Sabtu, 01 Februari 2020

Kastil Megah ala Negeri Dongeng di Jerman, Dibangun 1882!

Liburan ke Jerman, traveler bisa melihat kastil-kastil megah seperti di negeri dongeng. Salah satunya adalah Kastil Drachenburg yang dibangun tahun 1882.

Schloss Drachenburg atau Kastil Drachenburg adalah sebuah kastil megah yang terletak di Koenigswinter, Jerman. Kastil ini termasuk yang sangat bersejarah karena dibangun pada tahun 1882, dan masih bertahan sampai sekarang.

detikcom bersama rombongan Fam Trip Singapore Airlines berkunjung ke Kastil Drachenburg pada akhir Maret lalu. Dari Kota Bonn, menuju ke Kastil Drachenburg hanya butuh waktu kurang dari 20 menit naik mobil.

Untuk menuju ke Kastil Drachenburg, traveler harus naik kereta Drachenfelsbahn, karena letaknya memang sedikit di atas bukit, dan mobil tidak diperkenankan lewat. Pilihannya cuma ada 2, jalan kaki atau naik kereta. Jelas saya pilih naik kereta.

Hanya ada 2 pemberhentian di jalur kereta Drachenfelsbahn. Kastil Drachenburg ada di pemberhentian pertama, sedangkan objek wisata Drachenfels ada di pemberhentian selanjutnya. Kereta berjalan setiap 30 menit sekali, jadi jangan sampai ketinggalan.

Harga tiket untuk kereta Drachenfelsbahn ini sebesar 10 Euro (Rp 158 ribu) per orang. Sedangkan untuk lansia dan anak-anak, harganya cukup 5,5 Euro saja (Rp 87 ribuan). Tak sampai 10 menit naik kereta, traveler sudah sampai di Schloss Drachenburg.

Sejarahnya, Kastil Drachenburg ini adalah bangunan tempat tinggal milik Stephan von Sarter, seorang bankir tajir yang hidup di akhir abad 18. Stephan mendapat kekayaannya dari jual beli saham, hingga investasi di Terusan Suez.

Meski niatnya dijadikan sebagai tempat tinggal, kenyataannya Stephan tidak pernah tinggal di kastil ini. Stephen meninggal di Paris di tahun 1902, dalam keadaan masih lajang dan belum sempat meninggali Kastil Drachenburg.

Schloss Drachneburg dibangun pada 1882, dan selesai 2 tahun kemudian (1884). Dari segi arsitektur, bisa dilihat begitu mengagumkannya kastil megah seperti ini bisa dibangun hanya dalam tempo waktu 2 tahun saja.

Begitu masuk ke dalam, traveler dijamin akan terkagum-kagum saat melihat keindahan interior kastil ini. Di setiap sudut kastil, dipenuhi oleh karya seni yang tak ternilai harganya.

Lukisan-lukisan dinding, furnitur kayu antik, hiasan kaca patri di sepanjang lorong kastil, hingga aneka lampu gantung yang artistik di kastil, jika dirupiahkan nilainya akan sangat fantastik. Tak henti-hentinya saya dibuat berdecak kagum akan kemegahan bangunan kastil ini.

Oleh pemandu yang bertugas, kami diajak berkeliling di dalam kastil secara eksklusif. Termasuk ke ruangan rahasia yang diperuntukkan untuk para pelayan supaya 'tidak kelihatan' oleh para tamu.

Ada banyak ruangan di kastil ini. Dari ruang makan yang penuh dengan ornamen klasik, ruang perpustakaan, hingga gentleman room, dimana para bangsawan pria bersantai main bilyar atau main catur.

Oh iya, di bangunan kastil ini kamar untuk bangsawan pria dan wanita dipisah. Maksudnya, kamar untuk para pria ada di sayap kanan kastil, sedangkan untuk para wanita berada di sayap sisi lainnya.

Untuk interior kamar pria dan wanita jelas sangat berbeda. Kamar bangsawan wanita tampak lebih girly, dengan ornamen bunga-bunga yang cerah. Sedangkan di kamar bangsawan pria, warnanya lebih gelap dengan hiasan karpet beruang di tengahnya.

Menjelajahi isi kastil ini menjawab rasa penasaran saya tentang apa saja sih yang ada di dalam kastil yang ada di negeri dongeng. Rupanya sama saja seperti sebuah rumah tempat tinggal, hanya saja lebih mewah bak sebuah istana.

Seusai menjelajah kastil dan puas foto-foto, traveler bisa berbelanja souvenir. Ada hiasan-hiasan patung naga, cologne, sampai kartu pos dan pernak-pernik lainnya pun ada.

Kejuaraan Surfing Internasional Siap Datangkan Wisman ke Lampung

 Setelah dipastikan menjadi event kedua Lampung yang masuk Calendar of Event Wonderful 2019, gengsi kejuaraan surfing internasional Krui Pro langsung naik. Asosiasi surfing dunia, World Surf League (WSL), meng-upgrade event ini dari Qualification Series (QS) di sektor putra yang asalnya QS 1500 menjadi QS 3000. Sedangkan di sektor putri QS 1.000.

International Surfing Championship Krui Pro akan berlangsung di perairan Pantai Tanjung Setia, Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung, pada 29 April-4 Mei 2019. Tepatnya di Ujung Bocur Surfing Spot.

Menurut Ketua Tim Calendar of Event Wonderful 2019 Kementerian Pariwisata, Esthy Reko Astuty, salah satu keunggulan Krui Pro adalah mampu mendatangkan wisatawan dalam jumlah besar.

"Selama ini, Provinsi Lampung memang dikenal dengan kawasan pantainya yang indah-indah. Dan Tanjung Setia mempertegas sekaligus melengkapi hal itu. Lewat Tanjung Setia, Lampung memiliki event sport tourism internasional. Event yang selalu didatangi wisatawan setiap tahunnya, yaitu kejuaraan dunia surfing Krui Pro," tutur Esthy, dalam keterangan tertulis, Rabu (24/4/2019).

Esthy menambahkan, selama ini pantai Tanjung Setia dikenal sebagai surganya para peselancar. Alasannya, kawasan pantai di Pesisir Barat itu memiliki sekitar 21 surfing spots dengan karakter yang berbeda-beda.

"Dengan karakter ombaknya yang stabil sepanjang tahun, Tanjung Setia jelas menjadi pilihan para surfer. Karena tidak membutuhkan waktu tertentu bagi mereka untuk menaklukkan ombak. Inilah kelebihan Tanjung Setia," papar Esthy lagi.

Esthy menjelaskan, Krui Pro adalah event hasil kerja sama dengan World Surf League (WSL) & Asian Surf Championship (ASP). Ratusan peselancar mancanegara selalu menghadiri event bergengsi ini. Tahun ini pelaksanaan Krui Pro sudah memasuki tahun pelaksanaan ke-3.

Menurut Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Rizki Handayani, banyak manfaat yang bisa diraih dari event kelas dunia ini.

"Sebagai gambaran, event ini selalu dipantau surfer di berbagai dunia. Karena, WSL selalu menyiarkan live streaming kejuaraan di situs mereka. Artinya, nama Tanjung Setia, Pesisir Barat, dan Provinsi Lampung, akan ikut terangkat," ujar Rizki.

Oleh karena itu, lanjut Rizki, perlu dukungan dari pemerintah daerah agar event ini benar-benar berkualitas. Sedangkan Kementerian Pariwisata sudah membuktikan dukungan sejak beberapa tahun terakhir.

Sementara itu, Menteri Pariwisata Arief Yahya berharap Krui Pro dipersiapkan dengan matang.

"Sport tourism selalu menjadi cara efektif untuk mendatangkan wisatawan mancanegara. Krui Pro sudah membuktikannya. Sejak beberapa tahun terakhir, Krui Pro selalu dibanjiri wisatawan mancanegara. Untuk itu, pelaksanaannya harus semakin baik dari tahun ke tahun. Karena akan berimbas juga terhadap sektor pariwisata Pesisir Barat," papar Arief.

Kastil Megah ala Negeri Dongeng di Jerman, Dibangun 1882!

Liburan ke Jerman, traveler bisa melihat kastil-kastil megah seperti di negeri dongeng. Salah satunya adalah Kastil Drachenburg yang dibangun tahun 1882.

Schloss Drachenburg atau Kastil Drachenburg adalah sebuah kastil megah yang terletak di Koenigswinter, Jerman. Kastil ini termasuk yang sangat bersejarah karena dibangun pada tahun 1882, dan masih bertahan sampai sekarang.

detikcom bersama rombongan Fam Trip Singapore Airlines berkunjung ke Kastil Drachenburg pada akhir Maret lalu. Dari Kota Bonn, menuju ke Kastil Drachenburg hanya butuh waktu kurang dari 20 menit naik mobil.

Untuk menuju ke Kastil Drachenburg, traveler harus naik kereta Drachenfelsbahn, karena letaknya memang sedikit di atas bukit, dan mobil tidak diperkenankan lewat. Pilihannya cuma ada 2, jalan kaki atau naik kereta. Jelas saya pilih naik kereta.

Hanya ada 2 pemberhentian di jalur kereta Drachenfelsbahn. Kastil Drachenburg ada di pemberhentian pertama, sedangkan objek wisata Drachenfels ada di pemberhentian selanjutnya. Kereta berjalan setiap 30 menit sekali, jadi jangan sampai ketinggalan.