Senin, 01 Juni 2020

Sudah Jangkiti 141 Negara, Begini 4 Fase Virus Corona Menyerang Tubuh

Hingga kini, virus corona COVID-19 telah menyebabkan 5.720 kematian di seluruh dunia. Tercatat sudah ada 152.428 kasus positif tersebar di 141 negara.
Bagaimana sih kondisi seseorang yang terserang virus corona COVID-19? Dikutip dari BBC, begini cara virus corona COVID-19 saat menyerang tubuh:

Masa Inkubasi
Virus corona COVID-19 menginfeksi sel-sel yang melapisi tenggorokan, saluran udara, dan paru-paru. Ketika virus masuk ke dalam tubuh, virus akan terus berkembang dan menginfeksi lebih banyak sel.

Pada tahap ini, sebagian orang yang terinfeksi tidak akan merasakan sakit bahkan beberapa orang tidak pernah mengalami gejala. Waktu gejala pertama muncul sangat bervariasi, tetapi rata-rata lima hari.

Penyakit Ringan
Gejala yang timbul pada tahap ini seperti demam, batuk, sakit badan, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Tahap ini berlangsung sekitar satu minggu.

Sebagian orang bisa pulih karena sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat memerangi virus ini. Namun, beberapa lainnya akan masuk ke tahap yang lebih serius dari virus corona COVID-19.

Penyakit Parah
Jika penyakit ini berkembang, itu disebabkan sistem kekebalan tubuhnya lemah, dan akan meradang di tubuh.

"Virus ini memicu ketidakseimbangan dalam respon kekebalan tubuh, ada terlalu banyak peradangan, bagaimana menyembuhkannya ini kita belum tahu," kata dr Nathalie MacDermott, spesialis penyakit menular, dari King's College London.

Pada tahap ini seseorang akan mengalami sesak napas hingga kesulitan bernapas.

Penyakit Kritis
Pada fase ini, seseorang berisiko mengalami kematian karena tubuh mulai gagal mendapatkan oksigen yang cukup. Hal ini terjadi karena dia mengalami peradangan di paru-paru.

Sistem kekebalan tubuh berada di luar kendali dan menyebabkan kerusakan di seluruh tubuh. Tekanan darah turun secara drastis dan menghentikan kerja organ-organ pada tubuh.

Peradangan luas di paru-paru akan menyebabkan sindrom gangguan pernapasan akut yang dapat menghentikan ginjal dan merusak lapisan usus. Senior Clinical Lecturer dari Univesitas of Exter Dr Bharat Pankhania juga mengatakan virus ini menyebabkan tingkat peradangan yang sangat besar sehingga menyebabkan kematian dan kegagalan multi-organ.

Pasien Meninggal Positif Corona, Kemenkes Jelaskan Kenapa Sempat Negatif

 Seorang pegawai Telkom yang meninggal di Rumah Sakit Dr Hafidz (RSDH) Cianjur sempat dinyatakan negatif virus Corona. Belakangan diketahui, almarhum ternyata positif Corona. Kementerian Kesehatan menjelaskan perubahan hasil tes dari negatif ke positif COVID-19 itu.
"Pemeriksaan menjadi positif nggak bisa sekali periksa langsung positif. Beberapa kasus PDP (pasien dalam pengawasan), kita memeriksa 2 hingga 3 kali baru ketahuan dan positif COVID-19," kata juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, kepada wartawan, Minggu (15/3/2020).

Yurianto merupakan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan. Dia menjelaskan, hasil tes COVID-19 baru diketahui hasilnya setelah tiga kali pemeriksaan. Masing-masing pemeriksaan makan waktu tiga hari.

"Butuh proses. Tidak kemudian sekali datang langsung positif," kata Yuri.

Pasien yang meninggal di Cianjur ini mengembuskan napas terakhirnya pada 3 Maret lalu. Yuri menjelaskan, pasien tersebut awalnya dirawat di Bekasi dan dites COVID-19 di situ, hasilnya negatif. Si pasien tersebut sudah mengalami berbagai macam penyakit, yakni diabetes hingga hipertensi. Namun demikian, si pasien dipulangkan dari rumah sakit usai dinyatakan sembuh oleh rumah sakit di Bekasi.
http://cinemamovie28.com/death-note-episode-15/

6 Ide 'Me Time' Seru di Rumah, Penangkal Stres dan Penat

Sesibuk apapun beraktivitas, luangkan waktu sejenak untuk me time. Tidak hanya melepaskan penat saja, meluangkan sedikit waktu untuk sendirian juga bisa mengembalikan semangatmu untuk kembali beraktivitas nantinya. Namun sebagian orang yang masih banyak menunda keinginannya untuk me time.
Salah satu penyebab menciptakan me time yang tidak sempurna dengan budget yang besar. Nah, jika kamu menunggu alasan tersebut terpenuhi, yang ada kamu malah akan meluangkan waktu buat kebahagiaan sendiri. Dikutip dari Women's Health 5 ide me time ini bisa kamu lakukan di rumah.

1. Melakukan perawatan diri
Perawatan diri tidak hanya dilakukan di salon. Kamu juga bisa melakukannya di rumah sendirian, bukan hanya untuk perempuan saja, laki-laki juga perlu melakukan perawatan diri. Kamu bisa luluran, maskeran, scrubbing, creambath, atau mencoba waxing sendiri di rumah. Lakukanlah dengan rileks dan santai. Selain membuat jiwa kamu semakin bahagia, melakukan perawatan diri juga membuat tubuhmu merasa disayang. Jadi, jangan hanya berlelah diri saja, kamu juga wajib memanjakan diri.

2. Memasak
Memasak dan mencicipi masakan sendiri menjadi pilihan yang patut kamu coba saat me time di rumah. Terutama masakan yang belum pernah kamu buat sebelumnya, sangat direkomendasikan untuk dicoba.

3. Baca buku
Agar me time semakin berkualitas, kamu bisa membaca buku-buku yang nggak sempat kamu baca di saat menjalani rutinitas harian. Daripada bertumpuk di rak buku, mending dibaca yuk. Pastikan suasana sekitar sangat tenang ya detikers sehingga kamu semakin konsentrasi dalam memahami isi buku yang dibaca.

Nah, buku-buku fiksi, motivasi, atau self improvement bisa menjadi pilihan yang sangat direkomendasikan untuk kamu. Selain mengandung informasi, buku dengan jenis tersebut bisa memberikan hiburan dan inspirasi untukmu.

4. Karaoke
Menyanyi bisa menjadi cara meluapkan isi hati kamu setelah sibuk dengan rutinitas yang melelahkan. Karena dengan menyanyi, kamu bisa meluapkan emosi dalam diri kamu yang tertahan selama menjalani rutinitas harian. Putarlah lagu yang sedang menggambar suasana hati kamu saat itu, kemudian tutup pintu kamar, dan bernyanyilah seperti sedang berkaraoke. Bernyanyilah selepas-lepasnya sampai emosi dalam dirimu benar-benar terluapkan.

5. Streaming film favorit
Buat kamu yang lelah beraktivitas dan nggak punya banyak waktu untuk nonton di bioskop, streaming film adalah solusinya. Hanya modal gadget dan jaringan internet, kamu bisa sepuasanya menonton film favoritmu. Nah, jangan lupa siapkan juga cemilan kesukaanmu biar semakin menambah suasana menonton layaknya seperti di bioskop.

Sudah Jangkiti 141 Negara, Begini 4 Fase Virus Corona Menyerang Tubuh

Hingga kini, virus corona COVID-19 telah menyebabkan 5.720 kematian di seluruh dunia. Tercatat sudah ada 152.428 kasus positif tersebar di 141 negara.
Bagaimana sih kondisi seseorang yang terserang virus corona COVID-19? Dikutip dari BBC, begini cara virus corona COVID-19 saat menyerang tubuh:

Masa Inkubasi
Virus corona COVID-19 menginfeksi sel-sel yang melapisi tenggorokan, saluran udara, dan paru-paru. Ketika virus masuk ke dalam tubuh, virus akan terus berkembang dan menginfeksi lebih banyak sel.

Pada tahap ini, sebagian orang yang terinfeksi tidak akan merasakan sakit bahkan beberapa orang tidak pernah mengalami gejala. Waktu gejala pertama muncul sangat bervariasi, tetapi rata-rata lima hari.

Penyakit Ringan
Gejala yang timbul pada tahap ini seperti demam, batuk, sakit badan, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Tahap ini berlangsung sekitar satu minggu.

Sebagian orang bisa pulih karena sistem kekebalan tubuh yang kuat dapat memerangi virus ini. Namun, beberapa lainnya akan masuk ke tahap yang lebih serius dari virus corona COVID-19.

Penyakit Parah
Jika penyakit ini berkembang, itu disebabkan sistem kekebalan tubuhnya lemah, dan akan meradang di tubuh.

"Virus ini memicu ketidakseimbangan dalam respon kekebalan tubuh, ada terlalu banyak peradangan, bagaimana menyembuhkannya ini kita belum tahu," kata dr Nathalie MacDermott, spesialis penyakit menular, dari King's College London.

Pada tahap ini seseorang akan mengalami sesak napas hingga kesulitan bernapas.

Penyakit Kritis
Pada fase ini, seseorang berisiko mengalami kematian karena tubuh mulai gagal mendapatkan oksigen yang cukup. Hal ini terjadi karena dia mengalami peradangan di paru-paru.

Sistem kekebalan tubuh berada di luar kendali dan menyebabkan kerusakan di seluruh tubuh. Tekanan darah turun secara drastis dan menghentikan kerja organ-organ pada tubuh.

Peradangan luas di paru-paru akan menyebabkan sindrom gangguan pernapasan akut yang dapat menghentikan ginjal dan merusak lapisan usus. Senior Clinical Lecturer dari Univesitas of Exter Dr Bharat Pankhania juga mengatakan virus ini menyebabkan tingkat peradangan yang sangat besar sehingga menyebabkan kematian dan kegagalan multi-organ.
http://cinemamovie28.com/death-note-episode-11/