa nyaman.
Tapi menurut dokter, kenyamanan bukan satu-satunya pertimbangan memilih celana dalam. Secara fungsi, celana dalam yang sudah mulai melar tidak akan memberikan manfaat secara optimal.
"Sebaiknya yang berukuran pas, tidak ketat dan tidak melar," saran praktisi kesehatan dari DNI Skin Centre, dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, saat dihubungi detikcom.
Menurut sebuah penelitian yang dikutip dari Livestrong, pakaian dalam yang terlalu ketat bisa mengganggu kesehatan. Itu bisa mempengaruhi kesehatan mulai dari sirkulasi darah dan reproduksi pemakainya.
Selain celana dalam yang melar dan longgar, beberapa orang pun terkadang masih menggunakan celana dalam yang sudah berlubang. Celana dalam seperti ini masih digunakan dengan alasan kenyamanan penggunanya saat dipakai.
Namun, dari dr Darma sangat tidak menganjurkan celana dalam berlubang untuk masih digunakan. Hal ini bisa berpengaruh pada kesehatan organ intim orang yang memakainya.
"Jika sudah berlubang, proteksi terhadap infeksi menjadi kurang baik. Itu akan berisiko menyebabkan infeksi organ intim. Jadi, sebaiknya dihindari," jelas dr Darma.
Lagi Hits di Kalangan Pesepeda, Begini Aturan Masuk Jembatan PIK 2
Jembatan Pantai Indah Kampus (PIK) 2 tengah hits di kalangan pesepeda. Foto-foto di jembatan yang melintasi perbatasan Jakarta dan Tangerang ini bertebaran di media sosial.
Banyak yang lantas penasaran dan ingin mencoba bersepeda di sana. Sayangnya banyak juga yang akhirnya kecewa karena ternyata memang tidak semua orang boleh memasuki area tersebut.
Pantauan detikcom, larangan masuk ke jembatan PIK 2 tercantum dalam papan pengumuman di akses menuju ke sana. Beberapa petugas pengamanan berjaga di area tersebut.
Nah bagi kamu para pegowes yang penasaran, seperti ini aturan yang berlaku.
1. Harus memiliki surat izin
Jembatan PIK 2 ternyata memang tidak terbuka untuk umum. Hanya orang yang memiliki izin yang diperbolehkan untuk masuk ke jembatan tersebut. Dede Kuhardi, staf marketing galeri PIK 2 membenarkan informasi tersebut.
"Kalau orang luar, ya tidak diizinkan masuk karena bukan untuk umum. Bisa dikatakan ini kawasan pribadi," ujar Dede saat ditemui di Galeri Marketing PIK 2, Jumat (17/07/2020).
2. Ada jadwalnya
Mempunyai surat izin, tidak serta merta seseorang bisa datang kapan saja ke kawasan itu. Terdapat jam operasional yang harus dipatuhi, yaitu:
- Jam sepeda pagi : pukul 06:00 - 09:00
- Jam mobil : pukul 09:00 - 17:30
- Jam sepeda sore : pukul 16:00 - 17:30
Dengan demikian, seseorang bisa memilih kapan waktu terbaiknya untuk bersepeda. Jika di pagi hari, udara nya masih segar untuk para pesepeda. Namun, jika bersepeda di sore hari, maka dapat menikmati keindahan sunset.
3. Hanya untuk pesepeda profesional
Ada batasan usia untuk bisa masuk ke kawasan ini, yakni minimal berusia 12 tahun. Ditegaskan juga dalam papan informasi di akses masuk jembatan ini bahwa 'kawasan bersepeda diperuntukan bagi profesional', dan bukan untuk berlatih sepeda. Tak hanya itu, para pesepeda diwajibkan pakai kelengkapan standar bersepeda.
4. Jadi harus bersepeda di mana?
Tenang, jembatan PIK 2 bukan satu-satunya spot yang bisa dimanfaatkan untuk olahraga di area tersebut. Tak jauh dari situ, kamu bisa menemukan banyak pesepeda di sekitar jembatan menuju golf island dan area pesisir pantai di sekitarnya. Area ini terpantau bebas untuk diakses siapa saja.
https://kamumovie28.com/cast/julie-forsyth/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar