Jumlah kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 5.767 pada Sabtu (6/3/2021). Total positif menjadi 1.373.836, sembuh 1.189.510, dan meninggal 37.154 kasus.
Spesimen yang diperiksa ada 78.745 dengan jumlah suspek 66.525 orang.
Kasus aktif hari ini mencapai 147.172, menurun 1.184 dari hari kemarin.
Detail perkembangan kasus virus Corona di Indonesia pada hari ini adalah sebagai berikut.
Kasus positif bertambah 5.767 menjadi 1.373.836
Pasien sembuh bertambah 6.823 menjadi 1.189.510
Pasien meninggal bertambah 128 menjadi 37.154
Sebelumnya, pada Jumat (5/3/2021), tercatat total sebanyak 1.368.069 kasus positif virus Corona COVID-19. Ada 1.182.687 pasien sembuh dan 36.897 kasus meninggal dunia.
https://maymovie98.com/movies/the-poet-5/
DKI 1.616 Kasus, Ini Sebaran 5.767 Kasus Baru COVID-19 RI 6 Maret
Pemerintah melaporkan penambahan 5.767 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (5/3/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini 1.373.836 kasus COVID-19.
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi yakni 1.616, disusul Jawa Barat dengan 1.094 kasus, dan Jawa Tengah sebanyak 586 kasus.
Detail perkembangan virus Corona Jumat (5/3/2021), adalah sebagai berikut:
Kasus positif bertambah 5.767 menjadi 1.373.836
Pasien sembuh bertambah 6.823 menjadi 1.189.510
Pasien meninggal bertambah 128 menjadi 37.154
Tercatat sebanyak 36.107 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 66.546.
Sebaran 5.767 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (6/3/2021).
Aceh: 16 kasus
Sumatera Utara: 87 kasus
Sumatera Barat: 92 kasus
Riau: 68 kasus
Jambi: 17 kasus
Sumatera Selatan: 58 kasus
Bengkulu: 8 kasus
Lampung: 41 kasus
Bangka Belitung: 75 kasus
Kepulauan Riau: 13 kasus
DKI Jakarta: 1.616 kasus
Jawa Barat: 1.094 kasus
Jawa Tengah: 586 kasus
DI Yogyakarta: 89 kasus
Jawa Timur: 393 kasus
Banten: 13 kasus
Bali: 153 kasus
Nusa Tenggara Barat: 3 kasus
Nusa Tenggara Timur: 130 kasus
Kalimantan Barat: 73 kasus
Kalimantan Tengah: 122 kasus
Kalimantan Selatan: 171 kasus
Kalimantan Timur: 396 kasus
Kalimantan Utara: 61 kasus
Sulawesi Utara: 27 kasus
Sulawesi Selatan: 165 kasus
Sulawesi Tengah: 34 kasus
Sulawesi Tenggara: 2 kasus
Gorontalo: 13 kasus
Sulawesi Barat: 4 kasus
Maluku: 38 kasus
Maluku Utara: 12 kasus
Papua: 53 kasus
Papua Barat: 44 kasus
Netizen Indonesia Tidak Sopan, Padahal Survei Sebut Paling Baik Hati Sedunia
Sebagian netizen marah menanggapi hasil studi Microsoft tentang Digital Civility Index (DCI) menyebut netizen Indonesia paling tidak sopan se-Asia Tenggara.
Penilaian itu nyatanya sangat berbeda dengan keyakinan sebagian netizen di Indonesia. Dan memang, keyakinan sulit dikoreksi oleh penelitian apa pun, utamanya sejak marak pencitraan dan penggunaan internet dalam kampanye pada pemilihan langsung.
Jika kakek nenek kita dulu fans kemerdekaan yang tergambar dalam tekad "merdeka atau mati", maka sebagian dari generasi kita telah berubah menjadi fans-fans tokoh, bukan fans kepentingan nasional.
Kembali ke kata "sopan" yang dibahas survei DCI, umumnya netizen meyakini orang Indonesia itu sopan. Sering kita mendengar bahwa sebagai orang timur, kita menjunjung adat istiadat, tata krama, dan sopan santun.
Hal ini dicontohkan misalnya dengan mencium tangan orang yang lebih tua, tidak berpelukan apalagi berciuman di depan umum, berpakaian tertutup, menggunakan sebutan yang terhormat, pak, ibu, mas, mbak dan lain-lain saat menulis, berbicara, berpidato, dan lain-lain.
Kita juga mengenal kebiasaan saling menyapa, menunduk kepala tanda hormat, saling mengirim makanan antar tetangga, suka menolong dan karakter positif lainnya.
Keyakinan itu tidak salah. Nyatanya, memang ada survei yang menyebut orang Indonesia paling murah senyum (The Smiling Report), orang Indonesia paling religius (Survei Gallup dan Abt Associate 2019, yang dirilis Pew Research Center.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar