Selasa, 23 Februari 2021

Viral Center of Gravity Challenge, Ternyata Ini Penyebab Pria Selalu Gagal

 Belakangan, media sosial TikTok diramaikan dengan Center of Gravity Challenge. Tantangan viral ini ingin membuktikan bahwa pria dan wanita punya center of gravity yang berbeda.

Tantangan ini dilakukan berpasangan pria dan wanita. Masing-masing memulainya dengan posisi badan menghadap ke bawah, bertumpu pada lutut dan kedua siku.


Berikutnya, dengan cepat masing-masing memindahkan tangan ke belakang punggung. Di sebagian besar video yang diunggah, pria gagal mempertahankan posisinya, dan wanita selalu menang.


Diyakini, ini karena pria dan wanita punya center of gravity yang berbeda. Tapi benarkah demikian?


Ahli psikometri dari Pacific Neuroscience Institute di Providence Saint John's Health Center, Ryan Glatt, menjelaskan bahwa anggapan ini ada benarnya. Pada posisi awal, tumpuan berat badan terdistribusi antara siku dan lutut.


"Saat siku diangkat, pusat massa akan sangat bergantung pada lutut dan pinggang," jelasnya, dikutip dari Shape.


Bagi wanita yang umumnya punya center of gravity di area tersebut, perpindahan ini tidak menjadi masalah. Namun bagi seseorang yang distribusi berat badannya lebih merata, umumnya pada pria, maka keseimbangan akan terganggu.


Penjelasan lain disampaikan oleh Rajiv Ranganathan, Ph.D, profesor kinesiologi dari Michigan State University. Dalam beberapa video yang diamatinya, perbedaan antara pria dan wanita tidak sepenuhnya dipengaruhi oleh anatomi.


Menurut Dr Ranganathan, wanita lebih banyak memenangkan challenge ini karena sesaat sebelum mengangkat lengan, mereka tampak menarik badannya sedikit ke belakang.


"Ini akan menjaga center of gravity relatif dekat dengan lutut dan karenanya lebih mudah untuk menjaga keseimbangan meski siku diangkat," jelasnya.


Bagaimana dengan para pria yang selalu kalah? Menurut Ranganathan, para pria di berbagai video tampak masih berada pada posisi push-up ketika sikunya diangkat sehingga posisinya njomplang di akhir challenge.

https://indomovie28.net/movies/the-deal-6/


Kanan atau Kiri? Ini Lengan Terbaik untuk Suntik Vaksin COVID-19


Upaya vaksinasi untuk memutus rantai penularan COVID-19 telah dimulai di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Vaksin COVID-19 saat ini sedang diberikan kepada pekerja garis depan seperti dokter, perawat, dilanjutkan dengan lansia, petugas pelayanan publik, kemudian masyarakat umum.

Dengan dimulainya vaksinasi, orang memiliki banyak pertanyaan dan kekhawatiran tentang mendapatkan vaksin.


Sama seperti kebanyakan vaksin, vaksin virus Corona disuntikkan di lengan atas. Sebagian besar vaksin yang telah disetujui hingga saat ini adalah vaksin dua dosis, di mana dosis kedua diberikan sekitar 14 hari setelah suntikan yang pertama.


Vaksin cenderung memiliki efek samping tertentu yang mungkin sedikit tidak menyenangkan untuk ditangani. Efek samping paling umum dialami orang, dan juga sering terlihat dengan vaksin COVID-19 adalah nyeri otot dan nyeri di tempat suntikan.


Beberapa orang mengalami rasa sakit sehingga mereka tidak dapat menggerakkan tangan selama berjam-jam atau berhari-hari. Inilah salah satu alasan mengapa orang-orang ingin tahu tentang pemilihan lengan untuk mendapatkan vaksin.


Sebenarnya, Anda dapat memilih sendiri lengan tempat suntikan. Tidak ada pilihan benar atau salah dalam memilih lengan.


Tetapi karena rasa sakit tetap ada selama satu atau dua hari setelah vaksinasi, yang terbaik adalah memilih lengan yang tidak dominan, yang merupakan lengan kiri bagi kebanyakan orang. Jika Anda kidal, Anda bisa mendapatkan vaksin di lengan kanan.


"Jika Anda khawatir tentang hal itu dan tangan Anda yang lebih dominan, ya tidak ada salahnya meletakkannya di lengan yang lain, untuk berjaga-jaga," kata Presiden Asosiasi Medis Arizona, Dr Ross Goldberg, dikutip dari ABC15.


Sebaliknya, ada beberapa orang yang merasa nyeri di lengan berkurang dengan gerakan sehingga mereka memilih lengan dominan untuk mendapatkan vaksin dan meredakan nyeri dengan cepat.


Gerakan lengan yang terus menerus dapat meningkatkan aliran darah di area yang terkena dan membantu meredakan nyeri dan nyeri setelah vaksinasi.

https://indomovie28.net/movies/the-deal-5/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar