Senin, 03 Februari 2020

Libur Pemilu 2019, Monas Jadi Primadona Wisatawan

Kawasan wisata Monas masih jadi daya tarik bagi wisatawan ibukota dan daerah. Tak sedikit yang datang berwisata ke sini habis nyoblos pemilu.

Pantauan detikcom Rabu sore ini (17/4/2019), Monas terus dipadati oleh pengunjung sejak dibuka pukul 13.00 WIB tadi. Pengunjungnya pun bervariasi dari sekitar Jakarta hingga daerah. Mereka tak melewatkan momen libur usai nyoblos.

"Iya datang wisata. Ponakan minta banget diajak ke sini. Mau naik ke atas Monas," ujar Rio, warga Bekasi yang datang bersama ibu dan keponakannya.

Datang ke Monas bukan hal baru bagi Rio dan keluarganya. Hanya atas desakan sang ponakan, mereka kembali ke Monas untuk berwisata. Tentunya hal itu dilakukan setelah menyoblos tadi pagi.

"Tadi nyoblos dulu, baru ke sini," ujar Rio sambil menunjukkan jari birunya.

Selain Rio, ada juga Fitri yang datang bersama keluarganya dari Bogor. Fitri yang memilih di rumah ayahnya di Cilandak, memanfaatkan libur untuk berwisata di Monas.

"Datang sama keluarga, jarang-jarang ke mari," pungkas Fitri.

Hanya saja, tak sedikit pula pengunjung yang datang wisata ke Monas tanpa sempat memilih pagi hari tadi. Alasan merantau hingga kesulitan mengurus surat di Jakarta jadi kendala.

"Tadi sudah ke TPS, tapi harus bawa surat dari kampung di Cilacap. Ini sama teman-teman kerja," ujar Najib asal Cilacap yang merantau kerja di Jakarta.

Ada juga pasangan dari Brebes, Erwin dan Rita. Datang merantau ke Jakarta, mereka juga melewatkan momen nyoblos karena faktor domisili. Walau begitu, mereka sudah wisata ke Kota Tua Jakarta hingga Monas hari ini.

"Kerja (di Jakarta), ini liburan. Kita dari Brebes. Kalau milih harus ke kampung dulu. Tadi dari Kota Tua," ujar Erwin.

Itulah beberapa cerita dari para pengunjung kawasan wisata Monas sore ini. Dipantau detikcom, tampak juga antrean masuk menuju ke atas Monas dari kejauhan. Hari ini, Monas buka sampai pukul 21.30 WIB. Akan hadir juga pertunjukan air mancur menari nanti malam pukul 19.30 WIB. 

Belum ke Thailand, Kalau Belum ke Sini

 Thailand punya sejuta atraksi yang menarik untuk dijelajahi. Salah satunya adalah aneka pasar, yang memiliki keunikan tersendiri di setiap tempatnya.

Damnoen Saduak, sebuah pasar terapung jadi daftar wajib yang harus didatangi saat berwisata ke Negeri Gajah Putih. Inilah salah satu pasar terapung populer yang ada di sana, dengan berbagai macam barang.

Kalau dari pusat kota Bangkok, Damnoen Saduak bisa ditempuh menggunakan jalur darat selama 2 jam. Letaknya memang berbeda provinsi dari Ibukota Thailand. detikcom sempat menyambangi pasar ini beberapa waktu lalu.

Bentuk Damnoen Saduak masih tradisional. Lapak atau kios yang ada juga tidak modern, namun atraksi utamanya adalah penjual yang berdagang di atas kapal. Berkeliling sungai atau di sekitar bangunan kios.

Berbagai macam barang dijual di sini. Seperti sayur, buah, makanan hingga oleh-oleh. Kios buah tangan banyak ditemukan, karena umumnya Damnoen Saduak dikunjungi oleh turis mancanegara.

Paling enak, datang ke sini untuk berwisata kuliner. Inilah salah satu daya tarik Thailand, berbagai street food mudah ditemukan di mana-mana, tidak terkecuali di sebuah pasar.

Ada mango sticky rice khas Thailand, dijual hanya 50 baht saja atau setara Rp 12 ribuan. Ada juga Thai Tea seharga 40 baht (Rp 9 ribu) bahkan aneka makanan berat seperti nasi dan lauk atau Pad Thai serta berbagai macam kuliner lokal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar