Sabtu, 12 Desember 2020

Menkes Terawan: Nakes di Jawa dan Bali Prioritas Penerima Vaksin Corona

 Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin COVID-19 buatan Sinovac telah tiba di Indonesia pada 6 Desember. Vaksin ini rencananya akan diberikan kepada tenaga kesehatan sebagai prioritas.

''Untuk itu, tahap pertama vaksinasi dilakukan terhadap tenaga kesehatan di Jawa dan Bali. Tahap selanjutnya untuk tenaga kesehatan di luar Jawa dan Bali,'' kata Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto pada Rapat Kerja bersama Komisi IX DPR RI, dan ditulis Sabtu, (12/12/2020).


Sesuai rekomendasi ITAGI (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization) dan SAGE (Strategic Advisory Group of Experts on Immunization) apabila ketersediaan vaksin terbatas di tahap awal maka target sasaran adalah kelompok berisiko, dalam hal ini tenaga kesehatan beserta tenaga penunjang yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan.


Usulan Jawa dan Bali mempertimbangkan adanya kasus konfirmasi COVID-19 yang tinggi dan besarnya populasi penduduk Indonesia di Pulau Jawa dan Bali.


Kedatangan kedua vaksin COVID-19 sekitar 1,8 juta dosis vaksin disebut akan diberikan kepada seluruh kelompok tenaga kesehatan di provinsi lainnya.


Seperti yang diketahui, vaksin baru akan didistribusikan ke daerah setelah mendapatkan sertifikat pengujian dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Vaksin dapat digunakan setelah mendapat izin darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM.

https://movieon28.com/movies/the-youngest-sister-in-law/


Waduh! Seekor Macan Tutul Salju Terinfeksi Virus Corona


Seekor macan tutul salju betina di kebun binatang Louisville, Kentucky terkonfirmasi positif virus Corona COVID-19.

Hasil tersebut menjadikannya sebagai spesies hewan ke-enam yang dikonfirmasi terpapar COVID-19 setelah kontak dengan manusia.


Departemen Layanan Inspeksi Kesehatan Tanaman dan Hewan Amerika Serikat mengkonfirmasi status kesehatan macan tutul salju tersebut yang berusia 5 tahun pada Jumat (11/12/2020). Sementara dua macan tutul salju jantan di kebun binatang tersebut juga menunjukkan gejala ringan.


Hasil tes COVID-19 kedua binatang tersebut masih dalam proses. Direktur Kebun Binatang Louisville John Walczak dikutip dari USA Today mengungkapkan, ketiga macan tutul yang menunjukkan gejala terbatas seperti suara napas yang tinggi dan batuk itu diharapkan bisa segera pulih.


Petugas dari Dinas Pemeriksaan Kesehatan Hewan dan Tanaman USDA menduga, macan tutul itu kemungkinan besar tertular dari anggota staf yang terinfeksi tapi tidak menunjukkan gejala.


"Meskipun pihak kebun binatang sudah berhati-hati," ujarnya


Petugas menambahkan, kecil kemungkinan macan tutul ataupun hewan lain menyebarkan virus Corona ke manusia. Sebab sejauh ini, transmisi atau penularan COVID-19 terjadi utamanya di antara manusia.


Macan tutul salju ini merupakan satu dari setidaknya enam spesies hewan yang terinfeksi virus Corona setelah melakukan kontak dekat dengan manusia.


Spesies hewan pertama yang terinfeksi COVID-19 adalah Harimau Malaya di Kebun Binatang Bronx yang pada April lalu dinyatakan positif setelah menunjukkan gejala penyakit pernapasan.


Pada akhir bulan April, delapan kucing besar di kebun binatang, termasuk empat harimau dan, tiga Singa Afrika juga dinyatakan positif COVID-19. Selain itu menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), beberapa anjing dan kucing di Amerika Serikat juga terkonfirmasi positif virus Corona.


Pada kebanyakan kasus hewan, virus Corona ini tidak mematikan, meski wabah COVID-19 di peternakan bulu di AS dan luar negeri telah membunuh ribuan cerpelai.

https://movieon28.com/movies/my-wifes-new-mom/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar