Avast melanjutkan penelitian CZ.NIC asal Ceko terkait puluhan ekstensi berisi malware yang ada di Google Chrome dan Microsoft Edge. Hasilnya adalah 28 ekstensi ditemukan menyimpan kode malicious atau berbahaya, dan parahnya ekstensi tersebut dipakai oleh jutaan pengguna.
Ekstensi tersebut ada sudah aktif sejak Desember 2018, dan aktivitasnya bermacam. Dari sekadar mengarahkan pengguna ke situs iklan dan phishing, mengumpulkan data persona, history browser, sampai menyusupkan malware ke perangkat korbannya.
Namun menurut Avast, puluhan malware itu punya tujuan utama yang sama, yaitu membajak lalu lintas data pengguna untuk mengambil keuntungan finansial. Setiap kali ekstensi itu mengarahkan pengguna ke situs tertentu, pembuatnya mendapatkan bayaran.
"Hipotesis kami adalah antara ekstensi tersebut memang sengaja dibuat dengan malware di dalamnya, atau pembuatnya menunggu sampai ekstensinya populer baru menyusupkan malware lewat update," ujar Jan Rubin, peneliti keamanan dari Avast.
"Atau bisa juga pembuatnya menjual ekstensi tersebut ke orang lain setelah membuatnya, barulah pembelinya itu menyusupkan malware," tambahnya.
Avast sudah melaporkan ekstensi ini ke perusahaan pembuat browsernya, yaitu Google dan Microsoft. Keduanya saat ini sudah mulai menginvestigasi ekstensi tersebut.
Dari 28 ekstensi berbahaya berisi malware tersebut, ada 15 yang ada di Chrome serta 13 di Edge. Jika anda menggunakan ekstensi ini, sebaiknya anda langsung menghapusnya.
Daftar ekstensi Chrome berisi malware
Direct Message for Instagram
DM for Instagram
Invisitble mode for Instagram Direct Message
Downloader for Instagram
Stories for Instagram
Universal Video Downloader
Video Downloader for FaceBook
Vimeo Video Downloader
Zoomer for Instagram and FaceBook
VK UnBLock. Works fast
Odnoklassniki UnBlock. Works quickly
Upload photo to Instagram
Spotify Music Downloader
The New York Times News
Daftar ekstensi Edge berisi malware
Direct Message for Instagram
Instagram Download Video & Image
App Phone for Instagram
Universal Video Downloader
Video Downloader for FaceBook
Vimeo Video Downloader
Volume Controller
Stories for Instagram
Upload photo to Instagram
Pretty Kitty, The Cat Pet
Video Downloader for YouTube
SoundCloud Music Downloader
Instagram App with Direct Message DM
https://movieon28.com/movies/bisikan-iblis/
Google Stadia Kini Tersedia untuk iOS dalam Versi Beta
Apple memang dikenal sulit untuk layanan streaming game untuk menyediakan aplikasi iOS bagi pemilik iPhone dan iPad. Solusi yang diadopsi oleh layanan streaming ini adalah menyediakan akses melalui browser web pada perangkat.
Yang terbaru adalah Google Stadia setelah lebih dari setahun diluncurkan di platform lain. Pengumuman itu dilakukan di Twitter oleh akun resmi Stadia. Tweet tersebut menyertakan video pendek yang mengajari pengguna cara mengakses layanan dan itu cukup mudah. Berikut langkah-langkahnya:
Luncurkan browser Safari iOS Anda
Buka Stadia.com
Masuk dengan akun Google Anda
Mulailah bermain
Anda dapat menambahkan pintasan aplikasi web ke layar beranda untuk memudahkan akses seperti yang ditunjukkan dalam video.
Mengutip Gizmochina, Stadia di iOS bekerja dengan Stadia Controller dan juga untuk Controller DualShock 4 dan Xbox One. Semua controller ini terhubung ke iPhone atau iPad melalui Bluetooth. Jika Anda tidak memiliki controller, Anda dapat mengaktifkan fitur gamepad sentuh saat meluncurkan game.
Peluncuran Google iOS datang tak lama setelah Microsoft mengumumkan bahwa mereka akan menghadirkan layanan Xbox cloud gaming ke PC dan iOS tahun depan. Namun, Google bukanlah yang pertama melakukannya, layanan streaming game lain seperti NVIDIA GeForce NOW mengumumkan bahwa layanan tersebut sekarang dapat diakses melalui browser Safari pada bulan November. Luna milik Amazon juga tersedia melalui aplikasi web untuk iPhone dan iPad.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar