Sabtu, 27 Februari 2021

DKI Jakarta 1.737 Kasus, Ini Sebaran 6.208 Kasus Baru COVID-19 RI 27 Februari

 Pemerintah melaporkan penambahan 6.208 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (27/2/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.329.074 kasus COVID-19.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi yakni 1.737, disusul Jawa Barat dengan 876 kasus, dan Jawa Tengah sebanyak 630 kasus.


Detail perkembangan virus Corona Sabtu (27/2/2021), adalah sebagai berikut:


Kasus positif bertambah 6.208 menjadi 1.329.074

Pasien sembuh bertambah 7.382 menjadi 1.136.054

Pasien meninggal bertambah 195 menjadi 35.981

Tercatat sebanyak 55.495 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 78.746.


Sebaran 6.208 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (27/2/2021).


DKI Jakarta: 1.737 kasus

Jawa Barat: 876 kasus

Jawa Tengah: 630 kasus

Jawa Timur: 445 kasus

Kalimantan Timur: 378 kasus

Sulawesi Selatan: 249 kasus

DI Yogyakarta: 228 kasus

Kalimantan Selatan: 187 kasus

Kalimantan Utara: 185 kasus

Bali: 151 kasus

Nusa Tenggara Timur: 140 kasus

Sumatera Utara: 119 kasus

Kalimantan Tengah: 97 kasus

Papua: 93 kasus

Jambi: 83 kasus

Lampung: 82 kasus

Sumatera Barat: 81 kasus

Sumatera Selatan: 60 kasus

Riau: 49 kasus

Sulawesi Tengah: 47 kasus

Bangka Belitung: 44 kasus

Sulawesi Utara: 42 kasus

Banten: 35 kasus

Papua Barat: 33 kasus

Nusa Tenggara Barat: 32 kasus

Maluku: 28 kasus

Kalimantan Barat: 27 kasus

Sulawesi Tenggara: 14 kasus

Bengkulu: 13 kasus

Kepulauan Riau: 11 kasus

Sulawesi Barat: 6 kasus

Aceh: 3 kasus

Gorontalo: 2 kasus

Maluku Utara: 1 kasus

https://cinemamovie28.com/movies/forget-me-not-5/


'Jack Ma' Kecil Gangguan Mental, Netizen Kasihan


Fang Xiaoqin dulu viral karena wajahnya sangat mirip dengan Jack Ma, pebisnis terkenal asal China. Setelah menuai popularitas bahkan punya agensi, Fang telah kembali ke desanya di Yongfeng dan kembali hidup dalam kemiskinan.

Bahkan dalam kabar terbaru, seperti dikutip detikINET dari Global Times, Kamis (25/2/2021), Fan telah didiagnosa mengalami gangguan mental. Netizen pun kembali membicarakan nasib malang bocah yang kini berusia 12 tahun itu dan merasa kasihan kepadanya.


Pejabat dari Disabled Persons' Federation di Yongfeng, Provinsi Jiangxi, membenarkan bahwa Xiaoqin dan kakaknya mengalami gangguan mental. Mereka telah mendaftarkan diri untuk mendapatkan semacam surat keterangan sebagai pertanda mereka mengalami kondisi tersebut.


Dengan demikian, keluarganya bisa mendapatkan subsidi untuk perawatan ataupun kebutuhan sehari-hari. Menengok ke belakang, pada November 2016, China Daily yang pertama meliput berita dengan bocah ini sangat mirip Jack Ma dan dijuluki Jack Ma mini.


Jack Ma mini jadi tenar setelah orang sedesanya memposting videonya online di 2015. Internet meledak membahas betapa miripnya dia dengan Jack Ma," tambah media berbahasa Inggris itu.


Pada saat viral, Fang sempat dikontrak oleh agensi karena banyak yang ingin berfoto bersamanya ataupun kegiatan lain. Pada tahun 2017, ia dikontrak sebuah agensi dan disekolahkan, sedangkan keluarganya diberikan uang bulanan. Bahkan dibangun toilet bagus di desa Fang.


Fang pun jadi sering tampil di televisi maupun video online. Dia tinggal di sebuah rumah bagus dan punya pembantu sendiri. Setiap hari, sopir mengantarnya ke sekolah.


Sayangnya, Fang kesulitan mengikuti pelajaran. Bahkan ia sering bolos dan hanya berkeliling di sekolahnya pada saat seharusnya ada kelas. Maka akhirnya kontraknya diputuskan oleh agensi itu dan dia kembali ke desanya pada akhir tahun 2020. Apalagi, semakin besar wajahnya semakin beda dari Jack Ma.

https://cinemamovie28.com/movies/forget-me-not-4/

Update Corona RI 27 Februari: 6.208 Kasus Baru, 157.039 Kasus Aktif

 Jumlah kasus konfirmasi positif virus Corona COVID-19 di Indonesia bertambah 6.208 kasus pada Sabtu (27/2/2021). Total kasus sebanyak 1.329.074, sembuh 1.136.054, dan meninggal 35.981.

Tercatat sebanyak 55.495 spesimen diperiksa hari ini, dengan jumlah suspek yang dipantau sebanyak 78.746.


Kasus aktif atau masih terinfeksi tercatat sebanyak 157.039, urun 1.369 kasus dibanding hari sebelumnya.


Detail perkembangan kasus COVID-19 adalah sebagai berikut.


Kasus positif bertambah 6.208 menjadi 1.329.074

Pasien sembuh bertambah 7.382 menjadi 1.136.054

Pasien meninggal bertambah 195 menjadi 35.981

Sebelumnya, pada Jumat (26/2/2021), tercatat total sebanyak 1.322.866 kasus positif COVID-19. Ada 1.128.672 pasien sembuh dan 35.786 kasus meninggal dunia.

https://cinemamovie28.com/movies/forget-me-not-3/


DKI Jakarta 1.737 Kasus, Ini Sebaran 6.208 Kasus Baru COVID-19 RI 27 Februari


 Pemerintah melaporkan penambahan 6.208 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (27/2/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.329.074 kasus COVID-19.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi yakni 1.737, disusul Jawa Barat dengan 876 kasus, dan Jawa Tengah sebanyak 630 kasus.


Detail perkembangan virus Corona Sabtu (27/2/2021), adalah sebagai berikut:


Kasus positif bertambah 6.208 menjadi 1.329.074

Pasien sembuh bertambah 7.382 menjadi 1.136.054

Pasien meninggal bertambah 195 menjadi 35.981

Tercatat sebanyak 55.495 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 78.746.


Sebaran 6.208 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (27/2/2021).


DKI Jakarta: 1.737 kasus

Jawa Barat: 876 kasus

Jawa Tengah: 630 kasus

Jawa Timur: 445 kasus

Kalimantan Timur: 378 kasus

Sulawesi Selatan: 249 kasus

DI Yogyakarta: 228 kasus

Kalimantan Selatan: 187 kasus

Kalimantan Utara: 185 kasus

Bali: 151 kasus

Nusa Tenggara Timur: 140 kasus

Sumatera Utara: 119 kasus

Kalimantan Tengah: 97 kasus

Papua: 93 kasus

Jambi: 83 kasus

Lampung: 82 kasus

Sumatera Barat: 81 kasus

Sumatera Selatan: 60 kasus

Riau: 49 kasus

Sulawesi Tengah: 47 kasus

Bangka Belitung: 44 kasus

Sulawesi Utara: 42 kasus

Banten: 35 kasus

Papua Barat: 33 kasus

Nusa Tenggara Barat: 32 kasus

Maluku: 28 kasus

Kalimantan Barat: 27 kasus

Sulawesi Tenggara: 14 kasus

Bengkulu: 13 kasus

Kepulauan Riau: 11 kasus

Sulawesi Barat: 6 kasus

Aceh: 3 kasus

Gorontalo: 2 kasus

Maluku Utara: 1 kasus


'Jack Ma' Kecil Gangguan Mental, Netizen Kasihan


Fang Xiaoqin dulu viral karena wajahnya sangat mirip dengan Jack Ma, pebisnis terkenal asal China. Setelah menuai popularitas bahkan punya agensi, Fang telah kembali ke desanya di Yongfeng dan kembali hidup dalam kemiskinan.

Bahkan dalam kabar terbaru, seperti dikutip detikINET dari Global Times, Kamis (25/2/2021), Fan telah didiagnosa mengalami gangguan mental. Netizen pun kembali membicarakan nasib malang bocah yang kini berusia 12 tahun itu dan merasa kasihan kepadanya.


Pejabat dari Disabled Persons' Federation di Yongfeng, Provinsi Jiangxi, membenarkan bahwa Xiaoqin dan kakaknya mengalami gangguan mental. Mereka telah mendaftarkan diri untuk mendapatkan semacam surat keterangan sebagai pertanda mereka mengalami kondisi tersebut.


Dengan demikian, keluarganya bisa mendapatkan subsidi untuk perawatan ataupun kebutuhan sehari-hari. Menengok ke belakang, pada November 2016, China Daily yang pertama meliput berita dengan bocah ini sangat mirip Jack Ma dan dijuluki Jack Ma mini.

https://cinemamovie28.com/movies/forget-me-not-2/

TRANSMEDIA dan CT ARSA Foundation Galang Dana untuk Sulbar-Kalsel

  Silih berganti, musibah datang di awal tahun ini. Gempa bumi terjadi di Sulawesi Barat (Sulbar), dan banjir melanda Kalimantan Selatan (Kalsel).

Beban berat tengah dihadapi para pengungsi. Karenanya, TRANSMEDIA dan CT ARSA Foundation membuka dompet amal untuk menampung semangat saling berbagi.


Bantuan donasi bisa disalurkan melalui rekening DOMPET AMAL TRANSMEDIA


Bank Mega: 01 074 00 11 111 889

Bank Mega Syariah: 10 000 100 100 100 4

Bank BNI: 70 123 70 321

Bank BCA: 375 0500 888

Bank Mandiri: 127 0000 2 7777 0

Bank BRI: 034 10 100 1617 301


Sekecil apapun bantuan Anda, jika dilakukan bersama akan mampu membuat Indonesia kembali pulih.


Berikut jumlah donasi yang sudah masuk per 27 Februari 2021:


Bank Mega = 125.041.717

Bank BCA = 300.464.536

Bank Mandiri = 121.297.153

Bank BNI = 161.375.873

Bank Mega Syariah = 15.181.596

Bank BRI = 105.243.712

TOTAL PENERIMAAN = 828.604.588

https://cinemamovie28.com/movies/forget-me-not/


Update Corona RI 27 Februari: 6.208 Kasus Baru, 157.039 Kasus Aktif


Jumlah kasus konfirmasi positif virus Corona COVID-19 di Indonesia bertambah 6.208 kasus pada Sabtu (27/2/2021). Total kasus sebanyak 1.329.074, sembuh 1.136.054, dan meninggal 35.981.

Tercatat sebanyak 55.495 spesimen diperiksa hari ini, dengan jumlah suspek yang dipantau sebanyak 78.746.


Kasus aktif atau masih terinfeksi tercatat sebanyak 157.039, urun 1.369 kasus dibanding hari sebelumnya.


Detail perkembangan kasus COVID-19 adalah sebagai berikut.


Kasus positif bertambah 6.208 menjadi 1.329.074

Pasien sembuh bertambah 7.382 menjadi 1.136.054

Pasien meninggal bertambah 195 menjadi 35.981

Sebelumnya, pada Jumat (26/2/2021), tercatat total sebanyak 1.322.866 kasus positif COVID-19. Ada 1.128.672 pasien sembuh dan 35.786 kasus meninggal dunia.


DKI Jakarta 1.737 Kasus, Ini Sebaran 6.208 Kasus Baru COVID-19 RI 27 Februari


 Pemerintah melaporkan penambahan 6.208 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (27/2/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.329.074 kasus COVID-19.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi yakni 1.737, disusul Jawa Barat dengan 876 kasus, dan Jawa Tengah sebanyak 630 kasus.


Detail perkembangan virus Corona Sabtu (27/2/2021), adalah sebagai berikut:


Kasus positif bertambah 6.208 menjadi 1.329.074

Pasien sembuh bertambah 7.382 menjadi 1.136.054

Pasien meninggal bertambah 195 menjadi 35.981

Tercatat sebanyak 55.495 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 78.746.


Sebaran 6.208 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (27/2/2021).


DKI Jakarta: 1.737 kasus

Jawa Barat: 876 kasus

Jawa Tengah: 630 kasus

Jawa Timur: 445 kasus

Kalimantan Timur: 378 kasus

Sulawesi Selatan: 249 kasus

DI Yogyakarta: 228 kasus

Kalimantan Selatan: 187 kasus

Kalimantan Utara: 185 kasus

Bali: 151 kasus

Nusa Tenggara Timur: 140 kasus

Sumatera Utara: 119 kasus

Kalimantan Tengah: 97 kasus

Papua: 93 kasus

Jambi: 83 kasus

Lampung: 82 kasus

Sumatera Barat: 81 kasus

Sumatera Selatan: 60 kasus

Riau: 49 kasus

Sulawesi Tengah: 47 kasus

Bangka Belitung: 44 kasus

Sulawesi Utara: 42 kasus

Banten: 35 kasus

Papua Barat: 33 kasus

Nusa Tenggara Barat: 32 kasus

Maluku: 28 kasus

Kalimantan Barat: 27 kasus

Sulawesi Tenggara: 14 kasus

Bengkulu: 13 kasus

Kepulauan Riau: 11 kasus

Sulawesi Barat: 6 kasus

Aceh: 3 kasus

Gorontalo: 2 kasus

Maluku Utara: 1 kasus

https://cinemamovie28.com/movies/flying-colors/

Moderna dan Pfizer Mulai Uji Vaksin Buatannya pada Varian Baru Corona

 Banyak varian baru virus Corona yang sudah teridentifikasi sampai saat ini. Tetapi, yang paling mengkhawatirkan adalah varian dari Afrika Selatan B 1351 yang mampu menghindari respons kekebalan tubuh terhadap mutasi, dan varian Inggris B117 yang mudah menular.

Kondisi ini membuat dua perusahaan pengembang vaksin COVID-19, yaitu Pfizer-BioNTech dan Moderna, mulai melakukan pengujian vaksin pada varian baru virus Corona. Bagaimana perkembangannya?


Pfizer- BIoNTech

Pada Kamis (25/2/2021), Pfizer-BioNTech telah menguji efektivitas penambahan dosis ketiga dari vaksinnya untuk melindungi dari varian baru Corona. Studi ini melibatkan 144 relawan dari usia dewasa hingga 85 tahun, untuk melihat keamanan dan respons imun dari penambahan dosis tersebut.


Mereka juga akan menguji seberapa baik antibodi para relawan dalam menetralkan virus. Para relawan akan menerima dosis ketiga vaksin Pfizer sekitar 6-12 bulan setelah suntikan dosis kedua.


"Studi penguat ini sangat penting untuk memahami keamanan dosis ketiga dan kemanjuran melawan strain yang beredar," kata CEO Pfizer Dr Albert Bourla yang dikutip dari CNN, Sabtu (27/2/2021).


Pfizer-BioNTech juga tengah berdiskusi untuk menguji vaksin yang telah dimodifikasi untuk melindungi dari varian baru Corona. Tetapi, Bourla mengatakan, hingga kini belum mendapatkan bukti yang kuat bahwa varian baru Corona tersebut kebal terhadap vaksinnya.


Moderna

Selain Pfizer, Moderna juga mengungkapkan telah menghasilkan versi terbaru dari vaksin COVID-19 buatannya untuk memerangi varian baru Corona yang ditemukan di Afrika Selatan yaitu B 1351. Dosis pertamanya sudah dikirim ke National Institutes of Health untuk dilakukan studi klinis.


Moderna juga akan mengevaluasi suntikan penguat 'multivalen' yang diformulasi antara vaksin baru dengan vaksin COVID-19 yang ada saat ini. Tak hanya itu, mereka juga tengah menguji penggunaan dosis ketiga vaksin untuk meningkatkan kekebalan dari varian baru Corona.


"Kami bergerak cepat untuk menguji pembaruan pada vaksin yang menangani varian virus yang muncul. Moderna berkomitmen untuk membuat pembaruan sebanyak mungkin pada vaksin kami sampai pandemi terkendali," ujar CEO Moderna Stephane Bancel.


"Kami berharap bisa menggunakan dosis penguat, jika diperlukan, dengan dosis yang lebih rendah. Jika memang diperlukan dan memungkinkan, kami akan memberikan lebih banyak dosis ke global pada akhir 2021 dan 2022 mendatang," lanjutnya.


Namun, pihak Moderna tidak mengatakan berapa lama studi tersebut akan berlangsung atau kapan vaksin COVID-19 baru itu akan tersedia jika sudah mendapatkan izin.

https://cinemamovie28.com/movies/trivisa/


TRANSMEDIA dan CT ARSA Foundation Galang Dana untuk Sulbar-Kalsel


 Silih berganti, musibah datang di awal tahun ini. Gempa bumi terjadi di Sulawesi Barat (Sulbar), dan banjir melanda Kalimantan Selatan (Kalsel).

Beban berat tengah dihadapi para pengungsi. Karenanya, TRANSMEDIA dan CT ARSA Foundation membuka dompet amal untuk menampung semangat saling berbagi.


Bantuan donasi bisa disalurkan melalui rekening DOMPET AMAL TRANSMEDIA


Bank Mega: 01 074 00 11 111 889

Bank Mega Syariah: 10 000 100 100 100 4

Bank BNI: 70 123 70 321

Bank BCA: 375 0500 888

Bank Mandiri: 127 0000 2 7777 0

Bank BRI: 034 10 100 1617 301


Sekecil apapun bantuan Anda, jika dilakukan bersama akan mampu membuat Indonesia kembali pulih.


Berikut jumlah donasi yang sudah masuk per 27 Februari 2021:


Bank Mega = 125.041.717

Bank BCA = 300.464.536

Bank Mandiri = 121.297.153

Bank BNI = 161.375.873

Bank Mega Syariah = 15.181.596

Bank BRI = 105.243.712

TOTAL PENERIMAAN = 828.604.588

https://cinemamovie28.com/movies/the-vampire-bat/

Punya Riwayat Alergi, Boleh Suntik Vaksin COVID-19? Ini Penjelasan Dokter

 Pada beberapa kasus yang sudah terjadi, vaksinasi COVID-19 bisa memicu reaksi alergi. Karena jenis vaksin dan substansi atau kandungannya masih baru, pendeteksian risiko alergi sebelum penyuntikan vaksin COVID-19 tidak bisa dilakukan.

Hal ini disampaikan oleh ahli alergi dan imunologi Prof Dr dr Iris Rengganis, SpPD-KAI. Dengan kandungan vaksin yang masih terbilang baru, riwayat alergi obat tertentu tidak bisa dijadikan patokan untuk memprediksi risiko alergi vaksin COVID-19.


Artinya, tidak ada orang yang pernah mencoba dan mengalami reaksi, kecuali orang-orang yang sudah mendapatkan suntikan dosis pertama.


Karena substasinya yang baru dan berbeda, reaksi alergi terhadap vaksin baru ini tidak bisa dibandingkan dan disamakan dengan reaksi alergi terhadap obat lainnya. Maka itu, orang yang memiliki riwayat alergi pada obat apa pun tetap diperbolehkan menerima suntik vaksin COVID-19.


"Memang kalau orang alergi obat tertentu, disuntik vaksin (COVID-19) nggak apa-apa, tapi harus dalam pengawasan. Karena bahannya beda," terang Prof Iris saat dihubungi detikcom, Sabtu (27/2/2021).


"Orang kadang-kadang langsung bilang 'nggak bisa vaksin' karena takut riwayat alerginya banyak," lanjutnya.


Satu-satunya cara untuk mengetahui adanya reaksi alergi terhadap vaksin COVID-19 adalah dengan menerima suntikan dosis pertama. Maka itu, orang yang mengalami reaksi alergi setelah disuntik vaksin COVID-19 dosis 1 tidak diperbolehkan menerima dosis ke-2.


"Alergi terhadap bahan yang ada di vaksin memang tidak bisa diketahui karena ini (suntik dosis 1) untuk pertama kali. Tapi yang dosis ke-2, baru bisa. Kalau makanan, debu, itu bisa dites. Tapi kalau vaksin ini karena belum pernah, jadi kita tidak bisa ketahui," imbuhnya.


Ia menyebutkan, sejauh ini alergi yang ditemukan dari vaksinasi COVID-19 adalah gejala ringan menuju sedang, seperti timbul bentol-bentol di tubuh.

https://cinemamovie28.com/movies/daybreakers/


Moderna dan Pfizer Mulai Uji Vaksin Buatannya pada Varian Baru Corona


Banyak varian baru virus Corona yang sudah teridentifikasi sampai saat ini. Tetapi, yang paling mengkhawatirkan adalah varian dari Afrika Selatan B 1351 yang mampu menghindari respons kekebalan tubuh terhadap mutasi, dan varian Inggris B117 yang mudah menular.

Kondisi ini membuat dua perusahaan pengembang vaksin COVID-19, yaitu Pfizer-BioNTech dan Moderna, mulai melakukan pengujian vaksin pada varian baru virus Corona. Bagaimana perkembangannya?


Pfizer- BIoNTech

Pada Kamis (25/2/2021), Pfizer-BioNTech telah menguji efektivitas penambahan dosis ketiga dari vaksinnya untuk melindungi dari varian baru Corona. Studi ini melibatkan 144 relawan dari usia dewasa hingga 85 tahun, untuk melihat keamanan dan respons imun dari penambahan dosis tersebut.


Mereka juga akan menguji seberapa baik antibodi para relawan dalam menetralkan virus. Para relawan akan menerima dosis ketiga vaksin Pfizer sekitar 6-12 bulan setelah suntikan dosis kedua.


"Studi penguat ini sangat penting untuk memahami keamanan dosis ketiga dan kemanjuran melawan strain yang beredar," kata CEO Pfizer Dr Albert Bourla yang dikutip dari CNN, Sabtu (27/2/2021).


Pfizer-BioNTech juga tengah berdiskusi untuk menguji vaksin yang telah dimodifikasi untuk melindungi dari varian baru Corona. Tetapi, Bourla mengatakan, hingga kini belum mendapatkan bukti yang kuat bahwa varian baru Corona tersebut kebal terhadap vaksinnya.

https://cinemamovie28.com/movies/vampire-bats/

Terpopuler Sepekan: Bahaya Aksesoris Tali Masker Menurut Satgas COVID-19

  Penggunaan tali pengait masker atau mask strap semakin menjadi tren di kalangan muda di masa pandemi COVID-19 ini. Mask strap ini berfungsi untuk menyimpan masker dengan cara digantung di leher agar lebih praktis.

Namun, Satgas Penanganan COVID-19 tidak menganjurkan penggunaan tali pengait masker ini. Hal ini karena menyimpan masker dengan cara digantung justru berpotensi menyebarkan virus.


"Kalau kita turunkan pakai pengait itu sampai ke bawah, itu akan kena ke hijab, ke baju. Jadi sebenarnya bagian dalam masker itu tidak boleh kontak dengan lain-lain kecuali dengan bagian tubuh," kata Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Brigjen TNI (Purn) dr Alexander K Ginting, SpP (K) dalam konferensi pers BNPB yang disiarkan beberapa waktu lalu.


dr Alex menjelaskan, masker terdiri dari dua bagian yaitu luar dan dalam. Bagian luar berfungsi untuk menyaring virus, bakteri, dan juga kuman agar tidak masuk ke bersama udara ke saluran napas.


Sementara bagian dalam masker berfungsi untuk menghambat droplet yang keluar dari mulut, yang bisa keluar saat berbicara. Lalu, apa yang terjadi saat menggantung masker dengan tali pengait ini?


Menurut dr Alex, dengan menggantung masker itu bisa berpotensi menyebabkan bagian dalam masker terpapar area luar seperti leher, yang mungkin jadi tempat menempelnya virus. Secara tidak sadar, ini akan memperbesar potensi penularan virus Corona.


"Apalagi jika tangan kita menyentuh bagian luar kemudian menyentuh lagi bagian dalam. Naik turunnya masker itu yang kita khawatirkan terlebih jika jari-jari kita menyentuh bagian luar masker," jelasnya.

https://cinemamovie28.com/movies/i-want-to-be-like-the-main-character-in-a-novel/


Punya Riwayat Alergi, Boleh Suntik Vaksin COVID-19? Ini Penjelasan Dokter


Pada beberapa kasus yang sudah terjadi, vaksinasi COVID-19 bisa memicu reaksi alergi. Karena jenis vaksin dan substansi atau kandungannya masih baru, pendeteksian risiko alergi sebelum penyuntikan vaksin COVID-19 tidak bisa dilakukan.

Hal ini disampaikan oleh ahli alergi dan imunologi Prof Dr dr Iris Rengganis, SpPD-KAI. Dengan kandungan vaksin yang masih terbilang baru, riwayat alergi obat tertentu tidak bisa dijadikan patokan untuk memprediksi risiko alergi vaksin COVID-19.


Artinya, tidak ada orang yang pernah mencoba dan mengalami reaksi, kecuali orang-orang yang sudah mendapatkan suntikan dosis pertama.


Karena substasinya yang baru dan berbeda, reaksi alergi terhadap vaksin baru ini tidak bisa dibandingkan dan disamakan dengan reaksi alergi terhadap obat lainnya. Maka itu, orang yang memiliki riwayat alergi pada obat apa pun tetap diperbolehkan menerima suntik vaksin COVID-19.


"Memang kalau orang alergi obat tertentu, disuntik vaksin (COVID-19) nggak apa-apa, tapi harus dalam pengawasan. Karena bahannya beda," terang Prof Iris saat dihubungi detikcom, Sabtu (27/2/2021).


"Orang kadang-kadang langsung bilang 'nggak bisa vaksin' karena takut riwayat alerginya banyak," lanjutnya.


Satu-satunya cara untuk mengetahui adanya reaksi alergi terhadap vaksin COVID-19 adalah dengan menerima suntikan dosis pertama. Maka itu, orang yang mengalami reaksi alergi setelah disuntik vaksin COVID-19 dosis 1 tidak diperbolehkan menerima dosis ke-2.


"Alergi terhadap bahan yang ada di vaksin memang tidak bisa diketahui karena ini (suntik dosis 1) untuk pertama kali. Tapi yang dosis ke-2, baru bisa. Kalau makanan, debu, itu bisa dites. Tapi kalau vaksin ini karena belum pernah, jadi kita tidak bisa ketahui," imbuhnya.


Ia menyebutkan, sejauh ini alergi yang ditemukan dari vaksinasi COVID-19 adalah gejala ringan menuju sedang, seperti timbul bentol-bentol di tubuh.

https://cinemamovie28.com/movies/vampire-clay/

Dua Kemungkinan Penyebab Mutasi 'Hybrid' Virus Corona

 Menurut temuan terbaru di California, dua jenis varian COVID-19 telah bergabung menjadi jenis virus Corona yang bermutasi, yakni varian B1117 dari California dan B1429 dari Inggris. Salah satu penyebab munculnya mutasi baru ini adalah penularan dalam komunitas.

Pakar biologi molekuler Ahmad Rusdan Utomo menjelaskan, ada dua kemungkinan terjadinya rekombinasi virus Corona. Pertama, melalui interaksi tatap muka. Kedua, melalui infeksi virus pada orang dengan imunitas lemah.


"Pertama, penularan yang cepat di komunitas memberikan peluang munculnya varian karena setiap perbanyakan virus ada kemungkinan munculnya mutasi. Maka kalau tidak mau ada mutasi, ya jaga protokol kesehatan," terangnya saat dihubungi detikcom, Kamis (25/2/2021).


Kemungkinan kedua, mutasi virus Corona ini pada awalnya 'menempel' pada orang dengan sistem imun yang lemah. Akibatnya, virus leluasa bereplikasi cepat karena tidak ada perlawanan. Kondisi inilah yang berpotensi memunculkan varian virus Corona baru.


"Virus menemukan inang yang immunocompromised seperti pasien AIDS misalnya, atau pasien kanker yang sedang menjalani terapi," imbuhnya.


Ahmad turut menyebutkan, virus Corona memang diketahui bisa berekombinasi. Namun sampai kini di Indonesia belum ada laporan terkait ditemukannya mutasi virus gabungan B117 dan B1492 ini.

https://cinemamovie28.com/movies/the-devil-the-angel/


Terpopuler Sepekan: Bahaya Aksesoris Tali Masker Menurut Satgas COVID-19


 Penggunaan tali pengait masker atau mask strap semakin menjadi tren di kalangan muda di masa pandemi COVID-19 ini. Mask strap ini berfungsi untuk menyimpan masker dengan cara digantung di leher agar lebih praktis.

Namun, Satgas Penanganan COVID-19 tidak menganjurkan penggunaan tali pengait masker ini. Hal ini karena menyimpan masker dengan cara digantung justru berpotensi menyebarkan virus.


"Kalau kita turunkan pakai pengait itu sampai ke bawah, itu akan kena ke hijab, ke baju. Jadi sebenarnya bagian dalam masker itu tidak boleh kontak dengan lain-lain kecuali dengan bagian tubuh," kata Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Brigjen TNI (Purn) dr Alexander K Ginting, SpP (K) dalam konferensi pers BNPB yang disiarkan beberapa waktu lalu.


dr Alex menjelaskan, masker terdiri dari dua bagian yaitu luar dan dalam. Bagian luar berfungsi untuk menyaring virus, bakteri, dan juga kuman agar tidak masuk ke bersama udara ke saluran napas.


Sementara bagian dalam masker berfungsi untuk menghambat droplet yang keluar dari mulut, yang bisa keluar saat berbicara. Lalu, apa yang terjadi saat menggantung masker dengan tali pengait ini?


Menurut dr Alex, dengan menggantung masker itu bisa berpotensi menyebabkan bagian dalam masker terpapar area luar seperti leher, yang mungkin jadi tempat menempelnya virus. Secara tidak sadar, ini akan memperbesar potensi penularan virus Corona.


"Apalagi jika tangan kita menyentuh bagian luar kemudian menyentuh lagi bagian dalam. Naik turunnya masker itu yang kita khawatirkan terlebih jika jari-jari kita menyentuh bagian luar masker," jelasnya.

https://cinemamovie28.com/movies/devil-and-angel-2/

Merasa Tak Nyaman Usai Divaksinasi COVID-19? Begini Cara Menanganinya

 Banyak orang akan mengalami efek samping ringan setelah vaksin COVID-19. Untungnya, efek sampung ini mudah dirawat dan tidak bertahan lebih dari satu atau dua hari.

Beberapa efek samping umum termasuk rasa sakit dan bengkak di tempat suntikan, kelelahan, sakit kepala, menggigil, sampai demam. Perlu dicatat bahwa efek samping merupakan tanda normal bahwa tubuh Anda sedang membangun perlindungan


Untuk mengatasinya, para ahli menyarankan beberapa tips yang dicoba. Berikut penjelasannya dikutip dari berbagai sumber.


1. Nyeri di tempat suntikan

Nyeri di tempat suntikan banyak dirasakan usai divaksinasi. Kabar baiknya rasa sakit ini adalah tanda bahwa tubuh mengembangkan respons kekebalan terhadap vaksin.


Untuk mengobati rasa sakit, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menyarankan untuk kompres dingin pada area penyuntikan yang mungkin terasa sakit. Tujuannya untuk mengurangi efek peradangan pada area tersebut.


Jika masih terasa sakit, coba gerakkan lengan. Tetap diam hanya akan meningkatkan rasa nyeri.


2. Nyeri otot dan pegal

Beberapa orang juga merasakan pegal di sekujur tubuh setelah mendapatkan vaksin COVID-19.


"Beberapa orang mengatakan bahwa mereka merasa seperti baru saja melakukan olahraga intensitas tinggi. Otot mereka terasa pegal. Dan tidak hanya di tempat suntikan," kata D. Bonnie Maldonado, M.D, pakar penyakit menular di Fakultas Kedokteran Universitas Stanford. "


Untuk mengatasinya, minum banyak air dan istirahat. Mandi air hangat juga bisa membantu.


3. Kelelahan, demam dan sakit kepala

Untuk demam, CDC merekomendasikan orang untuk minum banyak cairan dan berpakaian longgar. Istirahat dan relaksasi adalah cara untuk mengatasi kelelahan.


Banyak dokter menyarankan agar orang tidak membuat janji setelah vaksinasi agar bisa beristirahat. Gejala sering kali muncul di keesokan hari usai vaksinasi.


Selain itu eberapa obat yang dijual seperti ibuprofen dan lainnya dapat digunakan untuk meredakan demam dan sakit kepala. Hanya saja CDC menyarankan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu bila ingin mengonsumsi obat-obat tersebut.


Kapan harus ke dokter?

Efek samping biasanya tidak bertahan lebih dari 48 jam setelah mendapatkan suntikan, dan seringkali memudar lebih cepat dari itu. Tetapi jika Anda mengalami efek samping hingga berhari-hari setelah mendapatkan vaksin COVID-19, hubungi dokter.

https://cinemamovie28.com/movies/devil-and-angel/


Dua Kemungkinan Penyebab Mutasi 'Hybrid' Virus Corona


Menurut temuan terbaru di California, dua jenis varian COVID-19 telah bergabung menjadi jenis virus Corona yang bermutasi, yakni varian B1117 dari California dan B1429 dari Inggris. Salah satu penyebab munculnya mutasi baru ini adalah penularan dalam komunitas.

Pakar biologi molekuler Ahmad Rusdan Utomo menjelaskan, ada dua kemungkinan terjadinya rekombinasi virus Corona. Pertama, melalui interaksi tatap muka. Kedua, melalui infeksi virus pada orang dengan imunitas lemah.


"Pertama, penularan yang cepat di komunitas memberikan peluang munculnya varian karena setiap perbanyakan virus ada kemungkinan munculnya mutasi. Maka kalau tidak mau ada mutasi, ya jaga protokol kesehatan," terangnya saat dihubungi detikcom, Kamis (25/2/2021).


Kemungkinan kedua, mutasi virus Corona ini pada awalnya 'menempel' pada orang dengan sistem imun yang lemah. Akibatnya, virus leluasa bereplikasi cepat karena tidak ada perlawanan. Kondisi inilah yang berpotensi memunculkan varian virus Corona baru.


"Virus menemukan inang yang immunocompromised seperti pasien AIDS misalnya, atau pasien kanker yang sedang menjalani terapi," imbuhnya.


Ahmad turut menyebutkan, virus Corona memang diketahui bisa berekombinasi. Namun sampai kini di Indonesia belum ada laporan terkait ditemukannya mutasi virus gabungan B117 dan B1492 ini.

https://cinemamovie28.com/movies/the-nurse-girls-stunning-touch/

Pengalaman Kena Efek Samping 'KIPI' Vaksin COVID-19, Begini Rasanya

  Vaksinasi COVID-19 merupakan salah satu solusi untuk mengakhiri pandemi. Berbeda dengan vaksin lain, vaksin COVID-19 tergolong baru sehingga banyak yang merasa takut sebelum disuntik.

Termasuk bagi saya, yang merasa cukup khawatir sebelum disuntik vaksin COVID-19. Saya termasuk salah satu dari sekitar 5.500 awak media yang mendapat prioritas vaksinasi COVID-19 tahap kedua.


Sebelum datang ke tempat vaksinasi, saya sudah melakukan beberapa hal yang disarankan seperti tidur yang cukup dan sarapan. Namun entah kenapa, bayang-bayang rasa cemas begitu menghantui.


Rasa gugup sebelum divaksin sebenarnya wajar, terlepas dari data uji klinis yang sudah memastikan vaksin ini aman. Salah seorang petugas di area vaksinasi Basket Hall Gelora Bung Karno (GBK), tempat saya disuntik, sempat mengingatkan untuk rileks agar tidak mempengaruhi hasil screening.


"Santai aja, positif thinking. Nggak usah mikir macem-macem. Sebelum suntik, tarik napas dulu biar rileks. Kalau nervous nanti tensinya tinggi lho," katanya, Sabtu (26/2/2021).


Menurutnya memang banyak penerima vaksin COVID-19 yang khawatir karena mendapat informasi yang keliru soal vaksinasi. Terlebih terkait efek samping dan kejadian ikutan pasca vaksinasi (KIPI) yang beredar membuat masyarakat lebih takut.


"Efek samping itu wajar, karena respons tubuh kita. Tapi sejauh ini kebanyakan sih tidak serius ya," lanjutnya.

https://cinemamovie28.com/movies/beauty-salon-special-service/


Rasanya kena KIPI

Akhirnya giliran saya untuk disuntik, tiba juga. Proses penyuntikan sebenarnya tak butuh waktu lama. Setelah disuntik, saya diarahkan untuk ke tempat observasi dan menunggu selama 30 menit untuk melihat apa ada keluhan yang timbul atau tidak.


Tak lama usai vaksinasi, saya merasa ada sedikit nyeri di lengan tempat suntikan dan kepala terasa sangat berat disertai mual. Pikir saya, hal itu tak akan berlangsung lama dan akan hilang dalam beberapa menit ke depan.


Sayangnya efek yang saya rasakan tidak kunjung reda sampai akhirnya saya putuskan untuk melapor ke petugas. Saya pun dibawa ke ruangan lain untuk observasi lebih lanjut. Tim medis mengatakan saya kemungkinan mengalami efek samping usai vaksinasi.


Sementara itu di luar sana, beredar broadcast viral yang menyebut puluhan wartawan 'terkapar' setelah vaksinasi COVID-19. Selengkapnya ada di halaman berikut.


Sementara itu di luar sana, beredar broadcast viral yang menyebut puluhan wartawan 'terkapar' setelah vaksinasi COVID-19. Disebutkan, ada yang mengeluh pusing-kliyengan hingga mual, bahkan pingsan.


Saya tidak tahu persis bagaimana kondisi penerima vaksin yang lain, namun juru bicara Kementerian Kesehatan RI dr Siti Nadia Tarmizi menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar. Faktanya, menurut dr Nadia, bukan puluhan melainkan ada 5 awak media yang harus menjalani observasi karena mengalami keluhan. Saya, salah satunya.


Beruntung, saya tidak harus berlama-lama menjalani perawatan. Setelah dinyatakan cukup sehat, saya diperbolehkan pulang. Tinggal tersisa keluhan pusing di kepala, mudah-mudahan cepat reda.


Ketua Komnas KIPI, Prof Dr dr Hinky Hindra Irawan Satari, SpA(K), melaporkan sejauh ini belum ditemukan efek samping serius terkait vaksinasi COVID-19. Beberapa keluhan yang dilaporkan masuk kategori ringan, seperti mual, susah bernapas, hingga nyeri di titik penyuntikan.


Mengalami efek samping usai menerima vaksin adalah hal yang normal. Tandanya, tubuh bekerja untuk membentuk kekebalan. Efek samping ini mungkin akan mengganggu aktivitas, tapi tak perlu khawatir karena biasanya akan hilang dalam beberapa jam, paling lama 1-2 hari.

https://cinemamovie28.com/movies/the-invited-man/

Tips Cegah Hipertensi, Penyakit yang Bikin Banyak Orang Batal Vaksin COVID-19

 Salah satu komorbid atau penyakit penyerta tertinggi pada pasien terinfeksi COVID-19 di dunia, termasuk Indonesia, adalah hipertensi. Di Indonesia, hipertensi merupakan penyebab kematian ke-3 setelah stroke dan TBC, serta penyebab utama penyakit gagal ginjal di Indonesia.

Selain itu, hipertensi merupakan penyebab kematian terbesar di dunia dan dapat menyebabkan terjadinya stroke, kebutaan, penyakit jantung, gagal ginjal, serta penyakit pembuluh darah lainnya. Setiap tahun, setidaknya terdapat 9.4 juta kematian yang disebabkan oleh hipertensi. Oleh sebab itu, hipertensi merupakan salah satu penyakit yang harus diwaspadai oleh seluruh masyarakat.


Umumnya, hipertensi terjadi pada orang-orang berusia lanjut. Namun, ternyata hipertensi masih bisa dialami oleh orang-orang berusia muda. Pasalnya, terdapat dua jenis hipertensi, yakni hipertensi primer dan hipertensi sekunder.


"Hipertensi primer itu umumnya penyebab langsungnya tidak diketahui. Salah satunya adalah sebenarnya ada riwayat keluarga yang menderita hipertensi atau faktor-faktor risiko lain, termasuk obesitas dan lain sebagainya," ujar dr Tunggul Diapari Situmorang, Sp PD-KGH, Ketua Umum Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia, dalam acara Virtual Press Conference yang diadakan pada Jumat (26/2/2021).


Dokter Tunggul mengatakan bahwa jika hipertensi terjadi pada orang-orang usia muda, umumnya disebabkan oleh hipertensi sekunder, yakni hipertensi yang disebabkan oleh penyakit tertentu.


"Pada orang muda, kalau terjadi hipertensi, maka umumnya dicari hal-hal yang sekunder. Hal-hal yang sekunder yaitu diketahui penyebabnya. Katakanlah ada penyempitan pembuluh darah ginjal, ya, pada usia-usia muda. Maka itu akan membuat hipertensi pada usia muda," ungkapnya.

https://cinemamovie28.com/movies/convergence-3/


Menurutnya, orang-orang usia muda yang mengidap hipertensi bisa mengatasi hal tersebut dengan cara memperbaiki pola hidupnya. Namun, dokter Tunggul juga mengatakan bahwa perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menemukan penyebab terjadinya hipertensi di usia muda.


"Dengan memperbaiki itu (pola hidup), maka tekanan darahnya akan terkontrol tanpa obat-obatan. Atau katakanlah ada pembesaran kelenjar di atas ginjal, itu dengan membuang itu kelenjar, maka tekanan darahnya akan terkendali. Jadi, pada usia muda, sering harus dicari dulu penyebab sekundernya," pungkas dokter Tunggul.


Di sisi lain, dr Eka Harmeiwaty, Sp S, Sekretaris Jenderal Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia, mengatakan bahwa pemeriksaan tekanan darah sudah harus dilakukan pada orang dewasa usia 18 tahun ke atas. Hal ini dilakukan agar dapat mendeteksi dini jika terjadi hipertensi.

"Deteksi dini itu sudah dilakukan pada orang dewasa (berusia) 18 tahun ke atas, itu salah satu upayanya. Karena memang (hipertensi) banyak tidak ada gejala, tiba-tiba nanti sudah stroke, itu kan banyak kita temukan, serangan jantung, atau gagal ginjal," kata dokter Eka.


Sementara itu, terkait makanan yang bisa menyebabkan terjadinya hipertensi, dokter Eka mengatakan bahwa makanan dengan kandungan garam yang tinggi dapat menginduksi terjadinya hipertensi.


"Orang Asia, termasuk Indonesia, itu sangat sensitif terhadap garam, sehingga dengan demikian tentunya makanan dengan kandungan garam yang tinggi itu dapat menginduksi pendekatan tekanan darah. Oleh karena itu, untuk kita tentunya menghindari ataupun mencegah kenaikan hipertensi bagi pasien hipertensi lebih lanjut itu kan memerhatikan penggunaan garam dalam makanan," jelasnya.


Menurutnya, kadar garam yang direkomendasikan setiap harinya hanya diperbolehkan sebanyak satu sendok teh atau sekitar tiga gram natrium setiap harinya. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa hipertensi dapat dicegah sejak dini dengan memerhatikan makanan yang dikonsumsi setiap harinya.

https://cinemamovie28.com/movies/convergence-2/

Jumat, 26 Februari 2021

NASA Sisipkan Pesan Rahasia di Parasut Robot Mars

 Ada pola yang tidak biasa pada warna merah dan putih di parasut robot penjelajah Perseverance NASA yang mendarat di Mars pekan lalu. Ternyata ini adalah pesan rahasia yang disisipkan NASA.

Maxence Abela, seorang siswa di lembaga ilmu komputer Prancis Epitech dan ayahnya, dengan cepat mengetahuinya. Pesan itu berbunyi "Dare Mighty Things" yang merupakan slogan dari Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA. Slogan itu menjadi logo tim Perseverance, dan diembos di dinding konsol misi di JPL.


Dikutip dari Cnet, Abela memberikan penjelasan rinci tentang temuannya mengungkap pesan rahasia tersebut. Temuan ini dikonfirmasi oleh ilmuwan Emily Calandrelli dan dibuat menjadi video TikTok yang informatif sekaligus menghibur di bawah ini


Tak hanya itu, Paul Ramirez dari JPL NASA juga mengungkapkan bahwa ring luar mengungkapkan koordinat GPS untuk markas JPL di Pasadena, California, AS. Ring luar parasut diterjemahkan ke dalam koordinat JPL menjadi: 34 ° 11'58 "LU 118 ° 10'31" W.


Allen Chen selaku Leader of Entry, Descent and Landing with Perseverance mengatakan memang menantang publik untuk mempelajari pesan tersebut ketika konferensi pers tentang pendaratan Perseverance.


"Selain memungkinkan sains yang luar biasa, kami berharap upaya kami di bidang teknik akan menginspirasi orang lain," ujarnya.


"Kadang-kadang kami meninggalkan pesan dalam pekerjaan kami agar orang lain menemukannya untuk tujuan ini, jadi kami mengundang Anda semua untuk memotretnya dan menunjukkan hasil kerja Anda," sambungnya.


Chen menyebutkan, para engineer NASA mungkin telah menempatkan lebih banyak pesan tersembunyi pada robot penjelajah, tak hanya simbol "Dare Mighty Things" di parasut Perseverance.


"Para engineer tidak bisa menahan diri untuk tidak memberikan sedikit sentuhan pribadi ke dalam pekerjaan mereka. Tetapi sebagian besar dari sentuhan dalan kode-kode rahasia ini mungkin tidak diketahui, bahkan oleh saya," ujarnya.


Adam Stelzner, Chief Engineer di Perseverance, mengonfirmasi pesan tersebut melalui akun Twitter.


Dikatakannya, "Dare Mighty Things" bukan satu-satunya pesan unik yang dibawa ke Mars. Semua robot penjelajah NASA yang dikirimkan ke luar angkasa pun disisipi pesan rahasia.


Robot penjelajah Curiosity yang mendarat di Mars pada 2012, memiliki lubang kecil berserakan di sekitar roda aluminium berlubangnya untuk memungkinkan kerikil yang terperangkap di dalam Mars agar bisa keluar.


Lubang ini bertuliskan "JPL" dalam kode Morse. Jadi ketika Curiosity menjelajahi permukaan, "JPL" disegel dalam kode Morse di tanah Mars meskipun segera hilang oleh angin Mars. Kalian bisa mengungkap pesan rahasia lain di robot penjelajah NASA?

https://movieon28.com/movies/convergence/


Spek PC yang Harus Dimiliki Bila Ingin Main Diablo II: Resurrected


Dalam upaya memberikan pengalaman bermain yang memuaskan bagi para gamer, Blizzard bersama dengan Vicarious Visions melakukan remastered terhadap game Diablo dengan titel Diablo II: Resurrected, yang sudah mereka umumkan pada event Blizzcon 2021 lalu.

Kini Blizzard pun telah mengungkapkan spesifikasi PC seperti apa yang dibutuhkan untuk bisa memainkan Diablo II: Resurrected dengan mulus. Walaupun sebenarnya spesifikasi yang diminta tidak terlalu menuntut para pemain, namun untuk resolusi 1080, memerlukan memori RAM yang cukup besar yaitu 16 GB.


Padahal bila kita tarik waktu ke belakang, game ini merupakan remaster dari game Diablo yang sudah meluncur pada 20 tahun lalu. Namun saat ini memang dibutuhkan sistem modern untuk bisa dimainkan di PC.


Nah, berikut ini adalah informasi terkait spesifikasi PC yang harus kalian miliki agar bisa memainkan Diablo II: Resurrected:


Spesifikasi (720p)


- OS : Windows 10


- CPU : Intel Core i3-3250 or AMD FX-4350


- RAM : 8GB


- GPU : Nvidia GeForce GTX 660 / AMD Radeon HD 7850


- Storage : 30GB


Spesifikasi (1080p)


- OS : Windows 10


- CPU : Intel Core i5-9600K or AMD Ryzen 5 2600


- RAM : 16GB


- GPU : Nvidia GeForce GTX 1060 / AMD Radeon RX 5500 XT


- Storage : 30GB

https://movieon28.com/movies/three-minute-partner/

Posisi iPad Mini Bakal Digantikan iPhone Layar Lipat?

 Rumor kehadiran iPhone dengan layar lipat semakin banyak, dan kabar terbaru menyebut perangkat tersebut bakal menggantikan posisi iPad Mini.

Dilansir MyDrivers, Rabu (24/2/2021), Apple nantinya bakal menggantikan posisi iPad Mini dengan iPhone layar lipat yang dilengkapi perangkat stylus. iPhone tersebut disebut bakal mempunyai layar 7,3 inch sampai 7,6 inch.


Sementara soal dukungan stylus, belum diketahui apakah perangkat tersebut adalah Apple Pencil yang ada saat ini atau Apple bakal merilis stylus anyar. Lalu rasio layar iPhone layar lipat itu pun akan berbeda dibanding yang ada saat ini, yaitu bakal lebih tinggi.


Namun peluncurannya iPhone layar lipat itu juga tak akan terjadi dalam waktu dekat, karena diperkirakan baru akan dirilis pada September 2022. Namun rumor ini pun terlihat tidak sesuai dengan segmentasi iPad Mini dalam jajaran perangkat Apple lainnya.


Pasalnya iPad Mini bisa dibilang adalah salah satu perangkat iPad yang harganya murah. Lebih murah dibanding varian Air ataupun Pro. Sementara iPhone dengan layar lipat seharusnya tak akan dijual dengan harga yang murah.


Mungkin akan lebih masuk akal jika Apple merilis iPad Mini baru dengan bahasa desain yang sama dengan iPad varian lain, seperti iPad Air 2020, atau juga iPad Pro 2020, yaitu dengan bezel tipis dan pinggiran yang rata, untuk menggantikan iPad Mini generasi ke-5 yang dirilis pada 2019.


Rumor pengembangan iPhone dengan layar lipat sudah beredar sejak bertahun lalu. Namun dengan tingkat kesulitan yang tinggi untuk memproduksi perangkat tersebut, seperti yang terjadi di Samsung dengan seri Galaxy Fold generasi pertama yang dianggap bermasalah.


Sementara Apple sendiri dikenal 'tak buru-buru' untuk merilis produk dengan teknologi baru, dan biasanya menunggu beberapa tahun sampai teknologi tersebut matang.

https://movieon28.com/movies/detection-of-di-renjie/


NASA Sisipkan Pesan Rahasia di Parasut Robot Mars


Ada pola yang tidak biasa pada warna merah dan putih di parasut robot penjelajah Perseverance NASA yang mendarat di Mars pekan lalu. Ternyata ini adalah pesan rahasia yang disisipkan NASA.

Maxence Abela, seorang siswa di lembaga ilmu komputer Prancis Epitech dan ayahnya, dengan cepat mengetahuinya. Pesan itu berbunyi "Dare Mighty Things" yang merupakan slogan dari Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA. Slogan itu menjadi logo tim Perseverance, dan diembos di dinding konsol misi di JPL.


Dikutip dari Cnet, Abela memberikan penjelasan rinci tentang temuannya mengungkap pesan rahasia tersebut. Temuan ini dikonfirmasi oleh ilmuwan Emily Calandrelli dan dibuat menjadi video TikTok yang informatif sekaligus menghibur di bawah ini


Tak hanya itu, Paul Ramirez dari JPL NASA juga mengungkapkan bahwa ring luar mengungkapkan koordinat GPS untuk markas JPL di Pasadena, California, AS. Ring luar parasut diterjemahkan ke dalam koordinat JPL menjadi: 34 ° 11'58 "LU 118 ° 10'31" W.


Allen Chen selaku Leader of Entry, Descent and Landing with Perseverance mengatakan memang menantang publik untuk mempelajari pesan tersebut ketika konferensi pers tentang pendaratan Perseverance.


"Selain memungkinkan sains yang luar biasa, kami berharap upaya kami di bidang teknik akan menginspirasi orang lain," ujarnya.


"Kadang-kadang kami meninggalkan pesan dalam pekerjaan kami agar orang lain menemukannya untuk tujuan ini, jadi kami mengundang Anda semua untuk memotretnya dan menunjukkan hasil kerja Anda," sambungnya.


Chen menyebutkan, para engineer NASA mungkin telah menempatkan lebih banyak pesan tersembunyi pada robot penjelajah, tak hanya simbol "Dare Mighty Things" di parasut Perseverance.


"Para engineer tidak bisa menahan diri untuk tidak memberikan sedikit sentuhan pribadi ke dalam pekerjaan mereka. Tetapi sebagian besar dari sentuhan dalan kode-kode rahasia ini mungkin tidak diketahui, bahkan oleh saya," ujarnya.


Adam Stelzner, Chief Engineer di Perseverance, mengonfirmasi pesan tersebut melalui akun Twitter.


Dikatakannya, "Dare Mighty Things" bukan satu-satunya pesan unik yang dibawa ke Mars. Semua robot penjelajah NASA yang dikirimkan ke luar angkasa pun disisipi pesan rahasia.

https://movieon28.com/movies/cinderellas-hot-night/

Setengah Penduduk Bumi Pengguna Internet, Hampir 7 Jam Seharinya

  Tercatat saat ini lebih dari 4,5 miliar orang dari 7,75 miliar di dunia sekarang merupakan pengguna internet. Itu artinya, lebih dari setengah warga Bumi sudah mengakses dunia maya.

Begitu hasil riset Digital 2020 Global Overview Report oleh We Are Social yang bermitra dengan Hootsuite.


Bila dibandingkan Januari 2019, jumlah pengguna internet di seluruh dunia meningkat 7% atau setara dengan 298 juta pengguna baru. We Are Social juga menyebutkan peningkatan juga terjadi jumlah pengguna media sosial (medsos) yang kini menjadi 3,8 miliar pada Januari 2020, tumbuh 9% atau 321 juta pengguna baru sejak tahun sebelumnya.


Kendati  ada peningkatan jumlah pengguna internet dunia dan medsos, tapi rata-rata waktu yang yang dihabiskan untuk berselancar di dunia maya justru berkurang. Saat ini, orang-orang menghabiskan 6 jam dan 43 menit untuk online setiap hari, di mana itu kurang 3 menit dari waktu yang dihabiskan pada tahun lalu.


Di samping itu, We Are Social menganalisa bahwa pengguna internet ini masih setara dengan lebih dari 100 hari waktu terkoneksi per pengguna internet per tahunnya.


"Itu sama halnya kira-kira 8 jam sehari untuk tidur, berarti kita saat ini menghabiskan lebih dari 40% kehidupan untuk tetap terjaga untuk menggunakan internet," ujar We Are Social.


Dari para pengguna internet dunia ini, 92% dari mereka terhubung melalui perangkat seluler, yang sayangnya ini lebih rendah dari perkiraan sebelumnya. Namun yang jadi catatan bahwa komputer terus memainkan peran penting dalam menghubungkan orang-orang ke internet.


Terlepas dari jaringan seluler yang membuka pintu orang-orang masuk ke dunia maya, faktanya seperti pada laporan ini bahwa tiga perempat pengguna internet berusia 16-64 tahun masih online lewat laptop dan komputer desktop.


Hal lainnya yang membuktikan bahwa manusia adalah makhluk sosial itu tercermin hampir separuh dari 3,7 jam dihabiskan menggunakan ponsel untuk mengakses medsos dan komunikasi.


Adapun Facebook masih merajai sebagai platform medsos yang paling banyak digunakan dengan sebanyak 2,4 miliar. Lalu, YouTube, WhatsApp, Facebook Messenger, WeChat, Instagram, hingga TikTok.

https://movieon28.com/movies/guardians-of-the-galaxy/


Posisi iPad Mini Bakal Digantikan iPhone Layar Lipat?


Rumor kehadiran iPhone dengan layar lipat semakin banyak, dan kabar terbaru menyebut perangkat tersebut bakal menggantikan posisi iPad Mini.

Dilansir MyDrivers, Rabu (24/2/2021), Apple nantinya bakal menggantikan posisi iPad Mini dengan iPhone layar lipat yang dilengkapi perangkat stylus. iPhone tersebut disebut bakal mempunyai layar 7,3 inch sampai 7,6 inch.


Sementara soal dukungan stylus, belum diketahui apakah perangkat tersebut adalah Apple Pencil yang ada saat ini atau Apple bakal merilis stylus anyar. Lalu rasio layar iPhone layar lipat itu pun akan berbeda dibanding yang ada saat ini, yaitu bakal lebih tinggi.


Namun peluncurannya iPhone layar lipat itu juga tak akan terjadi dalam waktu dekat, karena diperkirakan baru akan dirilis pada September 2022. Namun rumor ini pun terlihat tidak sesuai dengan segmentasi iPad Mini dalam jajaran perangkat Apple lainnya.

https://movieon28.com/movies/rage/

Pengamat: PP Postelsiar Bikin Untung OTT Asing

 Pengamat telekomunikasi Heru Sutadi menyoroti Peraturan Pemerintah Nomor 46 tahun 2021 mengenai mengenai bidang Pos, Telekomunikasi, dan Penyiaran (Postelsiar). Menurutnya, PP Postelsiar ini belum tegas terhadap pemain Over The Top (OTT) asing.

Sebagai informasi, pemerintah baru saja menerbitkan 49 Peraturan Pelaksana Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, salah satunya Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi dan Penyiaran.


"Seharusnya memang arahnya adalah bagaimana PP Postelsiar ini mendukung penciptaan lapangan kerja, membuka keran investasi yang menguntungkan bagi kita dan muaranya adalah ekonomi digital Indonesia tumbuh dan berkembang," ujar Heru, Selasa (23/2/2021).


Berbicara kebutuhan spektrum frekuensi dengan penggunaan bersama frekuensi, Heru menilai PP Postelsiar ini sudah menjawab persoalan tersebut. Di regulasi ini juga pemerintah daerah mendukung perkembangan infrstrutktur digital yang dibutuhkan sekarang dan kedepannya.


"Tapi, di sisi lain ada aturan yang juga masih sumir pengaturannya dan seolah yang diawali ketika masih RPP tegas, kemudian berubah. Memang yang menarik adalah bagaimana pengaturan pemain OTT dari PP tersebut," jelasnya.


Heru menyoroti pada Pasal 15, di mana ada tekanan untuk menghapus kata mewajibkan menjadi tidak wajib dalam hal kerja sama antar pemain asing dan pemain lokal.


"Aturan PP yang seharusnya sesuai UU adalah mengatur dan membina penyelenggara telekomunikasi. Dalam PP ini menjadi terbalik dan malah jadi pihak yang diatur oleh penyelenggara OTT karena yang menjadi subyek adalah penyelenggara OTT," ungkap mantan Komisioner BRTI ini.


"Semoga tidak ada kesalahan membuat seolah Indonesia tidak berdaulat mengatur pemain OTT, khususnya asing yang memang mendominasi. Harus ada penjelasan dari pemerintah bahwa OTT asing wajib atau tidak kerja sama dengan pemain lokal. Kalau wajib, akan diatur di mana lagi ketentuan tersebut," tuturnya.


Adapun Pasal 15 di PP Postelsiar berbunyi, Pelaku Usaha baik nasional maupun asing yang menjalankan kegiatan usaha melalui internet kepada pengguna di wilayah Indonesia dalam melakukan kerja sama usahanya dengan penyelenggara Jaringan Telekomunikasi dan/atau penyelenggara jasa Telekomunikasi dilaksanakan berdasarkan prinsip adil, wajar, dan non-diskriminatif, serta menjaga kualitas layanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.


Direktur Eksekutif ICT Institute ini mengkritisi, seharusnya di PP Postelsiar ditegaskan kepada OTT asing, agar perusahaan tersebut tidak mengeruk dan menjadikan Indonesia 'ATM' saja, tanpa ada kontribusi terhadap negara.


"Pemain OTT lokal dan asing wajib setara agar tercipta equal level playing field. Bahkan sebenarnya sih kalau bisa harus ada keberpihakan bagi pemain lokal. Tapi, harus yang benar lokal, jangan seolah lokal tapi kantor pusat di Singapura atau negara lain," pungkasnya.

https://movieon28.com/movies/a-fool-there-was/


Setengah Penduduk Bumi Pengguna Internet, Hampir 7 Jam Seharinya


 Tercatat saat ini lebih dari 4,5 miliar orang dari 7,75 miliar di dunia sekarang merupakan pengguna internet. Itu artinya, lebih dari setengah warga Bumi sudah mengakses dunia maya.

Begitu hasil riset Digital 2020 Global Overview Report oleh We Are Social yang bermitra dengan Hootsuite.


Bila dibandingkan Januari 2019, jumlah pengguna internet di seluruh dunia meningkat 7% atau setara dengan 298 juta pengguna baru. We Are Social juga menyebutkan peningkatan juga terjadi jumlah pengguna media sosial (medsos) yang kini menjadi 3,8 miliar pada Januari 2020, tumbuh 9% atau 321 juta pengguna baru sejak tahun sebelumnya.


Kendati  ada peningkatan jumlah pengguna internet dunia dan medsos, tapi rata-rata waktu yang yang dihabiskan untuk berselancar di dunia maya justru berkurang. Saat ini, orang-orang menghabiskan 6 jam dan 43 menit untuk online setiap hari, di mana itu kurang 3 menit dari waktu yang dihabiskan pada tahun lalu.


Di samping itu, We Are Social menganalisa bahwa pengguna internet ini masih setara dengan lebih dari 100 hari waktu terkoneksi per pengguna internet per tahunnya.


"Itu sama halnya kira-kira 8 jam sehari untuk tidur, berarti kita saat ini menghabiskan lebih dari 40% kehidupan untuk tetap terjaga untuk menggunakan internet," ujar We Are Social.

https://movieon28.com/movies/the-kiss-of-the-vampire/


Mengenal Vaksin COVID-19 Sinopharm yang Direncanakan untuk Program Mandiri

  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut pemerintah sudah memesan 30 juta dosis vaksin COVID-19 dari Sinopharm. Vaksin ini rencananya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan program vaksinasi mandiri atau disebut juga 'vaksin gotong royong'.

"Presiden respon cepat dan saya diperintahkan presiden dan yang paling dekat itu China. Kami sudah engage dengan Sinopharm," kata Luhut dalam acara Economic Outlook 2021 di CNBC Indonesia TV, Kamis (25/2/2021).


"Jadi kami akan alokasikan untuk yang mandiri, tadinya tahap pertama 100 ribu, 5 juta, dan 15 juta. Dan saya bilang bisa nggak 15 juta dan 30 juta, dan mereka bilang oke brother, saya lihat apa yang bisa saya buat. Tapi yang pasti angka itu bisa ditingkatkan," jelasnya.


Vaksin Sinopharm diketahui berjenis inactivated vaccine. Lebih lengkap, berikut fakta-fakta vaksin ini seperti dikutip detikcom dari berbagai sumber:


1. Inactivated vaccine

Vaksin COVID-19 Sinopharm merupakan vaksin berplatform inactivated, artinya dibuat dengan menggunakan virus yang sudah dilemahkan atau 'dimatikan'. Metode yang sama juga digunakan Sinovac dan Bio Farma untuk membuat vaksin COVID-19.


2. Efikasi 72 persen

Institut penelitian Sinopharm di Wuhan, China, menyebut vaksinnya memiliki nilai efikasi sampai 72,51 persen dalam uji klinis fase tiga. Pengujian dilakukan di berbagai negara, salah satunya di Uni Emirat Arab sejak tanggal 16 Juli 2020 silam.


3. Efek samping

Laporan di jurnal JAMA pada 13 Agustus 2020 menyebut efek samping vaksin COVID-19 Sinopharm bersifat ringan. Hal ini diketahui berdasarkan analisis data interim uji klinis fase dua.


"Efek samping yang paling umum adalah nyeri di lokasi penyuntikan, diikuti dengan demam ringan yang sembuh sendiri. Tidak ada efek samping serius yang ditemukan," tulis peneliti seperti dikutip dari jurnal.


4. Harga

Dikutip dari Global Times, Sinopharm diketahui memasang harga 200 yuan untuk satu dosis vaksinnya pada pemerintah China. Ini artinya satu dosis vaksin COVID-19 Sinopharm bisa berharga sekitar 441.000 rupiah.

https://movieon28.com/movies/born-to-dance-2/


Pengamat: PP Postelsiar Bikin Untung OTT Asing


Pengamat telekomunikasi Heru Sutadi menyoroti Peraturan Pemerintah Nomor 46 tahun 2021 mengenai mengenai bidang Pos, Telekomunikasi, dan Penyiaran (Postelsiar). Menurutnya, PP Postelsiar ini belum tegas terhadap pemain Over The Top (OTT) asing.

Sebagai informasi, pemerintah baru saja menerbitkan 49 Peraturan Pelaksana Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, salah satunya Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi dan Penyiaran.


"Seharusnya memang arahnya adalah bagaimana PP Postelsiar ini mendukung penciptaan lapangan kerja, membuka keran investasi yang menguntungkan bagi kita dan muaranya adalah ekonomi digital Indonesia tumbuh dan berkembang," ujar Heru, Selasa (23/2/2021).


Berbicara kebutuhan spektrum frekuensi dengan penggunaan bersama frekuensi, Heru menilai PP Postelsiar ini sudah menjawab persoalan tersebut. Di regulasi ini juga pemerintah daerah mendukung perkembangan infrstrutktur digital yang dibutuhkan sekarang dan kedepannya.


"Tapi, di sisi lain ada aturan yang juga masih sumir pengaturannya dan seolah yang diawali ketika masih RPP tegas, kemudian berubah. Memang yang menarik adalah bagaimana pengaturan pemain OTT dari PP tersebut," jelasnya.


Heru menyoroti pada Pasal 15, di mana ada tekanan untuk menghapus kata mewajibkan menjadi tidak wajib dalam hal kerja sama antar pemain asing dan pemain lokal.


"Aturan PP yang seharusnya sesuai UU adalah mengatur dan membina penyelenggara telekomunikasi. Dalam PP ini menjadi terbalik dan malah jadi pihak yang diatur oleh penyelenggara OTT karena yang menjadi subyek adalah penyelenggara OTT," ungkap mantan Komisioner BRTI ini.


"Semoga tidak ada kesalahan membuat seolah Indonesia tidak berdaulat mengatur pemain OTT, khususnya asing yang memang mendominasi. Harus ada penjelasan dari pemerintah bahwa OTT asing wajib atau tidak kerja sama dengan pemain lokal. Kalau wajib, akan diatur di mana lagi ketentuan tersebut," tuturnya.

https://movieon28.com/movies/born-to-dance-this-way/

5 Fakta Vaksinasi Gotong Royong, Jenis Vaksin hingga Harganya

 Menkes Budi Gunadi Sadikin resmi membuka jalur vaksinasi mandiri atau dinamai dengan vaksinasi gotong royong. Kebijakan ini memungkinkan perusahaan mengadakan sendiri program vaksinasi untuk karyawan, di luar vaksinasi gratis program pemerintah.

Aturan ini tertuang dalam Permenkes Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), yang terbit Rabu (24/2/2021).


Vaksinasi gotong royong ini akan diserahkan kepada pihak swasta dan akan diberikan secara gratis kepada para pekerja.


Berikut beberapa fakta vaksinasi gotong royong, mulai jenis vaksin yang digunakan hingga harganya.


1. Jenis vaksin

Jenis vaksin COVID-19 ditetapkan dengan Keputusan Menteri sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.


"Jenis Vaksin COVID-19 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang digunakan untuk Vaksinasi COVID-19 harus telah mendapat persetujuan penggunaan pada masa darurat (emergency use authorization), atau penerbitan nomor izin edar (NIE) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," dalam pasal 7 ayat 3.


Selain itu, jenis vaksin COVID-19 untuk pelaksanaan vaksinasi gotong royong harus berbeda dengan jenis vaksin COVID-19 yang digunakan untuk vaksinasi program.

https://movieon28.com/movies/born-to-dance/


2. Tarif

Tarif untuk vaksinasi gotong royong sudah ditetapkan oleh Menkes. Batas harga tersebut akan ditetapkan lewat aturan selanjutnya. Artinya, biaya vaksinasi gotong royong tidak boleh melebihi tarif maksimal yang telah diputuskan.


"Biaya pelayanan Vaksinasi Gotong Royong yang dilakukan oleh Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik masyarakat/swasta tidak boleh melebihi tarif maksimal yang ditetapkan oleh Menteri sebagaimana dimaksud pada ayat 1," bunyi pasal 23 ayat 2.


3. Tempat pelaksanaan

Dalam pasal 22, vaksinasi gotong royong ini tidak dilaksanakan rumah sakit milik pemerintah. Melainkan, perusahan swasta bekerja sama dengan rumah sakit swasta untuk melakukan vaksinasi bagi karyawan.


"Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui kerja sama antara badan hukum atau badan usaha dengan Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik masyarakat/swasta," bunyi pasal 22 ayat 3.


4. Ditanggung perusahaan tempat bekerja

Vaksinasi gotong royong diberikan secara gratis. Perusahan akan memastikan vaksin bagi karyawan dan keluarga. Selain itu, vaksinasi ini akan ditanggung oleh perusahaan.


"Karyawan atau karyawati, keluarga dan individu lain terkait dalam keluarga sebagai penerima vaksin COVID-19 dalam pelayanan Vaksinasi Gotong Royong sebagaimana dimaksud pada ayat 3 tidak dipungut bayaran/gratis," dalam Pasal 3 Ayat 5.


5. Diminati 6.000 lebih perusahaan

Berbicara di CNBC Indonesia Economic Outlook 2021, Menteri BUMN Erick Tohir menyebut sudah ada 6.644 perusahaan yang berminat memvaksin karyawannya melalui vaksinasi gotong royong. Kebutuhan diperkirakan mencapai 7,5 juta dosis.


"Ini gratis tapi melibatkan swasta. Mereka beli dari pemerintah atau BUMN dan dibagikan pada para pekerja di perusahaan swasta," jelas Erick.

https://movieon28.com/movies/vigilante-diaries/

Tak Harus Nol Kasus, Ini Maksud Satgas Targetkan 17 Agustus 'Bebas' COVID-19

 Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menargetkan Indonesia bebas COVID-19 pada 17 Agustus mendatang. Menurutnya, hal ini harus sejalan dengan kebijakan yang tepat serta kepatuhan masyarakat dalam mencegah penularan.

"Target kita adalah pada perayaan 17 Agustus yang akan datang, maka kita harus betul-betul terbebas dari COVID. Artinya, COVID betul-betul pada posisi yang dapat dikendalikan," ujarnya.


Menurut juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito, arti bebas Corona atau terkendali yang dimaksud adalah penanganan di lingkup mikro seperti desa dan kelurahan. Menurutnya, COVID-19 bisa terkendali jika tata kelola di tingkat RT hingga RW berjalan baik.


"Jadi kondisi yang ideal tapi realistis adalah dengan penanganannya itu terdesentralisasi sampai tata kelola pemerintahannya yaitu desa dan kelurahan karena mereka itu yang akan menangani di RT RW," sebut Wiku dalam temu media Jumat (26/2/2021).


Wiku menyebut pengadaan posko-posko dalam pelaksanaan PPKM mikro membantu penanganan kasus Corona lebih efektif. Adanya posko-posko tersebut juga melibatkan seluruh masyarakat.


Menurutnya, pengendalian konsep tersebut belum tentu bisa menekan kasus COVID-19 di Indonesia menjadi nol kasus. Selama seluruh wilayah di Indonesia dengan kasus tinggi bisa dikendalikan, menurutnya Corona bisa terus teratasi.


"Belum tentu (nol kasus) kan kemampuan mengendalikan lain-lain dan dinamis, sekarang nol kasus besok bisa ada lagi, dikendalikan, nol kasus lalu kemudian aktivitas, ada lagi kasus, bisa dikendalikan," beber Wiku.


"Terkendalinya tuh terkendali oleh protokoler yang paling mikro," pungkasnya.

https://movieon28.com/movies/youth-never-returns/


5 Fakta Vaksinasi Gotong Royong, Jenis Vaksin hingga Harganya


 Menkes Budi Gunadi Sadikin resmi membuka jalur vaksinasi mandiri atau dinamai dengan vaksinasi gotong royong. Kebijakan ini memungkinkan perusahaan mengadakan sendiri program vaksinasi untuk karyawan, di luar vaksinasi gratis program pemerintah.

Aturan ini tertuang dalam Permenkes Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), yang terbit Rabu (24/2/2021).


Vaksinasi gotong royong ini akan diserahkan kepada pihak swasta dan akan diberikan secara gratis kepada para pekerja.


Berikut beberapa fakta vaksinasi gotong royong, mulai jenis vaksin yang digunakan hingga harganya.


1. Jenis vaksin

Jenis vaksin COVID-19 ditetapkan dengan Keputusan Menteri sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.


"Jenis Vaksin COVID-19 sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang digunakan untuk Vaksinasi COVID-19 harus telah mendapat persetujuan penggunaan pada masa darurat (emergency use authorization), atau penerbitan nomor izin edar (NIE) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," dalam pasal 7 ayat 3.


Selain itu, jenis vaksin COVID-19 untuk pelaksanaan vaksinasi gotong royong harus berbeda dengan jenis vaksin COVID-19 yang digunakan untuk vaksinasi program.

https://movieon28.com/movies/batman-v-superman-dawn-of-justice/

Catat, Ini Persyaratan untuk Dapat Kompensasi atas KIPI Vaksin COVID-19

 Menteri Kesehatan mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

Pasal 37 Permenkes menyebutkan bahwa masyarakat yang mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang disebabkan vaksin COVID-19 bisa mendapatkan kompensasi dari pemerintah. Kejadian yang dimaksud berupa kecacatan ataupun kematian akibat vaksin COVID-19.


Adapun persyaratan yang harus dilengkapi untuk bisa mendapatkan kompensasi dalam bentuk santunan kecacatan, yaitu dengan menyertakan surat permohonan paling sedikit memuat:


Identitas pemohon, keluarga, atau kuasanya

Uraian tentang kasus kejadian ikutan pasca vaksinasi COVID-19 yang dialami

Dalam surat permohonan tersebut, harus disertakan beberapa lampiran yang meliputi:


Fotokopi identitas pemohon

Bukti lapor kasus yang dialami ke fasilitas pelayanan kesehatan tempat dilakukannya vaksinasi COVID-19

Surat keterangan kecacatan dari dokter

Surat keterangan hubungan keluarga, jika permohonan diajukan oleh keluarga

Surat kuasa khusus, jika permohonan kompensasi diajukan oleh kuasa pemohon


Selain untuk kecacatan, santunan tersebut juga diberikan pada masyarakat yang mengalami kematian akibat vaksin COVID-19 dan harus membawa surat permohonan yang meliputi:


Identitas ahli waris atau kuasanya

Uraian tentang kasus kejadian ikutan pasca vaksinasi COVID-19 yang dialami

Surat permohonan santunan kematian yang berkaitan dengan vaksin COVID-19, wajib melampirkan:


Fotokopi identitas pemohon

Surat keterangan kematian dari fasilitas pelayanan kesehatan dan ditandatangani oleh dokter

Surat keterangan waris yang dibuat atau disahkan oleh pejabat yang berwenang, jika permohonan diajukan oleh ahli waris

Surat kuasa khusus, jika permohonan diajukan oleh kuasa ahli waris

Besaran santunan kecacatan maupun kematian akan ditetapkan oleh menteri, setelah mendapat persetujuan dari menteri keuangan.

https://movieon28.com/movies/the-last-kung-fu-monk/


Tak Harus Nol Kasus, Ini Maksud Satgas Targetkan 17 Agustus 'Bebas' COVID-19


Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menargetkan Indonesia bebas COVID-19 pada 17 Agustus mendatang. Menurutnya, hal ini harus sejalan dengan kebijakan yang tepat serta kepatuhan masyarakat dalam mencegah penularan.

"Target kita adalah pada perayaan 17 Agustus yang akan datang, maka kita harus betul-betul terbebas dari COVID. Artinya, COVID betul-betul pada posisi yang dapat dikendalikan," ujarnya.


Menurut juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito, arti bebas Corona atau terkendali yang dimaksud adalah penanganan di lingkup mikro seperti desa dan kelurahan. Menurutnya, COVID-19 bisa terkendali jika tata kelola di tingkat RT hingga RW berjalan baik.


"Jadi kondisi yang ideal tapi realistis adalah dengan penanganannya itu terdesentralisasi sampai tata kelola pemerintahannya yaitu desa dan kelurahan karena mereka itu yang akan menangani di RT RW," sebut Wiku dalam temu media Jumat (26/2/2021).


Wiku menyebut pengadaan posko-posko dalam pelaksanaan PPKM mikro membantu penanganan kasus Corona lebih efektif. Adanya posko-posko tersebut juga melibatkan seluruh masyarakat.


Menurutnya, pengendalian konsep tersebut belum tentu bisa menekan kasus COVID-19 di Indonesia menjadi nol kasus. Selama seluruh wilayah di Indonesia dengan kasus tinggi bisa dikendalikan, menurutnya Corona bisa terus teratasi.


"Belum tentu (nol kasus) kan kemampuan mengendalikan lain-lain dan dinamis, sekarang nol kasus besok bisa ada lagi, dikendalikan, nol kasus lalu kemudian aktivitas, ada lagi kasus, bisa dikendalikan," beber Wiku.


"Terkendalinya tuh terkendali oleh protokoler yang paling mikro," pungkasnya.

https://movieon28.com/movies/batman-vs-teenage-mutant-ninja-turtles/

Pengalaman Lansia Vaksin COVID-19, Sudah Daftar Online Tapi Tak Tercatat

 Sejumlah keluhan mewarnai vaksinasi COVID-19 tahap kedua, khususnya untuk lansia. Pendaftaran secara online dinilai membingungkan karena tidak ada kejelasan soal pencatatannya.

Ditemui detikcom di RSUD Kramat Jati, seorang lansia membagikan pengalamannya mendaftar secara online. Lansia yang tak ingin disebut namanya ini sudah daftar beberapa hari lalu, namun notifikasi untuk pendaftaran ulang tak kunjung ia terima.


Hari ini, ia mencoba mendatangi RSUD Kramat Jati, lokasi yang ia pilih untuk menerima vaksin COVID-19. Akan tetapi, namanya belum terdata sehingga ia batal divaksin dan harus pulang kembali.


"Nggak ada info apa-apa. Tadi tanya petugas, cuma disuruh nunggu aja. Untung-untungan kayaknya di sini. Sudah datang taunya nggak bisa," ujarnya pada detikcom, Jumat (26/2/2021).


Direktur RSUD Kramat Jati Dr Friana Asmely, MARS menjelaskan, pendaftaran online vaksinasi COVID-19 untuk lansia memang membutuhkan waktu. Setelah mendaftar di kemenkes.go.id, lansia akan menerima pesan WhatsApp atau SMS berisi link pendaftaran ulang dari RS atau puskemas yang dipilih.


Setelah memilih hari vaksinasi, lansia akan mendapat pesan konfirmasi, lansia dipersilakan datang ke lokasi vaksinasi yang telah dipilih.


Data yang sampai ke Kemenkes membutuhkan waktu sehari untuk diolah oleh pihak rs dan puskesmas. 2 - 3 hari kemudian, pendaftar baru menerima notifikasi via WhatsApp atau SMS.


"Data dari Kemenkes itu biasanya ditariknya malam. Kalau daftar hari ini, kita nggak langsung nge-link. Itu dapat datanya malam. Besok paginya, data yang didapat baru diproses. Itu kita beri nama Kode Tiket," terangnya pada detikcom saat ditemui di RSUD Kramat Jati, Jumat (26/2/2021).


Perihal lansia yang sudah datang namun tidak bisa menerima vaksin, Dr Friana menyebutkan, kemungkinan disebabkan pendaftaran baru dilakukan kemarin sehingga notifikasi SMS dan WhatsApp belum dikirim.


Pengalaman berbeda dikisahkan oleh Endang, lansia yang mendapatkan vaksinasi di RSUD Kramat Jati. Ia justru merasa terbantu dengan sistem pendaftaran online. Selain mempercepat prosedur vaksinasi, sistem ini dinilainya bisa mencegah antrean panjang dan kerumunan.


"Datang tadi jam 8. Ngantre ya satu-satu, skriningnya yang lama. Suntiknya cepat, evaluasi setengah jam, sudah. Pendaftaran gampanglah orang online, jadi kita nggak pake antre," jelas Endang pada detikcom.


Ia jelaskan, pendaftaran online ia lakukan 2 hari lalu. Sedangkan jadwal dan jam vaksinasi di RSUD Kramat Jati ia terima tadi malam.

https://movieon28.com/movies/bigfoot-horror-camp/


Catat, Ini Persyaratan untuk Dapat Kompensasi atas KIPI Vaksin COVID-19


Menteri Kesehatan mengeluarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

Pasal 37 Permenkes menyebutkan bahwa masyarakat yang mengalami kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang disebabkan vaksin COVID-19 bisa mendapatkan kompensasi dari pemerintah. Kejadian yang dimaksud berupa kecacatan ataupun kematian akibat vaksin COVID-19.


Adapun persyaratan yang harus dilengkapi untuk bisa mendapatkan kompensasi dalam bentuk santunan kecacatan, yaitu dengan menyertakan surat permohonan paling sedikit memuat:


Identitas pemohon, keluarga, atau kuasanya

Uraian tentang kasus kejadian ikutan pasca vaksinasi COVID-19 yang dialami

Dalam surat permohonan tersebut, harus disertakan beberapa lampiran yang meliputi:


Fotokopi identitas pemohon

Bukti lapor kasus yang dialami ke fasilitas pelayanan kesehatan tempat dilakukannya vaksinasi COVID-19

Surat keterangan kecacatan dari dokter

Surat keterangan hubungan keluarga, jika permohonan diajukan oleh keluarga

Surat kuasa khusus, jika permohonan kompensasi diajukan oleh kuasa pemohon


Selain untuk kecacatan, santunan tersebut juga diberikan pada masyarakat yang mengalami kematian akibat vaksin COVID-19 dan harus membawa surat permohonan yang meliputi:


Identitas ahli waris atau kuasanya

Uraian tentang kasus kejadian ikutan pasca vaksinasi COVID-19 yang dialami

Surat permohonan santunan kematian yang berkaitan dengan vaksin COVID-19, wajib melampirkan:


Fotokopi identitas pemohon

Surat keterangan kematian dari fasilitas pelayanan kesehatan dan ditandatangani oleh dokter

Surat keterangan waris yang dibuat atau disahkan oleh pejabat yang berwenang, jika permohonan diajukan oleh ahli waris

Surat kuasa khusus, jika permohonan diajukan oleh kuasa ahli waris

Besaran santunan kecacatan maupun kematian akan ditetapkan oleh menteri, setelah mendapat persetujuan dari menteri keuangan.

https://movieon28.com/movies/bakuman/