Polisi masih terus berupaya mengungkap kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo di Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Polisi saat ini tengah menyisir CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian.
"Tim sore ini menelusuri apakah masih ada CCTV yang masih bisa diambil untuk dijadikan petunjuk bagi penyidik karena beberapa keterangan-keterangan yang memang masih harus kita kembangkan," kata Yusri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (14/7/2020).
Yusri mengatakan sejauh ini pihaknya sudah mengamankan dua bukti CCTV. Dua CCTV tersebut berasal dari lokasi pinggir jalan tol dan lokasi di dekat TKP.
Namun, Yusri mengatakan hasil pemeriksaan kedua CCTV tersebut hingga saat ini belum membuahkan hasil. Dia menyebut kedua CCTV itu dalam kondisi buram.
"Dua CCTV sudah kita ambil termasuk di pinggir tol sama yang dekat di TKP. Sekarang masih didalami tim penyidik dan Inafis. Sepintas memang agak buram sementara kita perlu bantuan daripada tim khusus," jelas Yusri.
Lebih lanjut Yusri mengatakan, dari hasil pemeriksaan barang bukti dan keterangan saksi yang didapat, dia tidak menampik akan adanya penambahan saksi yang diperiksa.
"Karena beberapa keterangan-keterangan yang memang masih harus kita kembangkan dan jadi kemungkinan akan bertambah lagi saksi-saksi nanti," ungkap Yusri.
Seperti diketahui, saat ini sendiri polisi telah memeriksa 23 saksi terkait kasus kematian Yodi Prabowo. Total seluruh saksi tersebut meliputi keluarga korban, orang-orang terdekat, hingga rekan kerja korban.
Dugaan pembunuhan di kasus kematian Yodi Prabowo muncul lantaran ditemukan dua luka tusuk benda tajam pada bagian leher dan dada korban. Polisi juga telah melakukan olah TKP dengan mengerahkan anjing pelacak untuk mengendus jejak pelaku.
Menyusun Kepingan Puzzle di Kematian Editor Metro TV
Kematian editor Metro TV, Yodi Prabowo masih menjadi misteri. Seperti menyusun kepingan puzzle, polisi kini masih merangkai sejumlah bukti dan juga keterangan para saksi.
Upaya-upaya kepolisian terus dilakukan untuk mencari untuk memecahkan kasus tersebut. Salah satunya dengan mencari merunut kegiatan terakhir korban sebelum tewas pada Selasa (7/7) malam lalu.
Polisi mencari tahu siapa orang terakhir yang bertemu dengan korban. Selain itu, polisi juga menganalisis sejumlah alat bukti untuk mencari tahu kegiatan apa yang dilakukan Yodi pada malam sebelum tewas.
"Jadi tadi malam pun sampai tadi pagi kita perlu merunut kembali ya dengan siapa keluar, dengan menggunakan apa, itu penting, bagus. Kita sedang telusuri. mudah-mudahan kami cukup untuk mendapatkan dan kemudian membuat kesimpulan nantinya," jelas AKBP Irwan kepada wartawan di Polres Jaksel, Jakarta Selatan, Senin (13/7/2020).
Polisi juga menyusuri kamera CCTV di sepanjang jalan yang mungkin dilalui oleh Yodi Prabowo. Ini juga dilakukan untuk mengetahui siapa orang yang terakhir bersama korban.
"Jadi kita masih merunut beberapa CCTV sepanjang jalan di mana kira-kira korban melewati dan itu pun kami belum ada informasi," ucapnya.
https://kamumovie28.com/astro-boy-tetsuwan-atom-episode-27/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar