Senin, 28 September 2020

Curhat Bule yang Nikahi Pria Bali: Dianggap Cantik Tapi Bukan Istri yang Baik

  Banyak orang Bali yang menikah dengan warga asing. Memilih untuk membangun keluarga dan menetap di Pulau Dewata ternyata tidak selalu mudah bagi mereka. Meski Bali disebut sebagai Island of Paradise, tak jarang para bue menemukan budaya yang tidak cocok atau sesuai dengan prinsip dan kepribadian. Seorang bule bernama Veronika sering menuangkan pengalamannya menikah dengan pria Bali dalam blog. Berikut beberapa curhatan Veronika dalam 'Bali Without Photoshop' dan akun Instagram-nya.


Dianggap Cantik

Kebanyakan orang Indonesia menganggap penampilan bule lebih menarik karena punya kulit putih dan hidung yang mancung. Veronika pun menyadari hal tersebut setelah menikah dengan pria yang ditemui ketika kehilangan passport di Indonesia itu. Meski tergolong bertubuh kecil di negaranya, ia cenderung lebih tinggi dari kepada wanita di sini. "Tapi hal yang paling penting adalah hidungku yang panjang dan besar. Semua orang menyukainya,"

https://indomovie28.net/beyond-a-reasonable-doubt/


Tapi Bukan Ibu Rumah Tangga yang Baik

Tapi saat yang sama, Veronika dianggap kurang baik sebagai seorang istri dan ibu rumah tangga oleh orang-orang Bali. Dilansir Brightside, di sana para istri diharapkan bisa mengepel setiap hari, mencuci baju dengan pemotong kentang, dan menyetrika semua kain. Tampaknya Veronika tidak terbiasa menyerita sprei, pakaian dalam, handuk, hingga kaus kaki sebelumnya.


"Orang di sini menyetrika sambil duduk di lantai dan jika baju-baju yang baru dicuci itu tidak tercium seperti bunga, mereka akan berpikir itu masih kotor dan mencucinya lagi. Itulah mengapa penting untuk menyemprot parfum ke baju," tulis pemilik akun @vero_bule ini.


Cuti Melahirkan Hanya 3 Bulan

Hal lain yang mengejutkan bagi Veronika adalah hari libur dan penghasilan orang Indonesia. Disebutkan jika kebanyakan orang Indonesia punya 12 hari libur setahun dan cuti melahirkan hanya tiga bulan. Namun ibu anak satu itu juga menyoroti jika warga lokal senang membantu satu sama lain.


"Pernah kami ada di pantai suatu malam dan seorang penjual mendatang kami dengan tempelan magnet atau souvenir yang jelek. Aku bahkan tidak ingin berbicara tapi suamiku mendengarkan pria ini dan membeli sesuatu yang bahkan tidak ditawar. Dia percaya bahwa jika seseorang bekerja, kita harus mendukungnya,"


Anak Boleh Makan Apapun

Perbedaaan cara membesarkan anak sering menjadi masalah bagi pasangan beda negara. Veronika pun mengalaminya, bukan hanya dengan suami tapi lingkungan. Dikatakan jika orang Bali umumnya menyukai anak kecil karena itu mereka dimaklumi jika mereka berlarian, berteriak, bahkan merusak barang di toko. "Jika orangtua mencoba membereskan barang yang anaknya rusak, karyawannya hanya akan tersenyum dan berkata 'It's okay'.


Tapi satu hal yang sedikit mengganggu Veronika yakni saat anaknya diperbolehkan makan apa saja, terutama oleh saudara-saudara sang suami. Apalagi jika mereka yang memberikan tidak meminta persetujuan sang ibu terlebih dahulu. "Itu adalah masalah besar bagiku dan tidak banyak yang bisa aku lakukan,"


Patriarki Hingga Gempa Bumi

Berbagai budaya atau kebiasaan orang Bali tampaknya masih bisa ditolerir oleh Veronika. Namun ia mengaku jika beberapa hal sulit untuk dihadapinya, terkait mental, patriarki, dan seringnya terjadi gempa bumi. "Aku merindukan perubahan musim. Siapa yang sangka aku aku akan rindu musim hujan di bulan November," katanya.

https://indomovie28.net/king-cobra-2/

Pengakuan Nenek 60 Tahun Mengaku Sanggup Berhubungan Seks 28 Kali Sehari

 Seorang nenek asal Thailand bernama Leena Jung menjadi sorotan warganet karena kisah percintaannya. Ia mengaku sudah menikah dengan 14 orang pria muda alias brondong. Tak hanya itu, Leena juga mengatakan sanggup untuk berhubungan seks 28 kali sehari.

Leena Jung yang berusia 60 tahun ini dikenal sebagai wanita kaya di Thailand. Ia sering melakukan live streaming untuk menjual kosmetik dan pakaian. Nenek itu bahkan kerap banting stir dengan menjadi seorang DJ di bar.


Ia pertama kali jadi atensi pada 2017 saat memposting perekrutan suami kesembilan dengan persyaratan yang sangat ketat. Yaitu usia calon pasangannya harus di bawah 25 tahun, memiliki lebih dari 1,8 meter, berat badan kurang dari 70 kg dan persyaratan paling utama adalah mampu berhubungan badan sebanyak 28 kali sehari.


Sejak saat itu,Leena Jung menjadi sasaran banyak kritik karena dianggap hanya menggunakan trik tersebut untuk mendapat perhatian. Dikutip dariTechz.vn, ada sekitar 60 ribu pria muda yang melamar menjadi suami dari nenek ini.


Dan pria yang terpilih ketika itu adalah Rangsee Saransiriborriruk, pria berusia 34 tahun lebih muda dari Leena Jung. Rangsee pun memang memiliki penampilan tampan, tinggi, standar dengan apa yang Leena butuhkan.


Sayangnya hubungan keduanya hanya bertahan selama satu bulan. Tapi tak lama kemudian Leena Jung mulai mencari suami baru. Hidupnya juga terus-menerus terlibat dalam skandal sehingga selalu jadi perhatian netizen. Hingga kini, nenek tersebut telah menghabiskan hidup dengan 14 suami brondong.


Salah satu hal yang menarik perhatian warganet adalah pada Oktober 2018, Leena Jung tampil dengan wajahnya yang lebam dan memar. Banyak yang menduga nenek Leena Jung dilecehkan oleh suami barunya, ternyata ia menjalani operasi plastik. Dikatakan jika Leena Jung menyuntikkan lemak di sekitar matanya.


Saat itu Leena bersumpah untuk mencalonkan diri sebagai Perdana Menteri setelah prosedur kecantikannya selesai. Sebelumnya, Leena Jung juga pernah mencalonkan diri sebagai Walikota Bangkok pada tahun 2004, 2008 dan 2009 namun gagal.


Tak berhenti sampai di situ, pada akhir Oktober 2019, Leena Jung kembali membuat media sosial gempar karena beredar fotonya terlihat lebih ramping dengan wajah jauh lebih muda. Setelah diselidiki, ternyata foto tersebut hanyalah tipuan hasil edit belaka.


Leena Jung juga pernah menuduh suaminya yang ke-14 mencuri uang hampir sekitar 10 juta bath atau lebih dari Rp 4,7 miliar. Tidak lama setelah itu, mereka berpisah.

https://indomovie28.net/swallows-and-amazons-2/


Curhat Bule yang Nikahi Pria Bali: Dianggap Cantik Tapi Bukan Istri yang Baik


 Banyak orang Bali yang menikah dengan warga asing. Memilih untuk membangun keluarga dan menetap di Pulau Dewata ternyata tidak selalu mudah bagi mereka. Meski Bali disebut sebagai Island of Paradise, tak jarang para bue menemukan budaya yang tidak cocok atau sesuai dengan prinsip dan kepribadian. Seorang bule bernama Veronika sering menuangkan pengalamannya menikah dengan pria Bali dalam blog. Berikut beberapa curhatan Veronika dalam 'Bali Without Photoshop' dan akun Instagram-nya.


Dianggap Cantik

Kebanyakan orang Indonesia menganggap penampilan bule lebih menarik karena punya kulit putih dan hidung yang mancung. Veronika pun menyadari hal tersebut setelah menikah dengan pria yang ditemui ketika kehilangan passport di Indonesia itu. Meski tergolong bertubuh kecil di negaranya, ia cenderung lebih tinggi dari kepada wanita di sini. "Tapi hal yang paling penting adalah hidungku yang panjang dan besar. Semua orang menyukainya,"

https://indomovie28.net/the-crooked-man-2/