Pilek merupakan suatu penyakit yang umum di masyarakat. Karenanya, penting sekali untuk mengetahui cara menyembuhkan pilek dengan mudah.
Di kondisi pandemi seperti saat ini, penyakit pilek sering disangkut-pautkan dengan penyakit akibat virus Corona, karena gejala yang ditimbulkan akibat penyakit pilek dan virus Corona ini hampir sama, yaitu menyerang pernapasan.
Sangat penting untung tetap menjaga kesehatan apalagi di kondisi pandemi seperti sekarang. Adapun berbagai cara menyembuhkan pilek apabila sakit yang diderita tidak kunjung sembuh atau semakin parah.
Gejala yang ditimbulkan akibat penyakit pilek ini relatif lebih ringan. jika telah merasa adanya gejala yang dirasakan, seperti hidung meler atau hidung tersumbat, bersin, pegal-pegal, demam ringan dan kelelahan, maka penyakit pilek ini harus segera ditangani.
Dikutip dari Healthline.com, Senin (14/6/2021), ada 3 cara menyembuhkan pilek dengan mudah:
1. Menggunakan obat yang dijual bebas
Apabila terdapat gejala yang dirasakan akibat adanya penyakit pilek, segera obati dengan mengunjungi apoteker untuk bertanya mengenai obat yang cocok dengan riwayat medis atau gejala yang dialami. Biasanya apoteker akan menunjukkan jenis obat apa yang sesuai dengan gejala yang dirasakan.
Minum obat di awal siklus virus, dapat membantu mengurangi keparahan penyakit dan mempersingkat waktu sakit.
2. Tetap terhidrasi
Penyakit pilek ini membuat sistem kekebalan tubuh menurun, oleh sebab itu penderita harus tetap terhidrasi dengan banyak minum air putih dan mengonsumsi makanan yang bernutrisi, agar sistem kekebalan tubuhnya menjadi lebih kuat.
3. Banyak istirahat
Penting untuk banyak istirahat dan tetap di rumah. Ini merupakan upaya untuk menghindari kontak dengan orang lain saat pertama kali merasakan gejala. Cara menyembuhkan pilek ini dilakukan untuk tidak menyebarkan virus kepada orang lain dan menghindari tubuh dari kelelahan.
https://cinemamovie28.com/movies/hard-love/
Idap Diabetes-Hipertensi, Pria 38 Istri Pemegang Rekor Poligami Meninggal
- Ziona Chana, pria pemegang rekor 'keluarga terbesar di dunia' dengan 38 istri, 89 anak, dan 36 cucu, meninggal dunia di usia 79 tahun. Ia mengidap diabetes dan hipertensi.
Dikutip dari BBC, Ziona Chana merupakan pemimpin sekte poligami di India. Menurut dokter, kondisi pria ini menurun sejak berada di rumahnya di Baktawng Tlangnuam. Minggu malam, ia dibawa ke rumah sakit namun dinyatakan 'dead on arrival' atau meninggal setibanya di rumah sakit.
Klaim rekor dunia yang dicatatkan Chana cukup fenomenal sekaligus kontroversial. Ada beberapa versi berbeda tentang data keluarganya, salah satunya tentang jumlah istri dana anak-cucunya. Versi lain menyebut Chana memiliki 39 istri, 94 anak, dan 33 cucu sehingga ada total 181 orang dalam keluarga yang tinggal satu atap tersebut.
Chana menikahi istri pertamanya saat berusia 17 tahun. Pernah dalam rentang waktu satu tahun, ia menikahi 10 istri. Dalam sebuah wawancara dengan Reuters pada 2011, Chana mengaku masih ingin memperbanyak anggota keluarga.
"Saya siap memperbesar keluarga dan berkeinginan untuk menikah lagi," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar