Kamis, 12 Juni 2014

10 Kebiasaan Buruk yang Harus di Hilangkan

Terkadang manusia nggak sadar apa fungsi sebenarnya dari waktu. Kita berpetualang dari detik ke detik tanpa menyadari kalau kita sering ngelakuin hal-hal yang nggak penting. Padahal, waktu yang cepat berlalu itu adalah sebuah pengingat bagi manusia bahwa tidak ada yang akan bertahan selamanya.

Kalau kamu sendiri, apa termasuk orang yang suka membuang-buang waktu? Simak yuk, 10 hal yang harus kamu hentikan agar kamu nggak buang-buang waktu lagi:

1. Mengabaikan Hal-Hal Kecil

Mungkin karena terlalu sibuk dan lelah, hal-hal kecil yang ada di depan matamu luput dari pandanganmu. Kamu seringkali melupakan waktu-waktu berharga bersama keluarga dan sahabat. Meskipun hanya untuk sekedar berbincang dan bercanda, luangkanlah waktumu untuk itu. Selagi kamu masih ada waktu bersama mereka.

2. Menganggap Dirimu Sebagai Orang Yang Super Sibuk

Hilangkanlah pikiranmu tentang ini. Kalau kamu sendiri sudah menanamkan sebuah keyakinan bahwa dirimu adalah orang yang sibuk, maka kamu nggak akan pernah meluangkan waktu bahkan untuk diri kamu sendiri. Kamu tidak akan membuang waktumu kok hanya karena kamu beristirahat dan refreshing sejenak. Jangan biarkan diri kamu stres karena pikiranmu sendiri.

3. Berpikir Buruk Dengan Keadaan Yang Dihadapi

Jangan terlalu berikiran buruk dengan masalahmu. Saat kamu selalu berpikiran buruk atas hal yang menimpamu, kamu akan menjadi orang yang tidak pernah bisa bersyukur. Jadilah orang yang bijaksana dalam menghadapi maslah. Tetap ingat bahwa banyak hal yang seharusnya kita syukuri daripada harus kita keluhkan.

4. Mendramatisir Permasalahan

Membesar-besarkan masalah tentunya akan membuang waktu dan tenagamu sia-sia. Bukannya solusi yang kamu dapat, malah masalah baru bisa muncul. Yang ada masalah yang kamu hadapi semakin menumpuk. Tetaplah berpikir positif, sehingga kamu bisa menyelesaikan masalahmu dengan kepala dingin. Dengan begitu, tanpa harus bersusah payah, satu per satu masalahmu akan teratasi.

5. Menginginkan Sesuatu Yang Nggak Perlu

Apa yang kamu inginkan nggak selamanya bisa kamu dapatkan. Berhentilah menjadi seseorang yang boros. Kamu harus bisa memilih sesuatu yang benar-benar kamu perlukan.

Membuang waktu untuk hal yang nggak perlu aja rugi besar, apalagi ditambah dengan membuang uangmu untuk sesuatu yang nggak kamu perlukan. Syukuri apa yang sudah kamu miliki, menjaga dan merawat apa yang telah kamu miliki jauh lebih baik daripada harus selalu membeli barang-barang yang baru.

6. Membandingkan Diri Sendiri Dengan Orang Lain

Tuhan menciptakan manusia berbeda-beda dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Kamu nggak perlu membandingkan diri kamu dengan orang lain, karena itu hanya membuatmu menjadi minder dan nggak bangga dengan dirimu sendiri.

Segala perbandingan diri yang kamu lakukan harus dilaksanakan sebagai acuan untuk jadi lebih baik. Jangan sampai malah membuat kamu jadi nggak percaya diri.

7. Memikirkan Masalah Yang Telah Berlalu

Kamu nggak akan bisa maju jika masih saja memikirkan masa lalumu. Masa lalu biarkan berlalu, cukup hanya jadi pengalaman hidupmu saja.

Kamu akan selalu terus berkembang, berjalan maju ke masa depan. Jadi untuk apa kamu memikirkan masalah di masa lalu yang nggak akan pernah bisa kamu rubah lagi.

8. Terlalu Takut Dengan Kesalahan Yang Kamu Perbuat

“Mistakes make perfect”. Nggak ada manusia yang nggak pernah berbuat salah. Kita tahu mana yang benar dan mana yang salah juga dari adanya sebuah kesalahan.

Jangan terlalu takut dengan kesalahan yang pernah kamu perbuat. Jadikan kesalahanmu sebagai pelajaran dan motivasi. Dan yang harus kamu lakukan sekarang adalah memperbaikinya.

9. Sibuk Memikirkan Apa Yang Dipikirkan Orang Tentangmu

Jangan terlalu memikirkan apa yang orang-orang katakan tentangmu. Dan terlebih lagi jika kamu yakin kamu nggak berbuat salah apa-apa kepada mereka.

Apa yang harus kamu khawatirkan? Kamu nggak mungkin menutup mulut mereka satu per satu agar mereka tidak berbicara lagi tentangmu. Lebih baik gunakan tanganmu untuk menutup telingamu sendiri.

10. Membohongi Diri Sendiri

Kita seringkali tidak bisa jujur dengan diri kita sendiri. Tapi nggak semua orang mau mengakui kalu dia sedang membohongi dirinya sendiri.

Berbohong pada diri sendiri sama saja membuat kita nggak nyaman dengan diri kita sendiri. Peperangan batin tidak bisa lagi dihindari, sehingga timbul perasaan cemas dan keragu-raguan. Kita tidak akan pernah bisa melakukan segala sesuatunya dengan sebaik-baiknya.

Sumber : Berbagai Sumber

Senin, 09 Juni 2014

Manfaat dari Sebuah Lamunan dan Untung Rugi nya Melamun

Melamun tentunya pernah dilakukan semua. Entah ketika santai, mengantri, mandi bahkan ketika belajar di dalam kelas dan bekerja di kantor. Pakar mengatakan melamun berhubungan dengan tujuan atau cita-cita kita di masa depan.

"Banyak orang melihat melamun sebagai tindakan yang sia-sia dan tak bermakna, padahal tidak selalu seperti itu," tutur Dr Muireann Irish dari Neuroscience Research Australia.

Lalu apa saja yang kita dapat ketika sedang melamun? Berikut beberapa efek positif dan negatif dari melamun seperti dikutip dari ABC Australia.

1. Jadi Sumber Inspirasi

Profesor Eric Klinger dari University of Minnesota mengatakan bahwa meski hanya berupa tujuan dan cita-cita jangka pendek, melamun dapat menjadi alternatif otak untuk berpikir tentang suatu solusi yang mungkin saja tak pernah kita pikirkan sebelumnya.

"Sering kali kita menemukan solusi dari masalah yang kita hadapi ketika sedang melamun. Karena ketika kita melamun, pikiran menjadi lebih rileks dan 'berkeliling' menuju laci-laci memori yang tak tersentuh sebelumnya," tutur prof Klinger seperti dikutip dari berbagai sumber dan ditulis Sabtu, (7/6/2014).

2. Otak Lebih Kreatif

Dua penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan di University of Central Lancashire telah membuktikan hal itu. Bahkan di tempat kerja, melamun bisa jadi pendongkrak kreativitas bagi karyawan untuk semakin memperbaiki kemampuan memecahkan masalah.

"Penelitian kami menunjukkan bahwa melamun mungkin bisa memberikan keuntungan di tempat kerja, sebab bisa membentuk pola pikir lateral yang membantu karyawan memecahkan masalah," kata salah seorang peneliti, Dr Sandi Mann seperti dikutip dari Daily Mail, Sabtu (7/6/2013).

3. Berisiko Tinggi Insomnia

Penelitian mengatakan bahwa orang yang sering melamun memiliki risiko tinggi indomnia primer. Sebabnya, otak menjadi lebih sering terjaga karena tidak bisa menghentikan pikiran-pikiran yang ada di kepalanya.

Dr Sean Drummond, salah satu peneliti, menjelaskan bahwa orang-orang dengan insomnia tak hanya mengalami kesulitan tidur di malam hari, tetapi juga membuat otak mereka tidak berfungsi dengan efisien di siang harinya.

"Tidak mengherankan bahwa seseorang dengan insomnia butuh kerja keras untuk bisa menyelesaikan aktivitas dan pekerjaan mereka jika dibandingkan dengan mereka yang tidurnya sehat," terang Dr Drummond.

4. Depresi

Dr Irish mengatakan bahwa memang biasanya melamun dilakukan ketika sedang bad mood atau perasaan tidak senang. Penelitian yang dilakukannya tahun 2010 mengatakan bahwa hampir 55 persen orang melamun ketika sedang sedih, patah hati, atau mengalami masalah keluarga.

"Memang ada efek negatifnya. Jika melamun ketika sedih biasanya orang akan memperkuat imajinasi tentang kesedihan tersebut, yang dapat berujung pada depresi.

5. Memperpendek umur

Para ilmuwan di University of California, San Fransisco melakukan penelitian mengenai telomer yang merupakan topi pelindung ujung kromosom. Dalam beberapa tahun terakhir ini, berbagai penelitian menunjukkan bahwa memendeknya telomer merupakan salah satu penanda terkuat penuaan dini.

Menurut para peneliti, sebenarnya tidak ada yang salah dengan melamun tetapi melamun biasanya dilandasi oleh ketidakbahagiaan dan perasaan sedih. Stres dan ketidakpuasan terhadap hidup telah dikaitkan oleh memendeknya telomer dalam berbagai penelitian sebelumnya.

Telomer akan memendek seiring dengan bertambahnya usia, sehingga telomer yang memendek pada usia berapa pun dapat memprediksi berkembangnya suatu penyakit dan kematian dini.