Per 20 Februari 2021, sebanyak 1.224.091 tenaga kesehatan (nakes) sudah divaksin COVID-19 dosis 1. Dengan pertambahan 33.060 sejak Jumat (19/2/2021).
Dalam laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), total nakes penerima vaksin COVID-19 hari ini sudah mencapai 83,34 persen dari total target nakes.
Sedangkan untuk dosis 2, sudah diterima oleh sebanyak 732.634 nakes, bertambah 63.720 sejak kemarin. Angka hari ini mencakup 49,88 persen dari total target nakes.
Seiring vaksinasi untuk nakes, kini pemerintah memberlangsungkan vaksinasi untuk petugas layanan publik dan lansia sejak 17 Februari 2021.
Dengan pertimbangan, kelompok masyarakat ini memiliki mobilitas dan interaksi yang tinggi sehingga wajib disasar untuk membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok.
Berikut rincian update vaksin COVID-19 untuk nakes per 20 Februari 2021, mengacu pada laporan harian Kemenkes pukul 14.00:
Total sasaran vaksin: 181.554.465 orang
Sasaran vaksin tenaga kesehatan: 1.468.764 orang
Vaksin dosis 1: 1.224.091 (+ 33.060 orang)
Vaksin dosis 2: 732.634 (+ 63.720 orang).
https://indomovie28.net/movies/about-love-2/
Jokowi Sebut Kasus COVID-19 di India Turun karena 'Lockdown' Mikro
Kasus penularan COVID-19 di Indonesia masih terus bertambah setiap harinya. Angka infeksi Corona di Indonesia bahkan jauh lebih tinggi dibandingkan negara-negara tetangga.
Penanganan COVID-19 di Indonesia juga kerap dibandingkan dengan India, yang akhir-akhir ini kasusnya semakin menurun.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan salah satu upaya yang dilakukan India adalah dengan menerapkan pembatasan kegiatan mikro seperti yang saat ini diterapkan pemerintah Indonesia.
"Kami kan tanya ke menteri kesehatan India karena di sana bisa terjunnya tajam sekali, apa kuncinya? Apa yang kita dengar mereka melakukan lockdown, ternyata tidak. Ternyata mereka melakukan lockdown mikro," ucap Jokowi dalam video resmi, dikutip Sabtu (20/2/2021).
Menurut Jokowi, India memang sempat melakukan lockdown total tapi tak berlangsung lama. Negara itu kemudian mengubah lockdown menjadi PPKM mikro.
"Jadi kalau ada di negara lain yang berhasil, kita juga. Tapi tidak mungkin kita meniru yang negara kecil, tidak mudah, kita negara besar," kata Jokowi.
Diketahui, pemerintah resmi menerapkan PPKM skala mikro mulai 9 Februari 2021 yang saat ini diperpanjang lagi. Kebijakan ini diberlakukan di RT/RW pada desa/kelurahan di 123 kabupaten/kota yang ditetapkan oleh masing-masing gubernur sebagai prioritas wilayah penerapan PPKM mikro.
Adapun latar belakang perpanjangan PPKM mikro disebut efektif menurunkan jumlah kasus aktif yaitu 17,27% dalam sepekan. Tren kasus aktif di 5 provinsi seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Timur disebut menurun berkat PPKM Mikro.
5 Cara yang Tepat Membersihkan Miss V Agar Tidak Lembab dan Berbau
Kebersihan miss V bukan hanya penting untuk kenyamanan diri sendiri dan pasangan, tapi juga kesehatan wanita. Tak heran, miss V yang sehat dan bersih diimpikan banyak wanita.
Akan tetapi, menjaga kebersihan miss V tidak boleh sembarangan. Mulai dari cara, penggunaan sabun, hingga pakaian dalam perlu diperhatikan. Bahkan dilansir situs National Health Service (NHS) UK, diet dan pola hidup bisa memengaruhi kesehatan miss V.
"Secara umum, kesehatan vagina yang baik dijaga dengan memastikan kesehatan Anda secara umum. Ini termasuk diet sehat dan olahraga," ujar konsultan di uroginekologi di University College Hospital, London Dr Suzy Elneil.
Bagaimana sih cara menjaga kebersihan miss V agar wanita nyaman, seks menyenangkan, tapi kesehatan tetap terjaga?
1. Jangan pakai sabun
Sebenarnya, vagina bisa membersihkan dirinya sendiri.Bahkan dilansir The Guardian, beberapa jenis bau pada vagina sebenarnya normal. Jadi, tidak perlu dibersihkan dengan sabun, apalagi sabun beraroma karena bisa mengganggu keseimbangan pH.
Jika merasa memerlukan sabun khusus vagina, pastikan penggunaannya tidak terlalu sering.
2. Rajin mengganti pembalut
Jelas, pembalut wajib diganti secara rutin saat menstruasi. Sebab selain menyebabkan bau tidak sedap, pembalut atau tampon yang digunakan terlalu lama bisa menjadi sarang kuman dan bakteri.
3. Ganti pakaian dalam
Dilansir Bustle, pakaian dalam yang basah karena keringat bisa mengundang pertumbuhan kuman dan bakteri. Maka itu, penting sekali untuk mengganti pakaian dalam secara rutin. Terutama, setelah beraktivitas, berolahraga, atau berenang.
4. Basuh dengan cara yang benar
Bakteri pada vagina dan anus adalah berbeda. Jika cara membasuh tidak benar, bakteri pada anus bisa terbawa ke area vagina dan menyebabkan infeksi salurah kemih (ISK).
Yap, risiko yang sama juga bisa terjadi setelah berhubungan seks. Maka itu, penting sekali untuk membersihkan vagina setelah seks.
https://indomovie28.net/movies/about-love/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar