Senin, 03 Februari 2020

3 Kota Jadi Favorit Untuk Liburan Usai Pemilu

Minggu ini ada libur Pemilu 2019 dan Jumat Agung. Banyak orang memanfaatkan waktu usai pemilu sampai akhir pekan untuk liburan. 3 Kota menjadi favorit.

Demikian data yang diungkapkan Pegipegi dari user mereka yang melakukan pemesanan tiket pesawat, hotel dan kereta api. Corporate Communications Manager Pegipegi, Busyra Oryza mengatakan peningkatan ini untuk periode 14-20 April 2019.

"Kami juga melihat Yogya, Jakarta, dan Bandung menjadi destinasi yang populer selama periode tersebut," kata Busyra kepada detikTravel, Selasa (16/4/2019).

Menurut Busyra, traveler memilih kota-kota yang relatif dekat untuk menikmati liburan panjang usai Pemilu, Jumat Agung (Wafat Isa Almasih) sampai akhir pekan nanti. Yogyakarta, Jakarta dan Bandung juga punya banyak atraksi wisata yang menarik.

"Hal ini karena destinasi tersebut paling mudah dijangkau serta memiliki banyak atraksi menarik untuk libur panjang ini," kata dia. 

Jalan-jalan ke Nusa Penida, Tempatnya Pantai Terbaik Nomor 2 se-Asia

Pantai Kelingking di Bali ada di peringkat 2 pantai terbaik se-Asia versi TripAdvisor. Mari jalan-jalan ke sana, tepatnya di Nusa Penida.

Nusa Penida terletak di sebelah timur Pulau Bali, untuk menuju ke Nusa Penida banyak jasa transportasi laut dengan menggunakan fastboat. Saran saya, berangkat pagi ambil schedule jam 08.00 dari Pelabuhan Pantai Sanur. dibutuhkan waktu 45 menit menuju ke Toya Pakeh Nusa Penida.

Mengekslpor pulau ini bisa dilakukan dengan sehari. Bisa hanya di Nusa Penida bagian barat terdiri dari Kelingking Beach, Broken Beach, atau Angel Billabong dan di Nusa Penida bagian timur terdiri dari Atuh Beach, Diamond Beach, Tree House Molentengdan thousand Island.

Kalau tambah sehari, bisa puas menjelajah berbagai destinasi wisata di sana. Plus, puas juga untuk snorkeling dan diving yang spotnya di Manta Point, Gamat Bay dan Crystal Bay.

Di sana hanya ada mesin ATM hanya ada Bank Mandiri dan BRI. Berikut Schedule Time untuk fast boat ke Nusa Penida:

Dari Sanur:

08.00 AM
11.15 AM
15.30 PM
17.45 PM

Dari Toya Pakeh nusa Penida :

07.00 AM
09.00 AM
14.30 PM
18.00 PM

Yang perlu dibawa :

1. Sendal atau sepatu trekking

2. Sunscreen

3. Waterproof Back Pack

4. Kacamata dan topi

5. Snack

Situs perjalanan TripAdvisor di awal tahun 2019 ini merilis Travelers' Choice Awards 2019. Dalam kategori pantai terbaik se-Asia, Pantai Kelingking menempati peringkat 2.

Pantai Kelingking memang menyajikan pemandangan alam yang menawan. Bentuk tebing di pantai yang unik dan suasana sekitar yang syahdu membuat wisatawan pastinya betah berlama-lama di sana.

Libur Pemilu dan Long Weekend, Daripada di Rumah ke Kota Tua Saja

Setelah nyoblos, dari pada bingung di rumah yuk ke Kota Tua Jakarta. Banyak kegiatan menarik yang bisa dilakukan.

Liburan Pemilu 2019 dimanfaatkan warga Jabodetabek untuk liburan bersama keluarga. Adapun destinasi alternatifnya yaitu Kota Tua Jakarta.

Pantauan detikcom, Rabu siang (17/4/2019) kawasan Kota Tua sudah ramai wisatawan. Beragam usia, mulai anak-anak, remaja dan dewasa datang ke sini. Namun sebagian besar terlihat datang bersama keluarga.

Aji (35) datang bersama istri dan anaknya ke Kota Tua setelah nyoblos di TPS kawasan Kemang. Mereka memilih Kota Tua katena ingin memperkenalkan sejarah kepada anaknya.

"Saya ingin memperkenalkan kepada anak-anak tentang sejarah negara mereka. Anak saya kan udah SD nih, jadi mereka harus tahu tentang sejarah bangsa. Nanti kita mau masuk ke museum-museum juga," ungkap Aji kepada detikcom.

Lain pula alasan Eka yang mengisi liburan pemilu berkunjung ke Kota Tua. Kawasan dan bangunan yang unik dan bersih menjadi alasannya bersama kawan-kawan datang ke sini.

"Di sini tu bersih, nyaman, enak dan ramah lingkungan. Nanti saya dan kawan-kawan mau foto-foto dan masuk ke museum," kata Eka.

Kamu bisa menyewa dan berkeliling dengan sepeda. Juga cosplay tentara dan noni Belanda telah datang dan bisa kamu ajak berfoto.

Cafe-cafe di kawasan Kota Tua pun lengkap. Jangan lupa datang ke Kali Besar untuk berfoto-foto ya!

Halal Park Tegaskan Status Indonesia Sebagai Peringkat 1 GMTI

Indonesia memiliki destinasi wisata halal terbaru, yakni Halal Park yang berlokasi di Kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Destinasi yang diresmikan Presiden Joko Widodo ini kian mempertegas status Indonesia sebagai peringkat 1 Global Muslim Travel Index (GMTI).

Berdasarkan peringkat GMTI 2019, Indonesia berada di peringkat teratas dengan nilai 78 bersama Malaysia. Status ini menjadi lonjakan signifikan karena posisi Indonesia berada di urutan 2 dengan nilai 72,8 pada 2018.

"Alhamdulillah, perkembangan industri halal Indonesia berkembang pesat. Hal ini sangat bagus karena Indonesia memiliki penduduk muslim terbesar di dunia. Kini Indonesia nomor 1 menurut GMTI 2019 dan capaian tersebut sangat bagus," ungkap Jokowi dalam keterangannya, Rabu (17/4/2019).

Diresmikannya destinasi Halal Park sekaligus menjadi embrio bagi Halal District yang juga akan dikembangkan di kawasan GBK. Nilai investasi yang disiapkan untuk mengembangkan destinasi Halal District mencapai Rp 250 miliar dengan luas area diperkirakan 21 ribu meter persegi.

"Halal Park ini menjadi embrio bagi pembangunan Halal District. Nilai investasi bagunannya sekitar Rp250 Miliar. Kawasan ini nantinya akan menjadi ekosistem baru bagi para pelaku ekonomi. Nantinya semua akan dikerjakan di sini," terang Jokowi.

Ada beragam produk yang akan di-display di Halal Park selain bisnis pariwisata, yakni fashion, makanan, minuman, pendidikan, dan lainnya. Destinasi ini sejalan dengan pergerakan positif wisatawan muslim dunia. Pada 2018, ada 140 juta orang wisatawan dunia yang bepergian. Spending online-nya pun sampai USD 35 miliar. Apalagi perkembangan wisatawan dunia diprediksi tumbuh 158 juta pada 2020.

"Hari ini (16/4) adalah sesuatu yang telah dimulai. Hal ini sesuai dengan jumlah wisatawan dunia yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2020, diproyeksikan akan tumbuh maksimal. Angka 158 juta orang ini besar sekali," tegas Jokowi.

Kehadiran Halal Park dan dirintisnya Halal District menjadi sinyal positif bagi pariwisata Jakarta. Sebab, destinasi wisata halal memiliki pertumbuhan positif. Bersama Lombok, Aceh, dan Riau-Kepulauan Riau, Jakarta menjadi pilar utama penopang peringkat teratas Indonesia di dunia dengan total donasikan 59 point di tahun 2019 atau naik 3 angka dari total skor tahun sebelumnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya pun memberikan dua jempol atas berdirinya Halal Park. Menurutnya, destinasi ini akan memberikan dampak positif terhadap dunia pariwisata dan perekonomian Indonesia, khususnya Jakarta.

"Halal Park dan rencana pengembangan Halal District jadi warna baru bagi wisata halal di Indonesia. Destinasi ini akan memberikan impact sangat positif. Selain terhadap pergerakan arus masuk wisatawan dunia, destinasi ini juga menjadi motor ekonomi baru di Jakarta. Masyarakat akan semakin merasakan manfaat aktivitas pariwisata," papar Arief.

Penawaran fasilitas Jakarta pada wisatawan muslim semakin lengkap dengan beroperasinya Halal Park. Sebelumnya, Jakarta telah didukung aksesibilitas terbaik, yakni 2 bandara internasional dengan kapasitas 876.496 seat. Akses laut pun diperkuat dengan 1 pelabuhan internasional dan 10 local port, serta ada 53 rute bus. Dengan performa ini, Jakarta mendapatkan point GMTI optimal aksesibilitas 96 pada 2018.

Untuk lini environment versi GMTI, bandara di Jakarta dilewati 2,81 juta wisman. Menariknya lagi, slot wisman muslim mencapai 2 juta orang. Bandara juga dilengkapi WiFi dengan kecepatan tinggi. Untuk aspek environment, Jakarta mendapatkan total skor 65 pada 2018. Untuk aspek services, Jakarta memiliki 20 restoran halal bersertifikat, lalu ada 3683 self claimed. Jumlah masjidnya pun mencapai 7.795 bangunan.

Wisatawan muslim juga dijamin semakin nyaman di Jakarta. Aspek services optimal diberikan melalui 5 hotel syariah, lalu 5 diantaranya memiliki dapur bersertifikat halal. Bandaranya juga dilengkapi dengan 20 prayer room. Ada juga 20 situs heritage Islam, 11 event Islami, dan 19 Muslim Friendly Attraction.

"Jakarta adalah destinasi wisata halal terbaik. Atraksi, aksesibilitas, dan amenitasnya luar biasa. Semua sesuai dengan kaidah Islam. Silakan berkunjung ke Jakarta, lalu nikmati keramahan dan experience-nya. Apalagi, sekarang ada Halal Park yang baru diresmikan Presiden Jokowi. Komitmen Presiden Jokowi ini memang luar biasa dengan programnya dan programnya ini harus dilanjutkan," tutup Arief.