Menjaga kesehatan fisik dan mental selama masa pandemi Corona (COVID-19) menjadi hal penting yang harus diperhatikan. Tanpa adanya edukasi yang baik mengenai kesehatan, maka ke depannya di saat New Normal berlangsung akan timbul banyak masalah kesehatan di tengah masyarakat.
Untuk itulah diperlukan sebuah platform edukasi agar bisa membuat masyarakat lebih peka terhadap kondisi kesehatan di masa kenormalan baru Ini. Di mana dari platform tersebut, isu kesehatan akan bisa diangkat dan diperdalam sehingga masyarakat bisa menjadi paham akan kesehatan dirinya pribadi maupun orang-orang di sekitarnya.
Bakti BCA bekerja sama dengan detik network mengadakan Online Webinar Class Session, bertajuk "Living a Good Life with Bakti BCA".
Di webinar ini, masyarakat bisa mengetahui lebih lanjut mengenai berbagai macam topik mengenai gaya hidup sehat, seperti asupan makanan sehat, olahraga, pola istirahat yang baik, dan cara mengikuti protokol kesehatan dengan optimal.
Selain itu akan diberikan juga beberapa kiat mengenai cara menjaga kesehatan emosional dan mental, serta pemulihan psikosomatis yang dapat melanda di saat pandemi COVID-19 terjadi.
Untuk membahas mengenai persoalan kesehatan, dr. Alberta Claudia salah seorang dokter muda yang sempat mengisi sebuah acara kesehatan di stasiun tv swasta dihadirkan sebagai narasumber. Sedangkan, untuk persoalan terkait kesehatan mental, psikolog klinis Tara de Thouars menjadi narasumber untuk dapat membantu penonton memahami kondisi mental dalam menghadapi New Normal. Keduanya akan mengisi sesi pertama dari webinar tersebut dengan tema kelas "Good Health in New Normal".
Baca juga: "New Normal" di Masjid dan Pesantren
Webinar ini pun akan digelar pada hari Minggu 7 Juni 2020 dan berlangsung mulai dari pukul 08.30 WIB hingga 17.00 WIB. Berbagai class session lain juga dapat ditonton seperti "Good Way to Eat in This New Normal", "Good Talk, The Quality of Life", dan "Good Financial Plan in This New Normal".
Masyarakat dapat menyaksikan webinar ini melalui live streaming di website detikcom. Jangan sampai ketinggalan ya!
Bikin Masker Sendiri? Perhatikan 4 Hal Ini Biar Efektif Cegah Corona
Di masa new normal dan pelonggaran PSBB ini, pemerintah tetap menganjurkan masyarakat untuk menggunakan masker dalam mengurangi dan mencegah penyebaran virus COVID-19. Berbagai jenis masker pun dianjurkan, mulai dari masker medis biasa, masker N95, hingga masker kain yang biasanya bisa dibuat sendiri di rumah.
Namun ternyata terdapat beberapa hal penting yang harus diperhatikan, ketika kamu ingin membuat masker sendiri di rumah lho. Hal apa saja sih yang menjadi perhatian penting saat membuat masker? Berikut daftarnya dilansir dari usatoday.com.
Beberapa Bahan Kain Lebih Efektif Mencegah Partikel
Jenis kain yang beredar di pasaran memiliki kerapatan yang berbeda antar satu dengan lainnya. Artinya beberapa jenis kain, memiliki ukuran 'lubang' yang lebih kecil atau besar untuk menyaring partikel maupun droplet dari virus COVID-19. Untuk itu perlu diperhatikan, bahan kain apa yang kamu gunakan saat membuat masker semisalnya bahan kanvas yang memiliki kerapatan lebih baik.
Banyaknya Lapisan Kain Bisa Membuat Masker Efektif
Beberapa studi dari berbagai sumber menyebutkan dengan memberikan beberapa lapisan ketika membuat sebuah masker, maka efektivitas masker tersebut akan lebih besar. Tentunya ada juga efek yang kurang baik dari banyaknya lapisan masker yang dibuat yaitu kamu akan sulit untuk bernapas. Oleh karena itu sebaiknya buat masker dengan dua lapisan saja.
Tidak Disarankan Membuat Masker dari Bahan T-Shirt
Bahan masker yang lentur seperti material T-Shirt sangat tidak disarankan. Hal itu karena material T-Shirt memiliki 'lubang' kerapatan yang lebih besar. Sehingga pada saat pemakaian filtrasi droplet atau partikel menjadi kurang efektif.
Pastikan Bentuk Masker Harus Bisa Menutup Rapat Hidung dan Mulut
Ketika membuat masker di rumah, bentuk masker harus bisa menutupi bagian hidung dan mulut dengan rapat. Jahitlah dengan rapih bagian-bagian dari masker sehingga bisa dengan digunakan dengan baik.
Itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan ketika ingin memproduksi masker sendiri di rumah. Jika memang kamu kesulitan dalam membuat masker sendiri, ada baiknya membeli masker yang sudah sesuai dengan standar medis yang ada.
Layanan GrabHealth di aplikasi Grab menyediakan tempat pembelian masker tanpa kamu harus keluar rumah dan tentunya sudah sesuai dengan standar kesehatan. Saat ini sedang ada promo Masker Medis Premium Multi One Plus yang menawarkan 50 pasang masker/box dengan harga Rp 179,9 ribu atau satu pasangnya hanya seharga Rp 3.600. Syaratnya pun mudah, kamu hanya perlu membeli minimal 1 box masker untuk mendapatkan promo dari GrabHealth ini.
https://indomovie28.com/coderealize-sousei-no-himegimi-episode-5-subtitle-indonesia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar