Minggu, 02 Februari 2020

10 Tempat Wisata Kuliner di Malang, Kamu Harus Coba!

Libur panjang minggu ini kamu ada di Malang? Ada beberapa tempat wisata kuliner di Malang yang kamu harus coba.

Malang memiliki kuliner yang enak dan lezat dan unik. Penasaran kan? Berikut tempat wisata kuliner di Malang.

1. Bakso Bakar

Di Malang, tempat wisata kuliner yang terkenal adalah bakso bakar. Di sini ada yang terkenal yakni Bakso President. Lokasinya di Jalan Batanghari No 5.

Selain bakso bakar, di Bakso President, kamu bisa memilih bakso kecil, bakso besar, bakso telur, bakso goreng, bakso urat, bakso tulang muda, bakso goreng udang, dan siomai basah. Tentunya dengan saos dan sambal, yummy, segar dan enak.

2. Depot HTS

Wisata kuliner di Malang lainnya yakni Depot Han Tjwan Sing (HTS). Tempat ini merupakan salah satu yang legendaris di Malang. Lokasinya di Jalan Dr. Wahidin No 123, Kalirejo, Lawang.

Menu andalan di tempat makan ini adalah Onde-onde. Isinya kacang hijau, kacang merah, dan kelapa. Camilan ini memiliki tekstur kenyal dan rasa manis yang pas.

Selain Onde-onde, makanan yang enak di sini yakni rawon merah yang berisi potongan daging sapi yang empuk dan gurih.

3. Depot Tahu Lontong Lonceng

Kuliner Malang lainnya yakni Depot Tahu Lontong Lonceng. Tempat makan ini menjadi salah satu kuliner legendaris di Malang. Lokasinya di Jalan Laksamana Martadinata No 66.

Menu andalan di sini yakni tahu telur lontong. Penyajian hidangan ini adalah sambal petis diletakkan di dasar piring, lalu diberi irisan lontong. Setelah itu, hidangan ditaburi dengan tahu telur. Selain tahu telur lontong, kamu juga bisa mencoba menu lain seperti tahu telur nasi dan tahu lontong biasa.

4. Orem-orem

Satu lagi kuliner yang harus kamu coba saat liburan di Malang, yakni Orem-orem. Apa sih itu? Orem-orem adalah sejenis makanan berbahan dasar tempe. Irisan tempe sajikan dengan ketupat dan taoge, lalu disiram kuah santan. Rasanya mirip seperti sayur lodeh, namun sedikit lebih pedas. Biar lebih afdal makan orem-orem, kamu bisa makan tempe goreng. Salah satu yang jual orem-orem terkenal yakni Orem-orem khas Arema di Jalan Blitar.

5. Pecel Kawi

Wisata kuliner di Malang nggak lengkap kalau tidak menyantap Pecel Kawi. Lokasinya di Jalan Kawi Atas No 43B. Pecel Kawi terkenal akan bumbu kacang yang gurih dan sedikit lebih kental dari bumbu pecel biasanya.

Satu porsi Pecel Kawi terdiri dari nasi putih, sayuran, lauk-pauk berupa telur dadar atau lele goreng, dan bumbu kacang kental dengan rasa yang khas. Jangan ketinggalan, rempeyek gurih dan renyah sebagai pelengkap makanan kamu.

6. Warung Lama Haji Ridwan

Kuliner lezat lainnya yakni Warung Lama Haji Ridwan. Lokasinya di Pasar Besar Malang. Menu di Warung Lama Haji Ridwan berupa makanan rumahan. Salah satu menu favorit pembeli adalah sate komoh, yakni sate daging bacem yang diberi bumbu rempah dan cabai. Rasanya mirip seperti bumbu bali, tetapi sedikit lebih manis. Selain Sate Komoh, kamu bisa memesan ayam panggang bumbu rujak, sate usus sapi, dan nasi rawon.

7. Rumah Makan Cairo

Rumah Makan Cairo di Jalan Kapten Tendean 1 merupakan salah satu tempat kuliner di Malang yang sudah terkenal. Di sini sudah terkenal daging kambing sebagai bahan utama dari setiap menu. Menu yang ditawarkan antara lain kambing guling, sate, gulai, krengsengan, nasi kebuli, nasi mandhi, dan nasi briyani. Kalau tidak ingin makan berat, kamu bisa memesan roti maryam atau martabak telur.

8. Mie Gajah Mada

Ingin makan mie saat wisata kuliner di Malang? Mie Gajah Mada di Jalan Pasar Besar 17A pilihannya. Menu andalan di tempat ini yakni mie ayam jamur. Satu porsi terdiri dari mie, potongan jamur, daging ayam suwir, sawi, serta taburan bawang goreng dan daun bawang. Kuah beningnya enak nan gurih.

9. Puthu Lanang Celaket

Ingin tahu kuliner berupa camilan di Malang? Puthu Lanang Celaket merupakan salah satu jawabannya. Lokasinya di Jalan Jaksa Agung Suprapto. Di sini tersedia kue putu, lupis, cenil, dan sejenisnya. Aneka makanan ini disajikan di atas daun pisang yang disiram gula merah cair dan ditaburi kelapa parut. Lezat!

10. Angsle dan Ronde Titoni

Ingin wisata kuliner di Malang malam hari? Kamu harus mampir ke Angsle dan Ronde Titoni. Lokasinya di Jalan Zainul Arifin. Kuah angsle terbuat dari santan, dengan isian potongan roti tawar, kacang hijau rebus, kacang tanah sangrai, dan petulo (kembang mayang). Sedangkan ronde berisi kacang tanah sangrai, jenang mutiara, potongan kelapa muda, dan moci isi kacang. Isian ronde akan disiram dengan air jahe panas.

Kamu sudah tidak sabar ingin menyicipi kuliner di Malang di atas?

Sabtu, 01 Februari 2020

Gemas! Stasiun Kereta Untuk Pecinta Doraemon

Liburan ke Jepang, berkunjunglah ke Stasiun Noborito di Kawasaki. Stasiunnya bertemakan Doraemon lho. Gemas!

Siapa sih yang nggak kenal dengan Doraemon, Nobita dan kawan-kawan? Karakter manga Jepang ini memang disukai dan salah satu favorit di dunia. Nah, pecinta Doraemon akan dimanjakan lagi bila liburan ke Jepang, terutama bila ke Kota Kawasaki.

Di Kota Kawasako terdapat sebuah stasiun kereta yang berdekatan dengan Museum Doraemon atau Fujiko F Fujio Museum. Stasiun ini bernama Stasiun Noborito dan hanya berjarak 1,5 Km dari museum.

Diintip detikTravel dari Facebooknya, Rabu (24/4/2019) semenjak tanggal 26 Februari 2019, Stasiun Noborito dihiasi dekorasi karakter Doraemon. Stasiun pun terlihat ceria dan menyenangkan siapapun yang datang.

Traveler pecinta Doraemon pasti akan senang saat datang ke stasiun ini. Tidak hanya melihat karakter Doraemon, Nobita dan kawan-kawan, pengunjung juga bisa berinteraksi dengan instalasi digital interaktif yang dipasang di Stasiun Noborito lho!

Juga di sini terpasang 'Pintu Kemana Saja' yang ditempelkan di dinding stasiun. Tidak hanya di dinding, 'Pintu Kemana Saja' ada di lift stasiun. Ayo, traveler mau kemana dengan pintu ini?

Juga di kursi-kursi stasiun ada bangku dengan karakter Doraemon. Selain itu karakter Dorameon, Nobita, Giant, Soneo, dan Shizuka juga menghiasi dinding stasiun. Jika traveler menggunakan eskalator terlihatlah Nobita dan Doraemon dengan baling-baling bambu tertempel di dinding.

Nah, jika traveler ingin ke Museum Doraemon, lengkapi nuansa Doraemon dan kawan-kawan di stasiun ini ya. Jangan lupa foto-foto!

Peralatan Kecil Wajib Dibawa untuk Mendaki Gunung

Mendaki gunung kini semakin digemari. Bila Anda selanjutnya ingin mendaki, jangan lupa membawa peralatan kecil ini, hukumnya wajib!

Dihimpun dan dari pengalaman detikcom, Rabu (24/4/2019), dalam mendaki gunung beberapa tahun ke belakang, ada beberapa peralatan wajib yang perlu kamu bawa. Setidaknya, peralatan ini akan selalu menempel atau ada di sekelilingmu.

Saya tidak akan membahas peralatan utama pendakian seperti tenda, jaket, sepatu gunung, hingga nesting. Melainkan peralatan kecil atau pelengkap yang juga sangat penting, berikut daftarnya:

1. Peta jalur pendakian

Peta atau maps pendakian sangat penting kalian bawa. Fungsi utamanya untuk mengetahui di mana kalian berada dan berapa jarak estimasi kalian ke puncak, lainnya untuk menghindari kalian tersesat.

Peta ini dapat kalian peroleh di basecamp atau mengunduhnya di ponsel.

2. Pisau lipat

Kalau kalian mendaki di gunung yang sudah jelas jalur pendakiannya cukuplah membawa pisau lipat atau jangan membawa parang dan barang tajam yang besar sejenisnya. Pisau ini amat berguna dalam pendakian kalian.

Fungsinya, pertama dapat digunakan sebagai pengganti sekop dalam menggali tanah untuk buang air besar. Kedua, menggantikan gunting. Ketiga, berjaga-jaga dari hewan buas.

3. Tali kecil

Tali kecil dalam pendakian sangatlah berguna. Kalian dapat menggunakannya untuk menguatkan pemasangan tenda atau flysheet agar tidak terbang saat terjadi badai.

Tak hanya itu, Anda juga bisa menggunakannya untuk menggantungkan sampah di keril. Juga masih banyak fungsi lainnya.

4. Flysheet

Biasanya, pendaki yang sudah membawa tenda akan mengesampingkan untuk membawa flysheet. Padahal, peralatan satu ini terbilang penting.

Gunanya, untuk melapisi tenda jika terjadi badai. Kedua, sebagai penahan angin agar suhu di dalam tenda tak terlalu dingin. Ketiga, flysheet dapat dipasang untuk tenda memasak karena lebih ringkas.