Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan aturan baru terkait pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM mikro yang akan mulai berlaku Selasa (9/2/2021).
"Tujuan PPKM mikro ini adalah untuk menekan kasus positif dan melandaikan kurva sebagai prasyarat keberhasilan penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional," jelas Airlangga, dalam siaran pers di kanal Youtube BNPB, Senin (8/2/2021).
Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat ini akan berlaku mulai 9 Februari hingga 22 Februari mendatang.
PPKM mikro meliputi aturan baru di 9 sektor. Apa saja yang dibatasi?
1. Perkantoran
Kapasitas 50 persen work from home (WFH), dengan pemberlakuan protokol kesehatan secara ketat.
2. Kegiatan belajar mengajar
Tetap secara daring/ online.
3. Sektor esensial
Beroperasi 100 persen dengan protokol kesehatan.
4. Restoran
Dine-in maksimal kapasitas 50 persen dengan protokol kesehatan
Pesan antar/dibawa pulang tetap diperbolehkan
5. Konstruksi
Beroperasi 100 persen dengan protokol kesehatan.
6. Pusat perbelanjaan/ mall
Beroperasi sampai dengan jam 9 malam dengan protokol kesehatan.
7. Tempat ibadah
Maksimal kapasitas 50 persen dengan protokol kesehatan.
8. Fasilitas umum/kegiatan sosial budaya
Dihentikan sementara.
9. Transportasi umum
Pengaturan kapasitas dan jam operasional dengan protokol kesehatan.
https://trimay98.com/movies/love-loyalty-the-making-of-the-remains-of-the-day/
TikTok Beri Peringatan Ke Pengguna sebelum Berbagi Konten
- TikTok kini telah mengikuti langkah Twitter, Facebook dan sejumlah platform media sosial lainnya untuk menerapkan protokol guna mengatasi ancaman konten palsu atau menyesatkan di platformnya.
Lewat fitur barunya TikTok akan memberikan peringatan kepada pengguna ketika mereka akan membagikan konten video yang dianggap belum valid kebenarannya atau unsubstantiated content.
Dilansir detiKINET dari Gizmochina, Sabtu (6/2/2021) perintah ini akan muncul di konten video yang tidak dapat dikonfirmasi oleh platform pengecekan fakta berbasis web mitra TikTok, PolitiFact, Lead Stories, dan SciVerify.
TikTok mengatakan fitur ini akan sangat berguna selama acara berlangsung sebelum pemeriksa fakta mengumumkan opini akhir mereka tentang konten tersebut.
Setiap kali pengguna mencoba membagikan kembali video dengan konten yang tidak berdasar, peringatan abu-abu akan muncul di bagian atas layar. Meskipun pengguna masih dapat membagikan video tersebut, namun mereka akan diberi tahu tentang menjadi calon penyiar konten yang menyesatkan.
TikTok menjelaskan bahwa tujuannya adalah membuat pengguna berpikir dua kali sebelum menjadikan diri Anda sebagai penyiar konten yang tidak diverifikasi sebelum konten tersebut diunggah.
Pembuat konten video yang belum diverifikasi juga akan mendapat peringatan dari TikTok jika kontennya ditandai; video tidak akan terdaftar di feed 'Untuk Anda' yang merupakan halaman landing TikTok.
Jika sebagai penonton yang mencoba untuk membagikan video yang sudah ditandai, pengguna akan mendapatkan prompt yang mengingatkan bahwa video tersebut telah ditandai sebagai konten yang belum diverifikasi.
Lapisan kehati-hatian tambahan ini ditujukan untuk membantu pengguna mempertimbangkan secara mendalam apakah pantas untuk dibagikan ulang atau tidak.
Berdasarkan pengujian beta dari fitur peringatan baru, TikTok mengatakan pengguna di platformnya berbagi konten menyesatkan 24% lebih sedikit sementara suka pada video yang ditandai berkurang 7%. Fitur baru ini sudah aktif untuk pengguna TikTok di AS dan Kanada dan akan segera meluas ke negara-negara lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar